Prolog

13 5 0
                                    

HAPPY READING!!

Aku merasa semua orang menatapku dengan jijik. Semua mata tertuju padaku dengan tatapan tak suka. Tapi kebalikannya dengan Kakakku. Semua menatap kakakku dengan tatapan kagum. Tak jarang aku merasa iri terhadap kakakku yang sempurna itu.

Bukannya aku tidak bersyukur, tetapi tatapan orang orang terhadap kakakku membuat aku iri. Bahkan banyak orang yang memuji ketampanan dan kepintarannya.

Aku memang tidak pintar dalam pelajaran, tetapi aku pintar dalam bidang olahraga. Sudah beberapa kali aku memenangkan perlombaan olahraga. Tetapi orang tuaku selalu tidak suka jika aku mengikuti perlombaan itu, mereka bilang itu tidak penting, tapi bagiku itu penting.

Ada beberapa piala perlombaanku yang rusak akibat di banting oleh papa, papa sangat tidak menyukai aku memenangkan perlombaan olahraga itu.

Seringkali papa melarang aku untuk menghadiri perlombaan itu, tapi aku selalu pergi dengan sembunyi sembunyi.

"Papa tidak mengizinkan kamu untuk pergi ke sana!" Ujar Maverick Louis Christopher Papa dari Azlika Abhisa Cristopher dan River Alkaezar  Cristopher.

"Lika mohon sama Papa izinin Lika untuk pergi lomba Pa.." Ujar Azlika memohon kepada Maverick.

"Sekali tidak tetap tidak!. Kembali ke kamarmu sekarang!"

Begitulah jika Azlika ingin izin untuk menghadiri perlombaan. Susah sekali dapat izin dari sang Papa.

Kadang jika Azlika tidak di izinkan Ia akan meminta bantuan kepada sang Kakak, River. River akan membantu Azlika kabur dari sang Papa dengan menyelinap ke gudang yang terdapat kaca besar, untung saja kaca itu bisa di buka ya tapi agak susah juga karena cukup besar.

"Kak kalo Papa cariin gue, bilang aja gue lagi istirahat dan gak mau di ganggu. Oh ya satu lagi, gue mau titip kunci ini ke lo, tolong kunciin kamar gue ya. Gue tadi lupa kunciin" Ujar Azlika yang terburu-buru karena sudah telat.

"Iya iya bawel lo. Banyak nyuruh lagi" Jawab River dengan malas.

MAAF KALO ADA TYPO!!

INI CERITA PERTAMAKU JADI MAKLUM AJA YAA WKWK

OH YAA JANGAN LUPA VOTE YAAA

MAKASIHH

Azlika Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang