"Aku gak mau Langit!!" teriak Rembulan.
"Ngangkang sayang!!"
"Gak!!"
Karena kesal dengan penolakan yang Rembulan berikan Langit langsung saja menampar pipi mulus Rembulan.
Plak!!
Plak
Plak!!
Langit menampar pipi Rembulan satu kali dan menampar payudara besar Rembulan dua kali dengan kekuatan penuh yang menyebabkan ada bekas kemerahan.
"Nurut gak!!" ucap Langit.
"Bagus dari tadi disuruh ngangkang apa susahnya sih"
Tanpa perasaan dan pemanasan Langit memasukkan botol le mineral yang ukurannya 1,5 L tanpa aba aba yang dimana membuat Rembulan menjerit kesakitan.
"Arghhh sakit anying!!" teriak Rembulan.
Langit yang mendengar umpatan Rembulan menambah dorongannya tanpa memikirkan rasa sakit yang di derita oleh Rembulan.
"Ahhh emhhh ahhh b-berhenti Langit i-ini sakit"
"Sakit? kalau sakit kenapa mendesah gitu hm?"
"Nikmatilah!!, lama kelamaan kau akan merasakan nikmat!!"
"Ahhh sial ahhhh shitt ouhh" teriak Rembulan yang merasakan rahimnya terasa penuh.
"Ahh emhh ahhhh ahhh ahhh"
"Emhhh ouhh p-pelan shittt"
"I-ini gila ta-tapi nikmat" ucap Rembulan disela kegiatannya.
"Apa aku bilang, nanti kamu juga akan merasakan nikmat"
"Emmy aaahh te-terus Langit dorong yang kuat"
"Ahh emhh ahh ouhh shitt ahhh"
"Awas Langit, letakkan botol itu jangan di pegang"
"Mau apa?"
"Aku ingin main bersamanya, aku ingin aku yang berada diatasnya"
"Dasar binal" gumam Langit terkekeh geli.
"Ahh emhh ahhh ouhh ahhh"
"Emhhh ahhhh emhhh ahhh"
"Ouhh emhhh i-ini sangat nikmathh eunghh"
"Apakah kamu menyukainya sayang?" tanya Langit.
"Yeahhh a-akuhh sangathh menyukai inihhh emhh"
"Akuhhh m-mauu keluarghhh"
Cairan putih kental keluar begitu saja dari vagina Rembulan ketika botol yang ia masukan kedalamnya dikeluarkannya.
"Huft huft emhhh capekhhh" ucap Rembulan.
"Baru segitu kamu sudah merasa lelah sayang?, lalu bagaimana dengan juniorku yang sudah berdiri tegak bagaikan tiang listrik ini?" tanya Langit.
"Emhh istirahat dulu, aku cape banget" balas Rembulan.
"Tidak ada kata istirahat dalam persetubuhan kita sayang"
"Tapi aku capek Langitt"
"Apakah aku terlihat peduli sayang?"
Tanpa aba aba Langit langsung membuka lebar paha mulus Rembulan dan memasukkan kelima jarinya kedalam lubang vagina milik Rembulan yang masih tersisa sedikit lendir yang ia keluarkan.
"Emhhh Langithh janganhhh" desah Rembulan tertahan.
"Nikmatilah sayang!!"
Langit memaju mundurkan tangannya dengan ritme cepat sehingga membuat Rembulan merasakan sakit sekaligus nikmat diwaktu yang bersamaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ibuku Adalah Pacarku
Teen FictionTentang laki-laki bernama Blue Sky atau yang kerap di panggil Langit, laki-laki berusia 23 tahun yang harus mendekam di penjara disebabkan karena perbuatan buruknya. Langit yang menjalin hubungan gelap dengan ibunya sendiri selama 6 tahun tanpa sepe...