SECOND CHANCE #taekook version #vkook

15 💜 Amarah Nyonya Kim

.

.

.

.

"Dimana Richie????? " tanya Nyonya Kim sambil menyilangkan kedua tangannya di dada.

"Jangan diam saja lex,,, bukankah eomma sudah memperingatkan. Jika terjadi sesuatu pada Richie kau yang harus bertanggungjawab. Heeem,,, kamu tidak lupa Khan lex???!!!"

"Dia membunuh cucuku Nyonya!!!!" sela seorang wanita yang duduk tidak jauh dari Nyonya Kim berdiri

"DIAM!!!!!!,, saya tidak sedang berbicara pada anda,,,dan saya tidak punya urusan apapun dengan orang diluar Keluarga Kim,,, apakah anda paham???!,, "

Alex mulai berbicara dan tidak berani menatap mata ibunya, dia hanya menunduk sambil menjelaskan kejadian malam itu.

"Apa kamu yakin wanita itu benar2 hamil??? Apa kamu yakin bayi yang dia kandung adalah anakmu??? "

"Kalaupun benar Richie menjadi penyebab bayimu meninggal,,, kenapa tidak kau laporkan ke kepolisian. Tapi justru malah kau siksa dia tanpa mendengar penjelasan dari dia,,, HAAAH!!! "

"Apa eomma mengajarimu menjadi seorang pengecut lex??!!JAWAB!!!!,,,,,bahkan jauh sebelum hari ini eomma sudah berkali-kali mengingatkanmu untuk berubah. Tapi apa?? Kamu sama sekali tidak mempedulikannya. "

"Kamu lebih percaya dengan wanita ular itu daripada orangtua dan  keluargamu sendiri. "

"Kamu ingin bebas??? Ok,,,Jika itu yang kamu mau!!! kami akan berhenti mengganggumu. Silahkan lakukan apapun yang mau kamu lakukan"

"Kamu ingin menikahi dia khan?? Baik silahkan,,, kami tidak akan melarangmu lagi"

"Tapi ingat lex,, jangan pernah temui kami lagi. Dan jangan pernah mencari kami lagi!!!! "

"Kita lihat sejauh mana kamu mampu bertahan, dan sampai kapan wanita ular ini mampu bertahan menjadi pendampingmu!!!,,, "

"Kamu sudah membuat menantu kesayanganku menderita,,jadi jangan salahkan eomma jika kami akan biarkan kamu menderita juga lex,,,"

Alex hanya terdiam, entah kenapa saat ini dia tidak melawan atau memberontak seperti yang sebelumnya dia lakukan. Semua perkataan eomma nya sama seperti makian Jonas untuknya beberapa hari yang lalu saat mereka bertemu di kantor.

"Satu hal lagi,,, jangan mengharap eomma akan memberimu kesempatan lagi seperti sebelumnya. Bereskan sendiri masalahmu dan pertanggungjawabkan semua perbuatanmu sendiri!!!! "

Setelah itu Nyonya Kim berjalan ke arah pintu dan meninggalkan Mansion Alex.

.

.

.

.

.

.

Udahan belum marahnya????

Jelas belum duuuunk 🤭🤭🤭

Dan abang sudah mulai ketar ketir nich kayaknya 🤭🤭🤭

Skip

Dua bulan kemudian

Sudah tiga hari ini Alex tidak pulang ke Mansion, dia benar2 sedang mengalami kesulitan di kantor.

Beberapa karyawan lama mengajukan surat pengunduran diri secara tiba2.

Pembatalan proyek yang sedang perusahaan kerjakan dan pemutusan kerjasama juga terjadi, sehingga perusahaan harus mengganti biaya ganti rugi yang sangat besar.

"O my God,,,, kenapa ini,, kenapa semua terjadi secara bersamaan?!!!,,, aaaaacccchhh" penampilan Alex sangat kacau kepalanya seperti mau pecah.

"Jonas,,, dimana Jonas,,,,, " dia butuh Jonas sekarang

Dia segera mengambil ponselnya dan mendial nomor ponsel sekretarisnya itu dan nomor yang dihubungi ternyata tidak aktiv.

Dia baru ingat bahwa minggu lalu Jonas memberikan Surat Pengunduran Diri, dan mereka bertengkar hebat saat itu. Jonas sangat marah dan memaki Alex.

Flashback on

Tok tok tok

"Masuk,,, "

Ceklek

Jonas menghampiri meja kerja bosnya dan meletakkan sebuah map berisi dokumen.

"Kenapa Jo???? " tanya Alex terkejut

"Aku sudah capek lex,,, aku memutuskan untuk mundur dan aku akan kembali ke Kanada,,, "

Tanpa mempersilahkan Jonas duduk
"Lemah!!!! Kenapa kamu tidak profesional Jo?!!,,, hanya demi membela sialan itu kau memilih meninggalkan perusahaan,,, "

"Apa lemah???? Hahaha,,, " ejek Jonas balik

"Justru kau yang lemah lex,,,, karena menyerang seseorang yang jelas2 tidak bersalah hanya karena sebuah hasutan" ucap Jonas dengan nada sedikit tinggi

"Aku sudah ingatkan kamu berkali-kali untuk berubah, jadi jangan salahkan aku jika aku benar2 meninggalkanmu sendirian lex,, "

"Kamu bukanlah Alex Kim sahabatku,,, karena Alex Kim yang aku kenal bukan pengecut sepertimu!!!!,,, "

"Aku hanya merasa kasihan dengan paman dan bibi Kim yang mempunyai putra sepertimu,,,, saat aku merindukan kedua orang tuaku yang sudah meninggal,,, kamu justru menyia-nyiakan kedua orang tuamu yang masih hidup,,, "

"Kamu akan menyesal lex saat semua yang kamu miliki benar2 pergi dan hilang,,, saat kesempatan kedua tak ada lagi bagimu,,,, kamu akan benar-benar menyesal!!! Dan saat itu datang semua sudah terlambat dan sia2 lex,,,, "

Deeeeeeggg

Kata-kata Jonas seperti belati yang menusuk dada Alex. 

"Aku kecewa lex,,,,, kamu menyakiti paman dan bibi Kim, kamu siksa Richie yang tidak bersalah,,, kamu buat ribuan karyawan harus menderita karena kecerobohanmu,,, kamu mengorbankan hal besar yang sudah susah payah dibangun oleh orang tuamu,,, dan semua itu kamu lakukan hanya untuk seorang wanita seperti Michelle,,, "

"Lakukan apapun itu yang menurutmu benar lex,,,, maaf aku sudah menyerah,,,, " Jonas menundukkan badan ke arah bosnya lalu mundur dan berbalik arah pergi meninggalkan ruang kerja Alex.

Bibir Alex terasa kelu, semua yang Jonas katakan membuat otaknya seketika tumpul dan sulit mencerna semua perkataan Jonas barusan.

Flashback off

.

.

.

.

.

Lanjuuuuuuuuutttttt