Sistem Sims di Multiverse

201 - 210

Chapter 201: Reactions

Kerumunan terus berdatangan, dan banyak orang yang telah membeli terbitan baru tersebut tidak pergi jauh melainkan membacanya di dekat situ.

Dengan begitu, mereka bisa mendiskusikannya bersama dengan sesama peminat.

" 'Namamu.' manganya sangat bagus! Jika berwarna, itu akan luar biasa!"

"Kamu terlalu banyak berpikir. Tahukah kamu berapa banyak usaha yang harus dilakukan untuk mewarnai? Ini cukup indah!"

"...Aku merasa manga baru Minamiya-sensei ternyata biasa saja... Meskipun karakter-karakter ini cukup menarik..."

"Kamu belum menyelesaikannya, kan? Pernahkah kamu melihat bab ketiga?"

"Sebenarnya pernah, tapi... apakah ini benar-benar sesuatu yang terjadi di kehidupan nyata? Plotnya seperti manga idola pada umumnya."

"Benar! SMA Otonokizaka ini dekat dengan rumahku, tapi aku tidak tahu kalau itu akan ditutup."

"Hai teman-teman, bagaimana kalau kita pergi ke sekolah ini?"

"Itu sekolah khusus perempuan, kan? Akankah mereka mengizinkan kita masuk? Atau... apakah kamu berpikir untuk berpenampilan silang?"

"Apa-apaan ini! Minamiya-sensei seharusnya sudah masuk, kan? Lihat saja bagaimana dia dengan cermat menggambar latar belakang secara detail."

"Bagaimana kamu tahu Minamiya-sensei tidak melakukan cross-dress untuk bisa masuk?"

"..."

Homura, yang berdiri di samping, bisa merasakan pelipisnya berdenyut! Gadis-gadis itu tidak bisa menahan tawa mereka lagi.

Dia melambaikan tangannya dengan kesal, memberi isyarat agar semua orang meninggalkan tempat ini.

Karena mereka baru berjalan sebentar, Eriri dan Elf tertawa terbahak-bahak! Kerumunan di sekitarnya terkejut dan segera menjauh!

"Apa yang lucu?"

"Minamiya-sensei." Eriri menahan tawanya, berpura-pura sedang mewawancarai, dan bertanya, "Apakah yang dikatakan orang yang lewat itu benar?"

Itu omong kosong!

"Kalau begitu, bisakah kamu menjelaskannya secara detail? Bagaimana kamu bisa masuk ke sekolah khusus perempuan?"

Homura tampak terdiam. "Kamu menonton videonya, bukan? Apa kamu tidak tahu apa yang aku kenakan?"

"...Jawaban yang membosankan." Eriri memutar matanya. "Tidak bisakah kamu bermain bersamaku saja?"

"Baiklah, baiklah, aku akan bermain bersamamu." Homura bahkan menggunakan beberapa keterampilan akting suara. "Saya memiliki penampilan yang mungil dan halus, secara alami cocok untuk cross-dressing, jadi tidak ada yang menyadari bahwa saya adalah laki-laki!"

""Eww!""

Homura tampak bangga. "Bagaimana? Apakah aku bermain dengan baik?"

"Baiklah..." Elf memutar matanya. "Apakah kamu tidak melihat reaksi semua orang?"

"Reaksi..." Mulut Homura bergerak-gerak. Apakah ini reaksi mereka?

"Homura, kenapa kamu tidak melakukan cross-dress? Aku ingin menggambarnya." Mashiro memandang Homura dengan tenang dan berkata.

Homura: "..."

Cewek-cewek: "..."

"Mashiro... Pikiranmu agak eksentrik..." Mulut Homura bergerak-gerak lagi. "Apa yang kamu coba lakukan dengan menggambar itu?"