part 10

520 21 0
                                    

Pagi harinya, diruangan dimana isabell mengurung arunnika.

"aahhh,tubuhku sakit sekali....apakah ini sudah pagi,tapi disini kok masih gelap dan juga dingin?,aku sangat kedinginan....eehmmmmhh".lirih arunnika sambil meringkuk kan badannya di lantai yang dingin.

Tiba-tiba,pintu itu pun terbuka dan arunnika pun menyipitkan matanya karena cahaya dari luar itu,terlihat didepan pintu tersebut isabell sedang berkacak tangan di dadanya sambil melihat kebawah arunnika yang berada di atas lantai itu.

"hmmh,sudah bangun ya kamu dasar gadis keras kepala!!,kamu kedinginan dibawah lantai itu?".ucap isabell yang masih marah terhadap arunnika.

Arunnika hanya menatap isabell yang ada di depan pintu itu dengan perasaan yang sangat kecewa...kenapa isabell melakukan semua ini kepda dirinya?bukankah ia sudah membantu isabell?.

Isabell pun mulai berjalan ke arunnika,lalu ia pun mendekatkan wajah nya ke wajah arunnika yang sedang terbaring dibawah lantai itu...lalu ia pun berkata pada arunnika:

"kamu harus belajar dari ulah yang kamu bikin ini,bukankah aku sudah bilang jangan coba coba kabur dariku.Ini baru hukuman yang ringan kuberikan padamu karena tidak mematuhi perkataan ku arunnika!.jadi,untuk selanjutkan patuhilah kata kata ku!!".tekan isabell pada arunnika sambil memegang dagunya.

"isabell...kenapa kamu melakukan ini padaku?aku sudah membantumu isabell,apakah aku pernah berbuat salah padamu?padahal kita baru pertama kali bertemu".ucap arunnika sambil menangis.

"arunnika,anggap saja bantuan yang kamu berikan padaku dan pertemuan pertama kita itu adalah awal baru dari kehidupanmu....karena aku menginginkan mu arunnika,tidak ada hal yang lain.kamu memang tidak melakukan kesalahan apapun pada ku tapi baru kemarin itulah kamu melakukan kesalahan ,kamu tidak menuruti perkataan ku".jawab isabell pada arunnika sambil mengelus lembut pipinya.

"hmm,menginginkan ku?,jika kau menginginkan ku kenapa tidak dengan cara yang baik baik saja?.kenapa harus menculik ku seperti ini?.lirih arunnika yang sudah sangat lemah.

"arunnika,kurasa jawabanku tadi sudah menjawab semua pertanyaanmu.jadi...terima sajalah kehidupan mu yang sekarang ini...yaitu milik-.

"hahaha...dasar Wanita psikopat!!!.celah arunnika terhadap perkataan isabell sambil tertawa putus asa sekaligus benci terhadap isabell.

isabell hanya mengabaikan perkataan arunnika padanya karena tidak ingin berdebat lagi,kemudian ia pun menggendong tubuh arunnika dan pergi menuju kamarnya.Setelah sampai dikamar ia pun meletakan tubuh arunnika di atas Kasur kemudian membuka seluruh baju arunnika,karena ia akan memandikan arunnika di kamar mandi yang sudah ia siapkan air hangat di bathup.dia tahu bahwa arunnika saat ini sedang kedinginan akibat ia mengurunya diruangan itu.Isabell tidak ingin arunnika sakit karena terkena hipotermia.

"aku hanya diam saat ia membuka seluruh bajuku karena aku sudah tidak bertenaga lagi untuk kabur darinya.wanita ini....aku sangat membencinya.Dia psikopat,aku takut nantinya ia akan melukai ku atau bahkan bisa membunuhku.jadi pilihan yang tepat saat ini yaitu hanya diam."monolog arunnika dalam hati sambil melihat wajah isabell yang sedang membuka seluruh pakaiannya.

"baik,aku akan memandikanmu arunnika,aku sudah menyiapkan air hangat di bathup agar suhu tubuhmu Kembali normal"ucap isabell sambil mengelus rambut arunnika dengan penuh ketulusan.

Kemudian isabell pun menggendong arunnika kekamar mandi,setelah itu ia meletakkan tubuh arunnika kedalam bathup yang hangat itu lalu mengusap seluruh tubuh arunnika dengan sabun yang beraroma lavender diseluruh badan arunnika,sebenarnya isabell saat ini sedang menahan Hasrat nafsunya terhadap arunnika untuk tidak memperkosanya,tapi karena melihat kondisi arunnika saat ini yang sangat Lelah ia berusaha untuk menahannya.siapa coba yang tahan melihat tubuh naked sesorang yang diingankannya saat ini.

Setelah selesai dengan kegiatannya itu,isabell pun membawa keluar arunnika dari kamar mandi menuju Kasur mereka lalu isabell pun mulai mengeringkan tubuh arunnika dengan handuk kemudian ia memakaikan baju tidurnya pada arunnika.arunnika tidak menolak perlakuan isabell terhadapnya.tetapi,Bukankah saat ini isabell sangat lancang pada arunnika karena berbuat seperti ini tanpa izinnya.

"kamu jangan tidur dulu,kamu harus makan,dan aku akan menyuapimu".ucap isabell pada arunnika yang hanya merespon mengangguk.lalu isabell pun mengambil makanan yang ada diatas nakas yang sudah ia siapakan dari tadi.

"nah ayo makan,buka mulutmu...aaaaaaaak,nah gadis pintar makan yang banyak yaa sayangku".ucap isabell sambil tersenyum tulus pada arunnika.

"mengapa sifatnya selalu berubah ubah?,saat ini isabell sangat manis...apalagi senyumannya ituu....aku sangat menyukainya jika isabell bersikap seperti ini padaku.ehh,apa yang baru saja kuucapkan,tidak mungkin aku menyukai Wanita psikopat yang ada didepanku saat ini".ucap arunnika dalam hatinya sambil menggelengkan kepala.

"arunnika ada apa?kenapa kamu menggelengkan kepalamu,apakah makanan yang kubuat ini tidak enak?".tanya isabell pada arunnika dengan ekspresi khawatir karena melihat respon dari arunnika setelah menyuapi makanan buatanya.

"emm,t-tidak apa apa....makanannya enak kok.aku hanya masih sedikit mengantuk".balas arunnika pada isabell.

Setelah selesai menyuapi arunika,isabell pun menyuruh arunnika untuk tidur dan beristirahat.lalu isabell menyelimuti arunnika agar merasa hangat sambil mengelus rambut arunnika.beberapa menit kemudian arunnika sudah tertidur pulas,lalu isabell pun mencium dahi arunnika sebelum ia pergi berangkat kerja.

"kamu tidur yang nyenyak yaa,tunggu aku pulang dari kerja ku,emmuahchh".lalu isabell pun keluar dari kamar untuk segera pergi,tetapi sebelum pergi keluar kamar,isabell mengunci Kembali kaki arunnika dengan rantai agar ia tidak melarikan diri lagi.

To be continue.

She Controls MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang