"masa kecilku sangat indah sekali, ayah dan bundaku sangat sayang kepadaku, tetapi kenapa bahagianya tidak selamanya sampai aku dewasa?"
🌼🌼🌼
Vanessa Permata lahir di bandung, ia tumbuh menjadi anak yang baik, dulu ia adalah seorang anak yang ceria penuh tawa, sampai ia beranjak menjadi anak kecil yang sangat lucu.
"Nessa sini jangan jauh jauh main nya" ucap selin sang bunda.
"Iyaa bunda, Nessa disini gak jauh" ucapnya yang sedang bermain.
Hari memasuki sore menjelang magrib Vanessa belum juga pulang, selin sang bunda memutuskan untuk memanggil nya didepan rumah nya itu.
"Vanessa nak ayo pulang udah mau magrib" teriak selin
"Siapp bunda Vanessa pulang" jawab Vanessa
"Temen temen Vanessa pulang dulu ya, bunda udah manggil, besok kita main lagi yaa, dadah" pamit Vanessa kepada teman teman nya.
Vanessa langsung pulang karna telah dipanggil oleh bundanya, sesudah pulang ia langsung mandi, kini Vanessa tengah duduk di meja makan ia sedang makan bersama ayah dan bundanya.
"Nessa gak ada tugas sekolah nak?" Tanya Samuel sang ayah
"Gak ada ayah, vanessa cuma disuruh bawa meja lipat buat besok lomba menggambar" ucap Vanessa sembari tersenyum.
"Yaudah nanti sama bunda di siapin ya meja nya" ucap selin
"Udah beres makan nya?" Tanya sang ayah
"Udah ayah, sekarang vanessa ngantuk" ucap Vanessa
"Yaudah yuk sama ayah ke kamar kita tidur" ajak Samuel pada anaknya
"Iya kalian tidur duluan ya, bunda mau beresin ini dulu" ucap selin pada suami dan anaknya sembari tersenyum
"Iyaa bunda" ucap Vanessa
Saat ini Vanessa berumur 4 tahun, dia anak yang aktif sekali, sekarang ia sudah mulai sekolah di paud nya. Saat pagi hari tiba Vanessa mulai siap-siap untuk bersekolah.
"Nessa ayo bangun, sekolah nak" ucap bundanya. Oh iya Vanessa juga kadang suka dipanggil Nessa jadi jangan heran ya.
"Iyaa bunda bentar lagi" Ucap Vanessa dia sangat masih mengantuk
"Ayo nanti kesiangan loh" bunda nya trus membangunkan nya
"Iyaa bunda ini Nessa mandi" ucap Vanessa yang langsung beranjak dari tempat tidur nya.
Selesai mandi ia langsung menuju ke sekolah nya di antar oleh selin bundanya, sampai disekolah Vanessa ditinggal oleh selin bila nanti sudah pulang baru ia jemput kembali.
"Vanessa jangan nakal ya sekolahnya, nih mejanya jangan lupa" ucap selin
"Iyaa bunda Vanessa gak nakal kok" jawab Vanessa sembari tersenyum
"Yaudah bunda pulang dulu ya, nanti kalo Vanessa mau pulang bunda kesini lagi, Vanessa jangan kemana mana ya, kalo bunda belum pulang Vanessa diem disini yaa?" Ucap selin
"Iyaa bunda" jawab Vanessa, lalu ia tersenyum dan Salim pada sang ibu, lalu ia memasuki kelasnya.
sepulang sekolah Vanessa langsung dipanggil oleh selin yang telah menunggu nya di depan halaman sekolah.
"Vanessa ayok pulang" ajak selin sang bunda
"Iyaa bunda, bentar Vanes beli cilok dulu ya bunda, hehe" jawabnya, cilok adalah makanan kesukaan Vanessa setiap pulang sekolah ia selalu membelinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
aku dan Pelukan Luka ku (On Going)
Teen Fictionmenceritakan tentang seorang anak perempuan pertama yang dipaksa untuk selalu kuat