1. Hilang Ingatan

1.7K 103 0
                                    

Happy reading ✨

.
.
.

"baby.. kapan kamu bangun.. mommy kangen.." sambil mengusap rambut sang anak

"daddy juga merindukan mu, apa di sana terlalu nyaman ketimbang di sini? jadi baby gak mau bangun gitu?"

tak lama mereka mengoceh kepada anak kecil yg sedang terbaring di branka mereka di kejutkan oleh sang anak yg membuka matanya perlahan. mereka tentu senang, sang daddy pergi memanggil sang dokter sampai lupa kalau ada tombol yg bisa langsung dokter itu datang

"baby.."

anak kecil itu perlahan membuka matanya ia menatap buram sampai beberapa saat ia melihat ke samping ada seorang wanita muda yg sedang menatap nya dengan air mata bahagia begitu juga dengan pria tinggi yg sedang mengusap lembut rambutku

"baby.. hikkss... mommy kangen kamu.." memeluk sang anak

anak kecil itu bingung dengan keadaaan nya sekarang ia menatap mereka dengan sayu

"s-siapa kalian..." ucap lirih

wanita itu langsung melepaskan pelukannya setelah mendengar suara si kecil ia menatap bingung juga

"apa maksudmu baby? ini mommy.."

"aku tidak mengenal kalian"

"sebentar dokter akan memeriksa mu dulu, bersabarlah" sambil menenangkan sang istri yg masih syok

ia juga syok saat kata pertama yg keluar dari sang putranya. tapi ia harus tetap tenang sambil menjaga istri dan anaknya

tak lama dokter datang dengan suster mereka maju dan meminta izin untuk memeriksa. setelahnya dokter langsung mengecek keadaaan anak kecil itu dengan teliti

"begini tuan nyonya, tuan muda mengalami amnesia ringan mungkin di sebabkan oleh benturan keras akibat kecelakaan itu"

"kau pergilah" langsung saja dokter dan suster itu pergi

mereka mendekat sambil menatap lembut ke arah anak kecil itu

"okay, perkenalkan saya mommy kamu. nama mommy Alexandria Ryu Gallendra dan ini daddy kamu, namanya Lionel Andressa Gallendra. dan kamu Sionel Andressa Gellendra"

"sion? aku?"

"iya, panggil kami mommy dan daddy" mengangguk

"kalau begitu baby makan dulu, perutnya di isi dulu okay?" ucap lembut sang daddy

"okay" mengangguk lucu membuat mereka gemas akan tingkah anak nya

Sion makan dengan lahap bubur itu, entah lah perutnya sangat lapar jadi ia terus memakannya sampai pipinya mengembung

beberapa menit, makanan sion sudah habis. sion juga sudah kenyang karena selain makan bubur ia juga di beri sosis premium rasa ayam jangan lupa kata mommy nya ia harus minum susu

"sion lagi di mana? kok sepi di luar?"

"oh kita lagi di jepang, memang kalau malam hari sudah sepi. takut ada penjahat, jadi baby juga harus tidur"

"tapi perut sion masih kembung karena abis makan.."

"yaudah tunggu beberapa menit setelahnya tidur ya? ini sudah tengah malam loh.. gak baik anak kecil tidur malam² begini.."

"iya mommy"

setelah beberapa saat akhirnya sion tertidur pulas memeluk sebuah boneka hiu yg di berikan sang daddy saat keluar tadi

daddy membenarkan letak tidur sion dengan lembut setelahnya ia menyelimuti dengan selimut hangat. daddy berjalan ke arah sofa besar ia mengambil sebuah selimut hangat dan menyelimuti sang istri dengan lembut. sementara ia akan menjaga walaupun ada bodyguard yg menjaga di luar takut terjadi sesuatu

Baby Sion ☆ (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang