part 4

127 9 0
                                    

sesampainya di kamar

"tumben amat abang perhatian sama gue" batin Indira yang di buat terbingung - bingung oleh abangnya

"ah udah lah, gausa dipikirin, mendingan gue chat ayang bebeb"

"ah udah lah, gausa dipikirin, mendingan gue chat ayang bebeb"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"emang gue ngeselin yaa?" ucap Indira

"HA ANJIR?" Indira masih terkejut dengan apa yang telah di katakan oleh Callie

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"HA ANJIR?" Indira masih terkejut dengan apa yang telah di katakan oleh Callie

"gabisa ini, gue harus telfon papa"

"PAPAAA" ucap Indira dengan nada yang senang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"PAPAAA" ucap Indira dengan nada yang senang

"kenapa sayang?"

"ituu liaa katanya mau satu sekolah yaa sama, aku? tanya Indira

"iyaa kak, kemarin papanya lia dateng ke perusahaannya papa buat ngajakin kerja sama bisnis gitu, dan kebetulan bisnis nya ada di sekitaran bandung"

"YEAYYYY" ucap Indira dengan sangat senang, gimana ga seneng coba? temen semasa sd, smp smpe sma mereka bareng - bareng terus

"yaudah kamu cepet tidur yaa? nanti jam 12 papa mau berangkat ke jakarta
karna banyak kerjaan disana"

"yahhh" Indira pun mengubah wajahnya yang awalnya senang jadi cemberut

"kenapaa? papa banyak kerjaan disana, kmu disini sama abang, kaka, adek, mama dan bibi yaa?"

"iyaa paa, nanti kalo kerjaannya papa udah selesai cepet - cepet pulang yaa?"

"iyaa sayangg, yaudah sana tidur"

"siappp paa" kata Indira

- telfon pun dimatikan -

"yeayy akhirnya gue bisa satu sekolah lagii sama sahabat kecill" batin Indira

di malam itu Indira tidak bisa tidur, ia terus membayangkan apa yang akan terjadi waktu mpls besok

"ah udah deh mending scroll tt" Indira pun mulai membuka apk tiktok

"ganteng bangett sii songkang 🤩"

"bisa kali jadi punya aku? wgwgwg"
di malam ini pun Indira sangat bahagia & benar - benar bahagia

kring - kring

"non bangunn, sekarang sudah jam 6" ucap bibi

"hoammm 🥱" nampak Indira yang masih tertidur pulas

"non ayo bangun, non mandi dulu terus skincare an biar ga telat" bibi pun mulai mengepuk kepala Indira

Indira yang sedang merasa di kepala ada yang sedang mengepuk kepalanya, ia pun langsung bangun dan bersiap - siap untuk mandi

"eh bibi, saya kemarin gabisa tidur karna gasabar besok" kata Indira dengan memasang wajah yang penuh semangat

"yaudah non, nona mandi dlu, nanti saya siapkan seragamnya"

"oke bi, saya ke kamar mandi dulu yaa"

- di dalam kamar mandi -

"AKHHH GASABAR" Indira sangat semangat sekali hari ini

"gue mau skincare an dan pake sabun yang wangii"

"aduh shampo gue pada cakep - cakep semua, pilih yang tengah aja deh, baunya harum banget kaya bau bunga mawar"

/skip setelah mandi

"gue mulai dari basic skincare dulu aka deh"
Indira pun mulai mengoleskan satu persatu skincare ke wajahnya

"udah deh, sekarang gue mau ganti baju dulu"

"non bajunya sudah saya siapkan, saya kebawah dulu non" ucap bibi dengan suara yang keras

"baik bi"

"seragamnya bagus bangett"
Indira pun mulai memakai seragam sekolahnya yang baru

"kak ayo turun, sarapan dulu" ucap mama

"iyaa maa" Indira pun mulai menuruni lantai 3 menuju lantai 1

"semangat amat lu dek" lagi dan lagi abangnya mulai meledek Indira

"bang lu gatau sekarang jam berapa?"
kata kak Raisa

"yaudah si sa, lu mau gue ledek jugaa?" ini emang si vano suka ngeledek adek - adeknya ygy

"bang udah ih, adek - adekmu pada mau sekolah" kata mama

vano pun hanya mengangguk

"Indira ga berangkat sama kaka?" tanya mama

"engga maa, aku berangkat sama Callie hari ini" jawab Indira

"yaudah dek kaka berangkat ke kampus dulu"

"assalamualaikum"

"waalaikumsallam" kata mereka semua

"hati - hati di jalan kak" ucap mama

"iyaa maa" jawab kak Raisa

"maa callie udah ngechat, aku berangkat dulu yaa"

"iyaa nak, hati - hati dijalan ya kak"

"iyaa ma, aku pergi dulu" Indira pun salim ke mama dan abangnya

"ntar klo ketemu cecan bilang abang ya dek" kata bang vano sambil meledek

"ga ah, males" jawab Indira

"maa aku berangkat duluu, assalamualaikum"

"waalaikumsallam kak"

- di depan rumah -

"ayo cepetan dir, keburu telat" kata Callie

"iyaa cal, gue pasang sabuk pengaman
dulu"

"udah yuk gaskeun" Indira benar - benar sangat bersemangat hari ini

how could they both fall in love? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang