Chapter 5

546 77 11
                                    

Daniel dan Yoonjin berjalan menyusuri jalan dengan mobil, mencari kesana kemari, namun mereka tidak menemukan Jin. Dia mencoba menelepon Jin, namun panggilan dialihkan ke pesan suara.

"Uncle, kenapa Appa pergi? Yoonjin ingin ikut dengan Appa"

"Appa hanya pergi sebentar, dia pasti akan kembali"

"Yoonjin pasti membuat Appa kesulitan, karena itu Appa tidak membawa Yoonjin pergi"

"Kau tidak boleh bicara seperti itu, Appa-mu sangat mencintaimu Yoonjin"

.
.

Sementara itu, di tempat lain, Jin sedang duduk di depan makam Jungkook, dengan lembut membelai batu nisannya.

"Aku tak bisa Jungkook, aku benar-benar tak bisa hidup tanpamu, aku bingung apa yang harus kulakukan, aku masih hidup tapi rasanya seperti mati, aku ingin kau kembali, aku ingin kau disini, kumohon" Jin meneteskan air mata.

Jin bangkit dan pergi membawa koper yang berisi pakaian Jungkook. Dia bahkan mengenakan pakaian Jungkook sehingga dia bisa terus merasakan aroma yang menempel di tubuhnya.

Dia pergi ke stasiun kereta dan duduk sambil menunduk.

"Maafkan Appa, Yoonjin. Jadilah anak yang baik dan kuat, Appa menyayangimu" ucap Jin dalam hati.

.
.

Daniel kembali setelah hampir 2 jam mencari Jin kemana-mana. Dia pulang dengan tangan kosong.

"Apa kau tak menemukannya?" Tanya Jimin dan Daniel hanya menggelengkan kepalanya, ia menggendong Yoonjin yang sedang tidur.

"Tae, bagaimana jika Jin hyung melakukan sesuatu yang buruk?" Tanya Jimin yang mulai menangis.

"Hei tenanglah, kau tak boleh memikirkan hal itu, Jin tak akan melakukan itu, dia mungkin hanya butuh waktu untuk menenangkan pikirannya" ucap Taehyung sambil memeluk Jimin dengan erat dan membawanya ke kamar untuk beristirahat.

Saat Daniel membaringkan Yoonjin di tempat tidur dan menyelimuti tubuhnya, dia melihat ke meja kecil di samping tempat tidur Yoonjin, sebuah foto Yoonjin dan Jungkook yang dipajang.

"Kau tak akan melakukan hal bodoh Jin, aku tahu kau tidak akan melakukannya" Daniel bergumam.


Dua hari kemudian

"Dia meninggalkan rumah dan meninggalkan putranya disana, aku pikir dia mencarimu"

"Dia tak boleh menemukanku, kau harus membantuku"

.
.

Jimin tidak bisa berhenti menangis memikirkan hyungnya, dia takut hyungnya akan melakukan sesuatu yang buruk dan Taehyung terus meyakinkan pasangannya bahwa tak akan terjadi apa-apa pada Jin.

Yoonjin juga terus bertanya pada Daniel kemana Appa-nya pergi, dia ingin bertemu dengannya, tapi Daniel terus berbohong dan mengatakan Jin akan segera kembali.

Taehyung, Daniel dan Yoongi berkumpul di ruang tamu, saat itu sudah jam 9 malam, Yoonjin sedang tidur dan Jimin sedang berada di kamar.

"Aku sudah memikirkannya kemarin, aku tak ingin mengatakan ini karena sepertinya tidak mungkin, tapi setelah kupikir-pikir, mungkin ini akan membantu kita untuk menemukan Jin" ucap Yoongi.

"Apa maksudmu?" Tanya Taehyung.

"Saat aku pergi bersama Jin dan Yoonjin ke supermarket, dia mengatakan padaku bahwa Yoonjin melihat seseorang yang mirip Jungkook, tapi aku bilang banyak orang di dunia ini yang mirip wajahnya dan mungkin Yoonjin hanya melihat orang yang salah, aku tidak menganggapnya serius pada saat itu karena aku tidak berpikir seseorang yang sudah meninggal bisa hidup kembali, kan?"

"Apa Jin melihat orang itu?"

"Kurasa tidak, dia hanya tahu dari Yoonjin"

"Tapi tidak mungkin Jungkook bisa hidup kembali dan jika itu benar, apa maksudmu Jin pergi mencarinya?" Ucap Taehyung.

"Aku tak tahu apa alasan utama dia meninggalkan kita, tapi aku pikir itu salah satunya"

"Kurasa aku harus bertanya pada Yoonjin tentang hal ini besok" ucap Daniel.

Keesokan harinya

Yoonjin turun dari tempat tidur dan berjalan dengan kaki kecilnya, keluar dari kamarnya sambil menggosok matanya dan perlahan turun ke lantai bawah. Ia melihat Daniel sedang duduk di sofa sambil menonton TV, dia berjalan menghampiri Daniel dan naik ke sofa lalu duduk di sampingnya.

"Hei, bagaimana tidurmu?" Yoonjin hanya tersenyum sambil melihat ke layar TV.

"Uncle Daniel, apa Appa-ku tidak akan kembali?"

"Dia pasti kembali, dia hanya harus menyelesaikan pekerjaannya terlebih dahulu"

"Aku merindukannya, aku ingin bertemu Appa, bisakah kau mengantarku ke sana?"

"Kau harus ada disini, Appa-mu akan segera pulang saat pekerjaannya sudah selesai." Yoonjin mengangguk dan dia merebahkan kepalanya di pangkuan Daniel sambil menonton TV.

"Yoonjin"

"Ya Uncle?"

"Uncle Yoongi bilang saat kalian berdua pergi ke supermarket bersama, kau melihat ayahmu? Apa itu benar?" Yoonjin mengangguk mengejutkan Daniel.

"Kenapa kau pikir itu ayahmu?"

"Wajahnya sama persis dengan yang ada di foto, tapi dia tidak mengenalku"

"Dia tidak mengenalmu? Apa kalian berbicara?" Yoonjin mengangguk.

"Dia membantuku mengambilkan biskuit, aku memanggilnya Daddy tapi dia bertanya siapa aku, mungkin aku salah, jadi aku memanggilnya Bunny"

"Kenapa kau memanggilnya Bunny?"

"Saat dia tersenyum, dia terlihat seperti kelinci"

Mata Daniel terbuka lebar, dia merasa itu adalah Jungkook, tapi bagaimana mungkin? Dia melihat Jungkook dikubur, atau sebenarnya dia tidak benar-benar melihat Jungkook dikubur.



Udah chapter 5, gimana gais ceritanya?
Kira2 yang diliat Yoonjin bener Jungkook apa bukan?

Revolution | Kookjin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang