~Darah Di Lantai Bersih~ [0]

18 2 1
                                    

Naila terbangun dari tidur panjangnya meski dalam keadaan setengah beryawa, naila yang sedang melamunpun tersadar bahwa ibu nya telah memanggil dari tadi.

Naila!!, cepat kebawah jika sudah mandi kebawah yahh..

Baik ibu aku mandi dulu.

Naila akhirnya pergi kekamar mandi nya dalam keadaan tenang naila berfikir bahwa laki laki yang membuat pesan kemarin sangat mencurigakan.

"Laki laki itu kalo tidak salah namanya alva ya?, seperti nya alva bukan sembarang orang karna di seperti berbicara sendiri".

"Dan lagi aku pernah mendengar tentang alva dari teman terdekatnya saat aku mau pulang, apa ya yang di bicarakan oleh mereka tentang alva? ".

Naila!! Kenapa kamu lama sekali.

Naila tersadar dari lamunannya, dia tidak sadar bahwa sudah lama di kamar mandi naila bercepat cepat mandi dan kebawah untuk makan.
°
°
Makasih bu.. Ya Makanannya kata naila yang berterimakasih kepada ibu karna menyiapkannya makan yang enak.

Ibu naila tertegun sebentar sebelum pada akhirnya naila pergi kesekolah, ibu.. Naila pergi dulu ya bu.

Iya naila hati-hati yang baik disekolahnya.

Iya bu.

Karna ibu naila tidak bisa mengantar naila kesekolah lagi kedepan nya dan cuma bisa menjemput saja.

Naila akhirnya menunggu di halte bus saja untuk kesekolah, tidak menunggu lama bus datang naila dengan cepat masuk kedalam bus tersebut karna kebetulan banyak sekali orang orang yang ingin naik bus.

Didalam bus naila melihat-lihat pemandangan sekitar, meskipun dia mempunyai handphone tapi naila berfikir jika terlalu sering menggunakan handphone akan menggangunya.

Naila sudah sampai disekolahnya disana dia melihat temannya elisa, naila memutuskan untuk memanggil Elisa.

Lisaa! Teriak naila dari gerbang sambil berlari ke elisa.

Eh naila, gimana keadaanmu? Jawab elisa dengan bertanya keadaan naila.

Baik kok lisa kata naila dengan cepat, karna naila sedang lapar akhirnya naila memutuskan untuk kekanti dengan mengajak elisa.

Untungnya elisa mau diajak kekantin, mereka membicarakan seseorang yang bernama Alva karna semalam alva berbicara dengan naila.

Elisa yang mendengar cerita dari naila sampai akhirnya menyadari bahwa alva mencurigakan kenapa tidak alva mendekati naila tanpa ragu.

Dan seingat elisa alva tidak pernah berbicara dengan siapapun kecuali orang terdekat karna itu elisa mengucapkan beberapa kata untuk berhati-hati.

Naila jika kamu melihat alva lagi jangan hiraukan dia, aku mempunyai firasat buruk tentangnya. Kata elisa

Baiklah elisa aku akan mempercayaimu karna kamu adalah teman sd ku, meski dia cukup tampan aku tidak akan tergoda oleh tampangnya. jawab naila yang mempercayai ucapan elisa

Sebelum mereka bebicara lagi mereka berdua mendengar suara untuk pelajaran pertama.

Elisa bercepat-cepat ke kelas 7A, sedang naila mau membayar makanannya ke ibu kantin.

Sudah selesai dengan membayar makanan naila akhirnya berjalan ke kelasnya, sebelum naila sampai dikelasnya naila melihat kelas yang terbengkalai.

Karna penasaran dengan kelas itu naila berjalan kedepan kelas terbengkalai itu meski kelasnya dikunci dan jendelanya ditutupi oleh kayu tapi masih ada celah untuk melihat kedalam.

Naila hanya melihat kursi, meja yang rusak bahkan tempat untuk menulis saja tidak ada dikelas itu naila akhirnya kecewa dengan isi di kelas itu.

Tapi sebelum kekecewaan nya bertambah banyak naila melihat ada tempat sampah disamping kelas terbengkalai itu.

Naila tidak terlalu tertarik dengan tempat sampah karna itu terlalu bau untuk kesana, naila hanya melihat barang barang sampah seperti Kertas, buku, kayu, cuka, kapas, botol air, patahan tongkat sapu dan lainnya.

Iuuee itu tong sampah itu sangat bau sudah cukup kelas ini memiliki bau yang aneh ucap naila yang tidak tahan dengan bau ditinggal sampah di kelas sudah bau ditambah tong sampah, benar benar kelas tertinggal kan.

Karna aku sudah melihat-lihat kelas ini aku harus bergegas untuk ke kelas sekarang, harus nya elisa sedang menunggu ku. Ucap naila sekali lagi.

~Sampai nya dikelas~

Naila sudah ada dikelas dengan nafas yang tidak teratur karna terus berlari.

Ha~ ha.. Itu melelahkan. Ucap naila sebelum ketempat duduk nya

Elisa yang melihat keadaan naila yang berantakan akhirnya bertanya mengapa naila bisa seperti ini.

Naila menjawab dengan jujur bahwa dia di kejar anjing ketika mau kesini.

Elisa yang mendengar itupun tertawa sangat kencang sampai satu kelas mendengar tawa dari Elisa itu.

Naila yang menyadari keanehan dikelasnya hanya bisa diam saja karna naila tidak bisa menghentikan elisa.

Sebelum naila ingin berbicara tentang kelas terbengkalai itu ke elisa, ternyata guru sudah masuk ke kelas nya.

[Aku nya bingung mau nulis apa di bagian pembelajaran jadi aku skip aja ya takut gak nyambung]

Akhirnya pengumuman pulangpun di bunyikan, karna itu mereka sudah bersiap-siap untuk pulang.

Naila hanya menunggu murid murid termasuk elisa keluar, baru naila keluar juga karna tidak ingin berdempet-dempetan.

Naila yang masih penasaran tentang kelas terbengkalai itupun ingin bertanya ke elisa karna tadi sedang ada guru.

Tapi ternyata elisa sudah pulang duluan" Hah.. Mengapa aku sangat penasaran dengan kelas itu? " Kata naila sendirian karna sudah tidak ada orang di sekitarnya.

Naila yang tidak mau ambil pusingpun kembali ke kelas terbengkalai itu, naila yang sudah sampai di depan kelas.

Naila melihat seorang laki-laki ketika naila melihat nya dia terkejut karna laki-laki itu ternyata alva.

Naila yang sangat penasaran dengan apa yang alva lakukanpun mendekatinya setelah hampir sampai di dekat alva.

Tiba tiba laki-laki itu berbicara kepada naila seolah-olah tau bahwa naila akan ke kelas itu.

Halo naila.. Emm~~ kita bertemu lagi disini sambil melambaikan tangannya kenaila.

Naila yang mendengar ucapan alva pun hanya bisa bisa menjawab dengan sedikit rasa curiga.

Hai juga alva, mengapa kamu ada disini? Jawab naila.

Hemm menurutmu apa? Oh iya jangan terlalu terpaku kepada namaku. Kata alva

Aku tidak tau apa yang ada di pikiranmu jawab naila dengan kesal karna tidak menjawab dengan benar.

Baiklah kata alva sambil tertawa karna mendengar jawaban dari naila.

Aku berada disini karna ingin memecahkan 7dosa dan aku juga sudah lama menunggu mu jawab alva.

Ketika naila mendengar jawaban dari alvanpun tercengang karna alva berbicara tentang 7dosa.....

[Mulai Bab selanjutnya, tulisan awal ku ada paragraf ya pengen nyoba bagus atau tidak tulisan nya oh iya bagi yang suka sama novel ini... Gak tau mau bilang apa]

[Kata kunci dari bab ini *Cuka, Kapas, Botol air, silahkan cari tau sendiri yaa sapa tau nemu jawaban nya mengapa kelas itu bau amis].

Friend ZoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang