part 3

25 3 2
                                    

Hari ini pekerjaan tere dua kali lipat dia harua menyiap kan semua sendiri memikirkan ide ide untuk di tayangka  karna  zahra lagi uring-uringan,

"Ter mana desain yang saya minta" tanya erwin

"Bentar lagi kelar pak, nanti saya antar langsung keruangan bapak"

"Baik lah saya tungggu,kalo bisa secepat nya agar bisa di acc sama boss"

"Ok pak"

Erwin kembali keruangan nya melewati meja istri nya, dia hanya melihat sekilas karna zahra memalingkan muka nya saat erwin melintas di depan nya, tere melihat itu hanya geleng-geleng karna dia tidak bisa menyele apa yang di lakukan zahra ke suami nya karna pekerjaa  nya yang belom Selesai.

"Tere makan yok udah jam makan siang ni" seru zahra

"Tunggu bek bentar lagi, entar kalo di tanyak sama pam erwin tapi belom kelar kan berabe sabar ye bek"

"5 menit belom kelar juga kit cabut"

"Iya nyonya erwin" zahra mendengar nya langsung melotot kesal dan memutarkan bola mata nya, tere hapal kalo sudah begitu pasti mereka lagi perang dan sie zahra ngambek habis-habisan dengan suami nya,

Sesampai di kafe depan kantor aku dan zahra duduk di pojokan kafe dan memesan makanan

"Bek lho kenapa sie muka lho kusut baget di strika gih biar licin lge"

"Mlam ni gue ngungsi tempat lho ye,"

"Ye bukan nya jawab juga, lho kira tempat gue itu posko apa, sorry gak nampung orang galau"

"Lho jadi temen gak ada setia-setia nya ya, pokok nya gak mau tau boleh gak boleh gue tetap nginab tempat lho"

"Hadeh iye deh tapi entar malam lho harus cerita sama gue kenapa muka lho kusut ni hari"

Sesaat kemudian pelayan kafe datang membawa pesanan aku dan zahra lalu kami hanyut dengan dunia pikiran masing-masing dan menikmati makanan

***

"Selamat sore pak candra" erwin berdiri dari duduk nya dan menyapa candra lalu berjabat tangan kemudia  mempersilahkan candra duduk

"Sore, pak erwin kan"

"Iya pak saya erwin dari tv swasta yang akan join dengan team bapak untuk membangun gedung kantor kami yang baru"

"Oh baik lah kita mulai saja diskusi kita"

Erwin menjelaskan tentang kerja sama mereka panjang lebar semua di bahas detil agar kerja sama mereka terjalin dengan baik

"Oh ya pak erwin apakah saya bisa mengajukan untuk meminta bapak mencari saya satu assisten dari team bapak karna assisten saya sedang saya tugas kan proyek lain"

"Baik pak nanti saya akan pilihkan satu dari team saya"

"Saya mau yang menjadi assisten saya orang yang berkompeten dan lincah jadi dia bisa mengimbangi saya"

"Baik pak"jawab erwin

"Ok berarti kerja sama kita sudah deal" lalu candra mengulur tangan nya bersalaman dengan erwin pertanda mereka sudah sepakat dengan kerja sama mereka

"Lalu kapan kita akan bertemu denga team kamu juga team saya" tanya candra

"Minggu depan saya akan menghubungi bapak memberitahu untuk pertemuan team kita"

"Baek lah,karna sudah malam sebaik nya kita makan malam di sini saja "

"Tidak masalah"

Lalu mereka memesan makanan

pubisangetoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang