Pagi hari yang cerah, terlihat seorang gadis dengan topi serta jaket rajut sedang terburu-buru menggunakan sepatunya, kemudian ia mengambil sebungkus roti tawar dan tak lupa membawa tas Ransel nya, lalu ia mengambil sepeda nya lalu menunggangi nya dan mengayuh nya dengan cepat, hal itu membuat ke 2 orangtua nya geleng geleng kepala melihat tingkah anak mereka.
"Ada-ada aja tu anak" ucap sang ayah.
"Anak mu tu, makanya tingkah nya sama" ujar sang ibu.
"Yee anak ku anak mu juga kali, kan buatnya berdua" balas Ayah.
"Dih"
"Lah benerkan??"
"Iya iya"
Kembali ke gadis bertopi rajut
"Aduh chiki telat nggak ya??" Batin gadis itu bernama Chiquita atau kerap di panggil chiki.
"Iihh, kalo telat salah Rey pokoknya, suruh siapa nelpon tengah malem kan chiki jadi kesiangan bangunnya" gerutu Chiquita.
Tak lama setelahnya, Chiquita sampai di sebuah universitas yang cukup terkenal di jakarta, lalu ia memarkirkan sepedanya di parkiran khusus sepeda, kemudian ia menatap gedung yang ia juluki dengan GEDUNG HARAPAN, kenapa gedung harapan?? Karena menurut chiki kampus adalah puncak tempat menuntut ilmu untuk meraih cita-cita atau harapan untuk masa depan yang cerah.
"Wah gedungnya keren" ucapnya sambil mengambil roti tawar lalu memakannya.
"Bwenerw kwata Rwey, kwalo gwedwungnywa bwesar" tambahnya dengan mulut penuh dengan roti.
"Kira-kira chiki bakal punya banyak temen nggak ya??" Tanya nya pada dirinya sendiri.
"Udah ah, positif thinking aja chiki pasti punya banyak temen, secara kan Chiki baik, manis, imut, cantik dan tampan secara bersamaan, rajin menabung dan tidak sombong jadi semangat chiki" ujar nya menyemangati diri sendiri dengan kepedean yang tinggi setinggi harapan ortu Author 🙂.
Setelah nya ia melangkah kan kaki memasuki gedung tersebut, saat ia masuk banyak pasang mata yang melihat ke arah nya.
"Bjir anak sape nih yang nyasar kesini"
"Walawe ada bocil nyasar cok"
"Ihh imut kali, kunti bogel mamang"
"Weh kampus kita ada dedek gemes nya euy"
"Cakep bet anjir fix jodoh gw"
"Anjing, PD bet lu"
"Iya dong"
Dan masih banyak lagi bisikan bisikan dari mahasiswa maupun mahasiswi yang gemes sekaligus heran kok di kampus mereka ada bocil yang imut bet kek marmut.
"Masa chiki di kata in bocil sih, kan chiki tinggi malah mungkin lebih tinggi dari kakak kakak itu" gerutu Chiquita sambil melirik sinis ke arah mahasiswi yang bilang dia bocil padahal tingginya mungkin hanya sedagu chiki.
"Dah ah sebel chiki" gerutu nya dan mempercepat langkahnya agar tak mendengar bisikan setan.
Namun langkahnya terhenti dikala ia mendengar suara gadis marah marah, kemudian ia mencari sumber suara dan melihat ada seorang gadis yang sepertinya sedang dibully oleh 3 orang gadis yang berada di depannya.
"KAN GW UDAH BILANG JANGAN KEGATELAN SAMA JOSHUA, JOSHUA ITU CUMA MILIK GW!!" Bentak gadis yang berada di tengah.
"HO'OH, JADI CEWEK JANGAN KEGATELAN CANTIK AJA MASIH CANTIKAN GW" tambah temennya sedang kan temannya yang satu hanya menatap gadis yang di depannya dengan sinis.
