★[Chapter : 11]

258 31 3
                                    

-★-

Masih dihari yang sama, Adudu berhasil melarikan diri dan membawa buku rahasia milik tok aba dan juga pecahan boboiboy Yaitu Petir.

Saat ini, B.Petir baru sadar dari pingsannya dan hal yang pertama kali lihat adalah ada adudu disamping nya. B.Petir langsung menyadari bahwa kini ia sedang berada di markas kapal angkasa adudu dan sedang disekap olehnya.

"Eh kau! Bukannye aku dah kalahkan kau ha?!"

"Kau kalahkan aku?!" Adudu kemudian tertawa. "Tidak Boboiboy.."

Kilas balik kepada adudu yang sedang berada di timbunan Tanah.

"Ha.. Gelapnye.. Aku dah mati ke?" Tanya Probe yang takut.

"Belum lagi" Ucap seseorang.

"Huh?! Siape tu! Jangan ape-ape kan aku..!!"

"Oy! Aku boss kau lah!"

"Hah?! Encik boss! Encik boss kenal tak suara tadi?!"

"Haih.. Itu suare aku lah! Mulut aku penuh dengan tanah tadi!"

"M-macam mane kite nak kalahkan boboiboy?! Die dah pecah tige!"

Setelah mendengarkan ucapan anak buahnya tadi, adudu langsung mendapatkan ide. "Ha! Aku tahu! Kite gunekan kelemahan boboiboy!"

Setelah berdiskusi adudu langsung melakukan rencananya dengan mengalihkan pandangan mereka semua dengan cermin dan segera menculik boboiboy petir.

"Hahahahaha! Sebabtu aku culik kau!"

"Supaya kau dah tak boleh bercantum semula" Jelasnya

"Biar lah kau hilang ingatan buat selamanya.." Sambungnya.

"Tak gune kau! A.. Gogo!" Ucapan boboiboy yang memanggil adudu dengan salah panggilan membuat Alien kotak itu menatap datar kearahnya.

"Oh salah e. A..papa?" Lagi-lagi Adudu menatap datar kepadanya dan membenturkan kepala kotaknya di samping ranjang besi yang B.Petir yang sedang disekap.

"Ooh! Aku dah ingat dah! A.. Ahmad Kasim!"

"Adudu lah!" Kepalang kesal adudu memukul sisi ranjang besi tersebut membuat tangannya sakit, dia menahan sakit pada tangannya dan mulai mengaduh saat dia sedang berbalik kebelakang. B.petir yang melihat itu langsung tertawa.

"Gelak lah kau sementara kau boleh gelak ni" Ujar adudu.

"Tapi jangan lupe aku dah dapet Empat bende!" Sambungnya

"Ha? Empat Bende?" Beo B.Petir.

"Ye! Aku dah ade koko Tok Aba, aku dah ade Super probe, Aku dah culik kau." Adudu kemudian menunjuk kearah B.Petir

"Dan yang paling penting sekali, Aku dah ade Buku rahasia Tok Aba." Adudu Menunjukkan buku Rahasia tok Aba yang berhasil dia rampas saat itu kepada Boboiboy.

Boboiboy X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang