[ 10 ] Topi

176 18 2
                                    

Senin.

" Males banget gua co, kesekolah. Minggu kenapa cepet banget sih " Celoteh boruto sambil mengendarai motor nya

Lampu merah..

" B-boruto-kun!! "

" Eh? " Kejut boruto karena namanya dipanggil lalu menengok ke arah suara, " Sumire?? Lo Kenapa manggil  ? " Tanya boruto

" Eum.. Gapapa aku cuma kebetulan ketemu k-kamu aja.. " Ucap sumire malu

" Ohh hehe iya " Canggung boruto
' lampu merah masih lama apa ya? ' batin boruto

" Eum.. B-boruto aku b-boleh di boncengin kamu enggak? " Tanya sumire dengan lancang nya

Boruto agak rada rada, entahlah. Tapi melihat sumire jalan.. Dia mengantar juga tak ada salahnya sebenarnya sekolah nya udah pengen deket kenapa minta di boncengin?

" Y-yaudah naik aja " Ucap boruto ragu

' yeyyy' batin sumire senang

Sumire menaiki motor nya, mungkin agak tinggi. Sumire memakai rok karena setiap senin - Kamis perempuan di sekolah memakai rok. Sumire memegang otot tangan Boruto karena kesusahan.

Reaksi boruto hanya biasa saja,, sebagaian orang juga melihat mereka berdua tiba tiba ada orang pengendara di samping boruto membisikkinya

" Dik, pacar nya rok pendek itu. Lepas aja jaketnya kamu kasih ke dia. " Ucap sampingnya

Sumire menahan rasa malunya, arggh, pacar? Semoga saja..

" Maaf kak saya dengan dia tidak pacaran, saya dan dia hanya teman " Ucap boruto baku

" O-oh begitu ya. Maaf ya " Ucap pengendara itu

Boruto meneruskan perjalanan nya, jaketnya masih ia pakai, karena dia sempat nanya ke sumire ' lu mau make jaket gue? ' tapi sumire malu sebenarnya mau tapi dia bilang 'e-enggak b-boruto-kun' yasudah. Membuat sumire kecewa





Sumire melihat boruto dari belakang, apa boleh dia begini setiap hari? Dia menyukai boruto.

Melihat boruto yang sedang mengendarai apa boleh dia memeluk boruto?

Perlahan... Tangan sumire melingkar di pinggang boruto, boruto? Dia belum menyadari itu



Boruto melewati halte bus, sampai itu dia baru nyadar ada yang ganjel di pinggangnya ia kira tas nya ternyata tangan sumire memeluk nya!

Boruto kaget, sumire selancang ini lho? Mencari kesempatan dalam kesempitan

" Sumire lepas tangannya " Ucap boruto, mungkin agak nada tak Suka?

Sumire yang mendengar itu menjadi kecewa.. " Apa tidak boleh ya boruto-kun " Tanya nya

Boruto menghabiskan tangan sumire dengan tangan kiri nya lalu kembali memegang stang motornya, " Enggak" Ucap boruto








Sekolah 🏫🎒

Boruto memarkirkan motornya,,, saat di awal gerbang banyak yang menyapa nya. Ada adik kelasnya ada juga kaka kelas terakhir nya.

Sumire turun lebih dulu, lalu boruto. Boruto melihat spion karena ingin merapihkan rambutnya, sumire yang melihat itu jadi.. Emm 'tampan' batinnya

" Kenapa? Ada hal lain sum? " Tanya boruto masih membenarkan rambut nya

" E-eh e-enggak " Pergok sumire

" Kenapa gak duluan " Tanya boruto

" A-aku nungguin kamu aja " Ucap sumire merona di pipinya

Aku Masih Anak Sekolah ~ [ BoruSara ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang