📝 10

80 7 1
                                    

Assalamu'alaikum

vote
follow
komen

thank you❤

*****

"s-sesak uhuk uhuk, huek"

huek

uhuk

uhuk

uhuk

"kak putra hiks tolongin Al, Al gak kuat hiks ayah jahat, kenapa Tuhan g ambil Al sekarang! Al capek capek tiap hari di siksa di cabuk, cekik" 

"Al capek!, kenapa dulu gak Al aja yang pergi kenapa harus bunda, kalo Al ajah mereka pasti tetap bahagia, arghh sialan, anak sialan pembawa sial, bodoh lagi"

uhuk uhuk

huek

"darah?"

huek

huek

"g-gak mungkin ini ga-

huek

huek

isi perut nya kini sudah keluar semua kini bukan makanan lagi makana tetapi darah

" setelah ini apa lagi ya allah" ucap nya.

hampir setengah jam ia di kamar mandi dan penderitaan itu tak ada yang dengar sama sekali

Alex yang sedang berada di kamar putra pun tak mendengar nya

tak dengar atau sengaja tak ingin dengar ?

dan akhirnya penderitaan itu selesai dan kini tubuh nya sangat lemah dan wajah nya seperti mayat hidup

"aduh kepala ku, arghh!! triak nya

Tiba-tiba saja dadanya merasa sakit sesaak nafas sudah tak bisa rasa ia lupa cara bernafas.

" apa gue telfon abang ajah?, tapi dia sibuk pasti tapi arghh, kalo bisa cabut ajah nyawa hamma ya allah" ucap nya.

Al mulai mengambil ponsel nya dan berusaha menghubungi abang nya tapi nihil abang nya sedang tidak aktif

jadi apa boleh buat sebenarnya untuk menggerak kan jari nya saja ia tak kuat.

hcim

hacim

hsim

hsim

"aduh apa lagi ini, ga dari mulut dari hidung habis ini dari mana,lagi ah, lemah betul, makan udang ajah kek mau sakaratul maut ajah" ucap Al.

"au ah mati ajah klo gitu guna jugak gue hidup, kalo cuman jadi beban keluarga, emang dasar beban gue, dah goblok, pengakitan au ahhh capek hidup, kalo bisa aku pengen mati ajah sekarang"

"agrhhh!! "

enatah mengapa kepala nya seakan di putar putar Sangat kencang, dan perut nya yang merasakan mual, taak lupa dengan hidung nya yg keluar darah

ceklek

pintu kamar terbuka dan di dalam kamar nya sudah tertidur pulas di atas ranjang yg berdarah.

"apa yang di lakukan Al? " ucap remaja itu.

remaja itu datang mendekat dan melihat wajah Al yang tertidur di ranjang.

"wajah kamu pucat, Al bangun Al lo g kenapa² kan? Al! jawab gue Al, penyakit lo kambuh? atau gimana!?, mengapa banyak sekali darah berceceran di lantai dan di kasur mu? " ucap remaja itu tapi nihil orang yang ia ajak bicara tak menjawab, seaakan ia berbicara dengan mayat.

"Al muka lo"

tanpa pikir panjang lagi ia langsung mengangkat Al keluar dari kamar dan. membawa nya ke arah mobil nya ia membaringkan Al dengan hati² dan kemudian ia melaju sangat cepat.

kemana keluarga nya? ia masuk saja tidak ada yg menjawab dan ia asal masuk dan pergi ke kamar sahabat nya yang sudah hampir 3 minggu tidak menampakan diri nya bagaimana dia tak khawatir!?.

terserah ia mau di bilang tiada adab yang penting sahabat nya selamat.

"bertahan Al jangan selemab itu woy! " ujar nyaa.

bersambung......

HAI BROH apa kabar?

baek lah yahhh wkwkwk

gimana liburan nya????

asik?

atau bagai mana?

liburan trakhir di temenin alwi ✨😁

Desember nantik g bisa liat tingkah gila beliau lagi :)

Oktober kita di tinggalll woyyy belum siap

belum ketemu kemaren sempet ada lolongan buat ketemu tapi allah berkehendak lain :)

au ahhhh malah curhat :)

Don't forget
vote
komen
follow
and
sher  :)))

THANKS YOU  ALL✨

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 08, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

KEMBALIKAN WAKTU !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang