~Dalam perjuangan, usaha lebih di butuhkan dari pada memikirkan hasil~
.
.
.Happy reading ❤️❤️
jangan lupa pencet bintang yaaaa⭐⭐⭐Kriiiiingggggg
Bunyi jam beker menunjukkan pukul 03.00pagi, Zara, Manda, dan Seli terbangun dan bergegas Zara segera mematikan jam beker.Ternyata jam beker itu adalah milik Kenza, ralat, Kenza meminjamnya dengan tanpa malu di asrama sebelah, dan yang membuat lebih kesal pagi ini yaitu pelaku yang menghidupkan alarm ini masih tidur dan tidak merasa terganggu dengan keributan pagi ini."alah bacot aja lu Ken, ngomongnya mau tahajud, mau berubah, halahh" rutuk Manda sambil melempar gulingnya ke arah Kenza, setelah itu ia pun pergi.Sedangkan Seli dan Zara masih mengambil posisi tiduran lagi sampai azan subuh.
🍁🍁🍁
"ALLAHUAKBAR-ALLAHUAKBAR"
"Hey, manteman, banguuunn" tegur Manda yang sudah bermukenah rapi.
"Kenzaaa,bangun ihh, itu yang azan Dafin noh!"
mendengar itu kenza bergegas berwudhu dan siap siap dan mereka berempatpun segera pergi ke masjid pesantren."Eh, eh, dengerin tuh yang azan Dafin woyy, maa sha Allah!" teriak salah satu santri yang masih duduk di teras masjid.
Kenza yang mendengar itupun seketika telinganya memanas."emang kenapa hah kalo Dafin yang azan, iri lu?" teriak Kenza tak terima.
"ih, orang cuman muji kok, uuuuu alayy" cibir santri lainya.
karena merasa malu Kenza cepat cepat pergi dan meninggalkan ketiga temannya.Saat selesai shalat subuh manda mulai membuka suara"hm, ga terasa dua hari lagi kita pulang". ujar Manda.
Seketika Kenza tak henti henti membayangkan suasana ia akan pulang.🍁🍁🍁
Kenza sedang berjalan sendirian, ia menuju ke rumah yang elegan, dan ia langsung membuka pintu rumahitu serasa rumahnya sendiri.
'cklek'
bunyi knop pintu di buka oleh Kenza. Di ruang keluarga tepatnya di sofa, Dafin sedang duduk sambil menonton TV. Refleks Dafin langsung menoleh ke sumber suara. "eh, Ken, sini duduk" ujar Dafinsambil menepuk sofa disebelahnya. Sambil senyam senyum gajelas dan tanpa ragu Kenza duduk disofa sebelah Dafin. Selang beberapa waktu mereka menonton TV, serasa berada di bioskop.
"ngantuk, hm?" tanya Dafin yang sedari tadi memperhatikan gerak gerik Kenza yang menguap tak henti henti.Dafin langsung menyuruh Kenza agar berguling posisi kepalanya berada dipaha Dafin, dan tanpa ragu Kenza langsung menurutinya dan tertidur di pangkuannya.
Tiba tiba saat Kenza tidur dipangkuan Dafin, mukanya serasa kena cipratan air "eh,eh" ucap kenza dan tanpa sadar ternyata guru MTK nya lah yang membangunkan Kenza yang tertidur di meja saat guru menjelaskan pelajaran.
'eh, kok cuma mimpi sih' rutuk Kenza dalam hati.
guru MTK kembali menjelaskan pelajarannya."Zar, lu kok jahat banget sih, ga bangunin gue" ucap zara di sela guru menjelaskan pelajaran.
"lagian lu tidur kaya kesambet, Ken, senyum senyum terus, kan gw jadi ngeri"ucap Zara.
Setelah itu kenza senyam senyum ga jelas lagi 'enak banget, kaya dunia milik gue sama Dafin aja yang lain ngontrak, hihi ' lanjut Kenza dalam hati.🍁🍁🍁
Saat hari sabtu keesokan harinya,Kenza merasa bosan diasrama, ia ingin ada kunjungan.Segera ia pergi ke kantin memencetkan nomor telepon dan tersambung .
"woi, siapa nih" terdengar suara ngegas dari sebrang sana yang membuat Manda yang sedang minum tersedak dari hidung. "uhuk,uhuk" Seli segera menepuk nepuk punggung Manda.
"ga usah ngegas nyed, ini gue, Kenza"
terdengar suara kekehan dari sebrang sana "enak aja lu, ganteng gini di bilangin monyed"jawaban dari sebrang sana yang menbuat kenza geli."ngapai lo nelpon gue njir, ngapa nggak nelpon mama sama papa aja sono! "
"nggak, gue ga mau ngerepotin ortu gue tercintahh, jadi gue maungerepotin lu aja " jawab kenza dengan tanpa dosa.
"eh, gitu gitu ortu gue juga anjir, lah kita ini kembar govlog" jawab Kenzo-kembaran kenza, dengan suara ngegas seperti motor mau balapan.
Mendengar jawaban Kenzo yang malah mengundang gelak tawa dari teman teman Kenza.Karena hp kantin volumenya tinggi, pasti di dengar oleh orang sekitar, di tambah lagi suara Kenzo kaya toa masjid.
"gaje emang lu berdua" hujat Manda seadanya, yang sama sekali tidak di pedulikan oleh Kenza.
"alah bacott, iya deh ntar gue kesana sore-tutt" telepon di matikan sepihak oleh Kenzo.
"dasar kembaran lucnut,ga ada gunanya gue punya kembaran, untung aja gue paling cantik, hehe" rutuk Kenza di sela kepedeanya.
"ya, iyalah, habisnya lu sendiri perempuan selain mama lu, yakali bapak lu cantik whahaha"jawab Zara yang mengundang gelak tawa teman temannya, dan berhasil membuat kenza kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
The KEFIN
Ficção AdolescenteKenza Zafira Alodia, anak perempuan satu satunya dari keluarga Daniel.Dia tidak terlahir dari keluarga yang faham agama.Hanya saja kehidupannya berubah saat mama dan papanya melihat pergaulannya sangat liar dan balap motor adalah hal yang sudah bias...