🍁
-
🍁
-
🍁
-
🍁HAPPY READING
"Yah biasanya agama Islam kalo udah puasa selama satu bulan itu biasanya ngerayain hari raya ya?"tanya genta kepada dika.
Ya hari ini adalah hari raya bagi umat islam, dan saat ini genta sedang bertanya kepada ayahnya mengenai hari raya.
"Iya nanti mereka shalat di masjid sama-sama"jawab dika.
"Aku denger katanya suka dapat THR ya"ucap genta membuat dika merasa curiga dengan pertanyaan anaknya ini, karna waktu bulan ramadhan kemarin dia hampir darah tinggi oleh kelakuan anaknya itu.
"Awas jangan macam-macam kamu"ujar dika sambil menatap wajah genta dengan penuh selidik.
"Ngga macam-macam kok yah cuman satu macam doang"ucapnya dengan membatin di kalimat terakhir.
"Yasudah sana main ayah mau ke kantor, inget jangan ngerjain anak tetangga mulu"peringat dika, karna genta setiap hari pasti ada saja anak tetangga yang dia jahili seperti, disuruh nyemplung ke got, diajak jalan-jalan lalu ditinggal dan berakhir anak tersebut kesasar, dan yang lebih parahnya lagi pernah ada yang disuruh ngamen sisi jalan.
"Iya"
Setelah dika pergi genta langsung melesat pergi ke kamar abangnya chio dan vion, karna hanya mereka berdua yang satu frekuensi dengannya kalau ketiga abangnya kaya kulkas berjalan.
"ABANG YUHUUUU ADIKMU YANG GANTENG DATANG"teriak genta dari luar kamar vion.
"Apa sih dek berisik"ujar vion sambil memasang muka masam, karna dia sedang tertidur tiba-tiba ada suara toa mendadak.
"Abang gak inget sama rencana kita semalam?"tanya genta sambil bersedekap dada.
Awalnya vion nge lag tapi tiba-tiba dia langsung teriak "ASTAGA AYOK DEK BURUAN NTAR KITA KETINGGALAN"teriak vion heboh sendiri sampai-sampai chio keluar dari kamarnya.
"WOYY MONYET NGAPAIN LU TERIAK"ucap chio sambil berteriak.
"Bang sini geh"ucap genta.
"Apa"
"Abang mah masa lupa sih sama rencana kita"ujar genta merasa kesal karna abang-abangnya ini tidak peka.
"Oh iya abang baru inget, tapi ayah udah berangkat kan?"tanya chio, karna kalau ketauan oleh dika bisa-bisa mereka dicoret dari kartu keluarga.
"Aman itumah, ayok buruan bang"ajak genta menarik tangan chio dan vion.
"Bentar dek kita pake bajunya dulu baru beraksi"chio berucap dan langsung menuntut kedua adiknya ke kamarnya untuk mengganti baju.
Saat sampai di kamar chio genta merasa aneh dengan baju mereka karna seperti baju perempuan.
"Bang aku liat di handphone baju kaya gini tuh baju perempuan namanya gamis"ujar genta sambil terus mengamati baju yang ada dihadapannya.
"Astaga dek ini tuh jubah inget jubah"ucap chio sambil menekan kata jubah.
"Hah rubah, rubahmah hewan bang"sahut vion dengan polosnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI GENTA [HIATUS]
Short StoryGenta adalah seorang anak berumur 16 tahun, dia hidup sendiri orang tuanya meninggal karna kecelakaan tapi dia memiliki teman yang sudah dia anggap seperti Abang sendiri tapi suatu malam genta mengalami kecelakaan bukannya masuk surga malah nyasar k...