6. London

911 50 43
                                    


8 PM - Heathrow Airport

Rasa lelah dan bosan karena mengalami siang yg panjang akhirnya Hyerin rasakan

Semilir angin membawa aroma alam yg segar, dengan panorama sunset di britania raya

Kali pertama Hyerin menginjakkan kaki di negara yg terkenal dengan lonceng raksasa






Berbekal secarik kertas yg pernah Sunoo tulis saat pertama kali ia ingin meninggalkan istrinya

Hyerin memberikan kertas itu ke driver taxi yg ia tumpangi

Dari balik kaca mobil, Hyerin melihat pemandangan bangunan kota London yg begitu asing dimatanya





Hingga tiba di depan gedung yg menjulang tinggi, ia melihat sosok pria yg begitu ia sayangi - melambaikan tangan menyambut kedatangan Hyerin

"Baby ~" kata Sunoo sumringah, ia memeluk erat istrinya
"Pas baby bilang ada di sini,
aku kaget bgt
Kenapa sih kamu ga ngabarin aku ?
Biar aku jemput"


Hyerin melepaskan pelukan suaminya,
ia menatap kedua mata rubah Sunoo
Dalam hatinya ingin sekali mengutarakan maksud tujuannya


"Aku gak nyangka baby kesini
Tau gitu kan muka aku gak capek-capek bgt" Sunoo terus mengoceh, walau raut wajahnya begitu lelah tapi ia tampak begitu bahagia kedatangan seseorang yg amat dia harapkan

"Aku belom pulang dari kemarin tau baeb" lanjut Sunoo dengan keluhannya


"Kamu udah selesaikan kerjanya ?
Kita pulang yuk !"
ajak Hyerin yg juga lelah menghabiskan lebih dari 12 jam perjalanan

"Kesitu sebentar baeb"
Sunoo menggenggam tangan Hyerin, dan membawanya ke sofa terdekat


"Aku sayang baby" ucap Sunoo tiba-tiba.
Ia hanya mengutarakan apa yg ia rasakan saat ini, perasaan bahagia yg begitu besar membuatnya mengucapkan kata sayang

"Aku juga sayang kamu baeb"
Balas Hyerin, ia menundukkan kepalanya
Tatapan tulus Sunoo membuatnya merasa bersalah


"Kalo gitu, baby tinggal disini ya ?"

"Aku ga mau tinggal di negara orang"
Tolak Hyerin tanpa berpikir, ia datang hanya sebentar, bukan untuk selamanya


"Padahal aku berharap kamu tinggal disini sama aku"

"Kalo kamu kerja, aku bosen sendirian"

Mengingat kerja Sunoo yg biasanya pulang tengah malam, atau terkadang jarang pulang, Hyerin mana bisa di rumah sendirian


"Gimana kalo punya anak aja ?"
Tawar Sunoo yg sebenarnya hanya candaan, ia tau istrinya belum siap untuk memiliki anak

"Hubungannya apa ?"

"Biar kamu gak bosen dirumah"


Hyerin nampak berpikir
Jungwon juga selalu mendesak meminta anak, kali ini suaminyapun meminta
Apakah iya harus menyanggupi keduanya ? Sejujurnya Hyerin belum siap

Selagi Hyerin terdiam, sunoo sedang menunggu dengan senyuman penuh harap menatap wajah cantik istrinya

"Mau ya ?" Tanya Sunoo lagi, dengan tatapan menggoda

"Iya" Jawab Hyerin pasrah


Sunoo menepuk kedua tangannya
Hari ini dia benar-benar bahagia

Second Choice Jungwon - TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang