part 1

235 24 2
                                    

Semua yang lahir pasti akan tiada
Ada yang lahir dan mati di setiap detik waktu berjalan.

( ')Д(` )
('・ω・')









....



Waktu terus berlalu jam dinding berdetak menunjukkan pukul 23:20 dimana harusnya jam untuk tidur telah tiba tapi tidak dengan remaja yang satu ini yang sedang menonton film kegemarannya yaitu Doraemon biarpun sudah menginjak usia 16 tahun tapi tak menghalangi remaja yang satu ini untuk melakukan kegemarannya, tak peduli ucapan orang lain yang sering mengejeknya toh itu dosa mereka, seperti menyumbangkan pahala untukku .

" Oh andai aku bisa masuk ke dunia Doraemon pasti aku akan membuat dekisugi menjadi milikku, ini apalagi sizuka plin plan sekali Jangan egois seperti memberikan harapan pada nobita lagi"kata Ariana sambil meremas bantal dengan kuat melampiaskan kekesalannya.

"Apalagi dekisugi ini tipeku banget sudah pintar, ganteng, perhatian aduh tak ada duanya lagi pasti yang jadi jodohnya bahagia sekali andai itu aku pasti akan sangat senang di cintai oleh sosok seperti dekisugi ini andai di dunia nyata ada cowok seperti dekisugi Tuhan sisakan satu untukku tapi jika tidak ada maka adakanlah sosok yang setia dan mencintaiku dengan tulus aku percayakan takdirku padamu"kata ariana sambil memandang langit malam dan menatap bulan yang bersinar sangat terang seperti mengeluarkan cahaya biru yang menyinari tubuh ariana angin berhembus sangat kencang tak berselang lama menyisakan tubuh ariana tanpa jiwa , jika orang lain melihatnya mungkin mereka pikir dia hanya tertidur saja tapi jika di teliti lagi dia sudah tak bernapas menandakan dia sudah pergi menyisakan tangis dan kesedihan yang mendalam untuk orang di dekatnya.



....

....

....









Diruangan putih tanpa ada tanda kehidupan ariana terbangun di tempat yang asing ini, "dimana ini apa yang telah terjadi bulannya aku sedang berada dikamar tapi kenapa sekarang aku disini, Hallo ada orang ini dimana ayo jawab " Kata Ariana sambil melihat sekelilingnya.
"Kau tak perlu takut aku adalah sesuatu biasa kalian sebut Tuhan aku akan memberikan kesempatan kedua padamu untuk hidup di dunia yang kau sukai jadi berbahagialah anakku kebahagiaan selalu menyertai dirimu"

"Tuhan benarkah itu kau jadi aku akan dikirim disana dunia yang selama ini ku impikan aku ingin di anime Doraemon aku ingin sekali menjadi sosok yang mengisi hati dari dekisugi Tuhan dan menjadi anak yang cantik dan pintar apakah boleh Tuhan" Kata ariana penuh harap akan jawaban yang akan diberikan oleh Tuhan padanya.

"Tentu saja anakku kamu ku berkati dengan kecantikan tiada duanya, kepintaran serta kebijaksanaan, kamu akan selalu di berkahi keberuntungan dan kebahagiaan di sisimu selalu jadi berbahagialah anakku"

Tiba-tiba cahaya menerangi Ariana dan menghilang dalam sekejap menyisakan ruang hampa tanpa ada kehidupan.

.....

.....

.....


Ini dimana apakah aku terlahir kembali Apakah ini di dunia Doraemon dan kenapa ini mataku sangat susah untuk dibuka dan kenapa tubuhku susah untuk di gerakan apakah ini semua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini dimana apakah aku terlahir kembali
Apakah ini di dunia Doraemon dan kenapa ini mataku sangat susah untuk dibuka dan kenapa tubuhku susah untuk di gerakan apakah ini semua . "Apakah aku menjadi bayi tidak mungkin Tuhan apa yang telah terjadi padaku kenapa tubuhku susah untuk digerakkan dan kenapa semua terasa sangat besar " Kata Ariana sambil memandang sekelilingnya dengan sedikit kagum.

"Wahai anakku saat ini kamu telah terlahir kembali menjadi adik kembar dari shizuka dan sebagai hadiah kamu lihat kalung yang ada di lehermu itu adalah dimensi untukmu untuk bisa berlatih ketahuilah anakku kamu memiliki kekuatan dan akan ada yang menemanimu selalu sampai jumpa anakku "

"Tunggu Tuhan apa maksud dari sosok yang menemaniku dan bagaimana cara menggunakan kalung dimensi ini, haah sudahlah dia sudah pergi " Kata Ariana dengan kesal bukannya menyeramkan malah sangat imut dengan mata bulat kehijauan yang bagaikan permata dan pipi yang bagai bakpao itu.

Doraemon x ocTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang