My Husband 7🐼

775 45 2
                                    

                       Selamat membaca

  Datang pagi pasti dapat.
         Datang siang jelas ketinggalan?
                 Ini bukan tentang waktu!!
                    Tapi tentang......

                           Ada yg tau?😜
                      

Sekarang Cleo dan ke 3 sahabatnya sudah  berada disebuah cafe astetik dan klasik,terkesan sederhana namun berkelas.

Keempat gadis itu sedari datang ditatap memuja akan kecantikan rupanya.

Mereka memilih tempat duduk yang dekat dengan jendela,setelah duduk Aira memanggil waiters untuk mesan.

ketika sudah memesan makanan dan minuman, mereka saling memandang.
Salah satu diantara mereka membuka percakapan.

"Gimana kabar lo Cle?" Yuna menatap Cleo yang sedang meminum jusnya.

" I am fine,kok kalian ngak bilang kalau mau ke sini?" Cleo menatap mereka satu persatu

"Hehe sorry bestai, biar seprais" Aira menjawab dengan cengengesan dan menunjukkan dua jarinya

"Wkwkw Seprais apaan say, suprise kali" Veny  tertawa mengejek kepada Aira dan hanya dibalas deengusan saja.

"Oh iya Cle,katanya lo mau nikah ya?" Ujar Veny memandang dengan serius wajah sahabatnya.
Yuna dan Aira kompak menatap Cleo meminta jawaban.

"Hm..gw dijodohin dari kecil cuman baru tau sekarang aja" jelas Cleo menatap mereka dengan tersenyum.

"Buset serius lo,terus ganteng gak calonnya" ucap Yuna dengan nada antusias menatap Cleo berbinar cerah (secerah masa depan Cleo:)

Tak

Aira menjitak kepala sahabatnya yang nampak seperti seorang gadis mesum.
"Ye..lo mah,suami orang jangan diembat say" sinis Aira

"Sshh...sakit ogeb,lo kira enak dijitak hah sini lo" ucap Yuna penuh mengebu tidak terima dijitak sahabat dongonya itu.

Terjadilah aksi jitak-menjitak diantara Yuna dan Aira sampai Veny yang tidak berbuat apa-apa terkena imbasnya.

"Pak Satpam,disini Ada Orang Gila Pak" teriak Cleo heboh.

Setelah Cleo berteriak datanglah satpam sementara ketiga sahabatnya diam seperti orang dongo saling menatap satu sama lain, mereka masih belum sadar sepenuhnya.

"Nona dimana orang gilanya?" Tanya sang satpam sambil melihat sekelilingnya.

"Itu pak mereka bertiga orang gilanya" jawab Cleo mantap

"Bangsat sekate-kate lo,orang cantik sejagat raya gini dikatain orgil" ucap Yuna mendelik sinis

"Wah parah sih, sahabat baik hati and tidak sombong seperti saia dikatain orgil" ucap Aira menimpali.

"Maaf pak sahabat saya rada-rada miring jadi bapak boleh balik lagi" ucap Veny memandang satpam dengan kedua tangan disatukan didepan dada.

"Baiklah nona,kalo begitu saya permisi dulu" satpam tersebut melangkahkan kakinya  menuju kedepan pintu jaga denga wajah kesal akibat ditipu oleh para gadis cantik itu.

Kembali lagi kepada Cleo dan sahabatnya mereka lanjut mengobrol dan bercanda tawa.
"Jadi gimana ganteng gak calon suami lo?" Yuna masih menanyakan pertanyaan yang sama.

"Hm ganteng banget,spek sugar Daddy" jawab Cleo antusias.

"Wih,ada fotonya gak" ucap Veny ikut menimpali ucapan keduanya.

"Gak ada sih hehe,tapi tenang say kalian gw undang kok jadi nanti aja liatnya" Cleo menjawab sambil cengengesan namun nampak berkali-kali kecantikannya.

My Husband••||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang