Sudah terhitung 3 minggu Jennie bekerja di salah satu cafe yg tidak jauh dari kantor Lisa,setiap harinya mereka akan pergi dan pulang bersama
Tapi sayangnya sore ini Lisa sedikit terlambat menjemput Jennie karena kerjaannya yg begitu banyak sejak pagi tadi
"Aish ini semua karena wendy pergi honeymoon jadi kita yg harus mengerjakan pekerjaannya"ucap seulgi kesal
"Bener sekali,pokoknya setelah dia pulang dia harus traktir kita"ucap jiso
"Liburan gratis lagi bisalah"tambah Lisa yg di setujui kedua teman nya
Setelah menyelesaikan pekerjaannya Lisa buru"menjemput Jennie karena dia yakin Jennie sudah menunggunya sejak tadi,dia tidak bisa menghubungi Jennie karena hp nya sedari tadi lowbet
Sesampainya Lisa di tempat kerja Jennie,dia tidak menemukan Jennie disana
Hai Yeri,dimana Jennie"tanya Lisa pada salah satu teman kerja Jennie disana
"Hai Lisa,Jennie sudah pulang sedari tadi"jawab Yeri
"Pulang?pulang dengan siapa"tanya Lisa kebingungan
"Tidak tau yg jelas dia di jemput laki laki tadi"jawab Yeri yg semakin membuat Lisa bingung sekaligus khawatir
"Bukanya dia tidak punya siapa"lagi selain aku dan sahabatku"batin Lisa bertanya
"Baiklah gomawo nee Yeri"ucap Lisa beranjak pergi meninggalkan cafe
Sudah hampir jam 11 malam Jennie tak kunjung pulang hal itu semakin membuat Lisa khawatir dan berniat untuk mencari Jennie
Baru saja dia mau mengambil jaket dan kunci motor nya sudah terdengar suara mobil berhenti tepat di depan rumahnya
Lisa hanya mengintip di balik jendela dan benar saja dari mobil itu turun Jennie tapi Lisa tidak bisa melihat siapa laki laki yg mengantarkan Jennie pulang karena kaca mobilnya yg terlalu gelap
Setelah berpamitan dengan orang yg mengantar nya tadi Jennie masuk kerumah dengan sangat hati hati berharap Lisa tidak bangun dan memergokinya yg baru pulang
"Dari mana saja"tanya Lisa sembari menghidupkan lampu
"AH KAGET"teriak Jennie
"Dari mana"tanyak Lisa dingin
"Ah itu makan"jawab Jennie kikuk
"Siapa yg mengantarkan mu pulang tadi"tanya Lisa lagi dengan dingin
"Itu teman lama ku,lagian itu juga cewe tenang saja"jawab Jennie setenang mungkin
"Dia membohongiku"batin Lisa sembari melangkah kan kaki nya meninggalkan Jennie
"Apa dia marah,ah biarkan saja lah besok juga paling sudah baik"batin Jennie, lalu memilih untuk membersihkan dirinya dan ikut tidur di samping lisa
Keesokan paginya
Ternyata pikiran Jennie tadi malam salah hingga pagi ini Lisa masih mendiamkannya bahkan saat di jalan menuju tempat kerja,Lisa hanya diam saja yg biasanya dia akan menyemangati Jennie ketika sudah sampai cafe,kali ini dia hanya diam dan pergi meninggalkan Jennie begitu sampai di tempat kerja Jennie
"Apa dia masih marah"batin Jennie bertanya sembari menatap motor Lisa yg perlahan menjauh dari hadapannya
"Let me not care"ucap nya lalu masuk ke dalam cafe
Sedari tadi Lisa hanya diam dengan wajah nya yg masam,tentu saja membuat para sahabatnya bingung karena tidak biasanya Lisa seperti itu
"Lis kenapa muka mu di tekuk begitu dari tadi"tanya jiso namun tidak mendapat jawaban dari Lisa
"Tidak dapat jatah ya tadi malam"tambah seulgi sembari terkekeh
Namun bukanya mendapat jawaban dari Lisa dia malah mendapat tatapan sinis yg langsung membuat seulgi terdiam kikuk
Sore harinya pun Lisa kembali menjemput Jennie di cafe walaupun dia sedang marah terhadap Jennie tetap saja dia tidak akan membiarkan Jennie pulang sendirian
"Hai sayang"sapa Jennie begitu melihat Lisa datang
"Naik"balas Lisa singkat
Sepanjang jalan pulang tidak ada obrolan dari keduanya hingga kini mereka sudah dirumah
"Lili"akhirnya Jennie memberanikan diri untuk memulai percakapan
"Hm"jawab Lisa acuh
"Maaf hiks maaf aku sudah membuat mu marah hiks"ucap Jennie sembari menangis
"Hey sayang jangan nangis,aku sudah berjanji tidak akan ada lagi air mata yg akan membasahi pipi mandu mu"ucap Lisa dengan lembut sembari menghapus air mata Jennie
"Tapi lili mendiamkan ku dari pagi"ucap Jennie yg masih menangis
"Cup cup,maaf nee lili sudah mendiamkan mu"balas Lisa membawa Jennie kedalam pelukannya
"Jangan menangis lagi nee"ucap Lisa di jawab anggukan oleh Jennie
"Pinter,mana senyum nya"ucap Lisa dan langsung mendapat senyum manis Jennie yg membuat Lisa gemes
"Lucu banget sih pacar aku ini"ucap Lisa sembari mencubit gemas pipi Jennie
"My acting is good, isn't it"batin Jennie dengan senyum smirik nya
"Lili ngantuk"ucap Jennie sembari mengucek matanya
"Kajja kita tidur"ucap Lisa membawa Jennie ke dalam pelukannya
"Mau kamu membohongiku 1000 kali pun nanti,aku tetap akan mencintaimu dengan tulus j"batin Lisa yg semakin mengeratkan pelukannya pada Jennie
Hai Del disini,maaf ya part ini juga dikit karena part ini kemarin juga ikut ke hapus, makasih juga buat dukungan kalian,luvv💚
Jangan lupa vote and komen
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy with you(JENLISA)
Fantasy"mau sesakit apapun luka yg kamu berikan pada ku,aku tidak akan pernah bisa membenci mu"
