4

593 32 0
                                    

بسم الله الرحمن الرحيم

SEBELUM BACA JANGAN LUPA VOTE OKY

ෆ HAPPY READING ෆ

"assalamualaikum" ucap raya sambil mengetuk pintu ndalem.

Pintu ndalem pun di buka dari dalam oleh Salma.

"Langsung ke ruang makan aja mbak, yg lain nya udah nunggu"

Raya mengangguk dan berjalan menuju ruang makan, sampai di ruang makan raya terdiam sebentar, mengapa ia di suruh makan malam bersama di sini?.

"Assalamualaikum"

"Wa'alaikumsallam"

"Eh raya, sini nak, kita udah nunggu loh dari tadi" ucap umi Sarah.

Raya tidak menanggapi ucapan umi Sarah, ia hanya terdiam di tempatnya sekarang.

"Raya?" Panggil Gus varro yg Langsung membuyarkan lamunan nya.

"Eh iya, tapi maaf, kayaknya raya balik lagi aja ke asrama, raya juga udah ngantuk" jelas nya.

Tiba tiba Ning Rayna menghampiri raya yg membuat raya berjongkok untuk menyeimbangi tinggi nya dengan Ning Rayna, tidak lama Ning Rayna langsung memeluk raya.

"Mbak Yaya mam di sini ya, temenin nana" ucap nya.

Gus varro yg melihat nya pun menghampiri mereka.

"Rayna, mbak Yaya nya jangan di paksa ya?, Kasian mbak Yaya kan juga butuh istirahat"
Ucap Gus varro dengan nada yg sangat lembut.

"T-tapi Nana mau nya sama mbak yaya"

Gus varro memandang raya, raya juga seperti itu, raya mengerti dengan tatapan dari Gus varro.

"Ya udah, mbak Yaya temenin nana makan"

"Tapi mbak Yaya juga makan ya?"

Raya mengangguk sambil tersenyum, begitu pun dengan Gus varro yg melihat begitu lengket nya adik nya ini dengan istri nya.

Raya menggendong Ning Rayna, dan mendudukkan nya di kursi sebelah nya.

Mereka pun memulai makan malam dengan tenang tanpa ada suara sedikit pun.

---------------

Setelah selesai makan malam, raya kembali ke asrama, dan sebelum nya raya juga sudah berpamitan pada umi Sarah dan yg lain nya, meskipun tadi Ning Rayna nangis.

tapi ia juga harus istirahat, karna besok adalah hari pertama ia sekolah di sekolah baru nya ini.

Tok Tok Tok.

"Assalamualaikum"

Raya langsung membuka pintu asrama nya,
Karna dari tadi tidak ada yg membuka pintu nya, dan tidak ada yg membalas salam nya, benar saja ketika ia masuk ke dalam asrama, Sinta dkk sudah tertidur pulas.

"Pantes GK ada yg jawab, orang udah pada tidur" ucap nya, raya kembali menutup pintu asrama nya.

Ia pun merebahkan tubuhnya di atas karpet berbulu, sama seperti teman-teman nya, ia memejamkan matanya dan tertidur pulas.

----------

"Raya, bangun Ray subuh" ucap Sinta, raya yg merasa tidurnya terganggu pun mulai membuka matanya.

"Ke air sana, kita ke masjid" ucap Sinta.

Tanpa membalas apapun raya langsung pergi ke kamar mandi, dengan di ikuti Sinta dkk dari belakang, sebenarnya Sinta dkk juga belum mengambil wudhu, mereka memutuskan untuk membangunkan raya terlebih dahulu.

ISTRI KECIL GUS VARRO ෆ ON GOINGෆTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang