Nikah Dadakan ✔️

dipaksa nikah

"Anjr beneran nikah dong, tega banget kamu seng, awas ya aku ga terima. Aku bikin acak-acak acara kamu" ucap freen setelah tiba di acara pernikahan sang pacar, dengan tergesa-gesa freen pun memasuki gedung tersebut

"Ehh stop stop stop..." Ucap freen tiba tiba kepada tamu undangan yang datang

"Pak bu sebaiknya pulang aja deh karena nikahan nya itu batal" ucap freen sedikit mengusir

"Bubar semuanya bubar! batal batal!" Usir freen dengan suara sedikit keras

"Kenapa? Ada apa ini??" tanya seorang pria paruh baya dengan pakaian jas yang rapi menghampiri freen yang tengah ribut

"Bapak siapa?? Ohh.. pasti bapak ini penghulu nya ya?? Udah pak gausah dinikahin pak, buaya buntung kaya gitu aduhh.. gausah deh batalin aja, batal! Batal! Batal!" Rusuh freen nyerocos

"Mbak ini siapa?" Tanya pria paruh baya tersebut

"Saya? Saya ini pacar mempelai pria nya" Freen

"Beneran kamu pacarnya?" Tanya pria itu dengan nada tak percaya

"Ya beneran!" yakin freen

"Makanya saya emosi banget ini, pacaran nya sama saya nikah nya sama siapa mana ga bilang bilang lagi, mana sih tuh orang??" Tanya freen kesal

"Ada di dalam" ucap pria itu dengan segera freen pun memasuki gedung itu dengan terburu-buru

"Heh!" Marah freen sambil mendorong sedikit bahu seseorang yang memakai jas pengantin

"Hah" kaget freen

"Astaga" Becky, kaget mereka bersamaan

"Siapa kok muka nya beda?" Kaget freen setelah melihat pengantin pria yang ternyata bukan pacarnya

"Lo yang siapa?" Kaget becky karena tiba tiba ada gadis yang mendorong bahu nya dengan keras

"Dia pacar kamu" ucap pria paruh baya tersebut yang tiba tiba datang

"Pacar? Bukan pa! Kenal aja engga sama nih orang" sangkal becky

"Ma--maaf aduh jadi om mas.. maaf banget jadi, saya tuh dapet info kalau pacar saya itu nikah. Nikah diem-diem gitu ga ngasih tau saya tiba tiba terus katanya nikah nya tuh disini" jelas chaeng

"Terus?" Tanya pengantin pria

"Katanya jam... Eh bentar dulu deh lupa. Saya cek dulu yaa" ucap freen sambil mengambil hp nya dari saku celana nya

"Tuhkan bener disini nikah nya, jam nya sama. Tanggal nya?? Tanggal 26. Sekarang tanggal berapa?" Tanya freen kebingungan

"Mbak sekarang itu tanggal 25" jawab pengantin pria

"Aduhh maaf yaa... Maaf bangett" ucap freen tak enak karena udah salah sangka dan bikin rusuh

"Pak bu acaranya jadi kok" teriak freen lagi

"Minta maaf yaa... Minta maaf pak minta maaf om" ucap freen sambil salaman kepada mempelai pria dan juga pria paruh baya tersebut yang diketahui adalah ayah dari mempelai pria.

"Yaudah kalau gitu saya permisi dulu" ucap freen tak enak sambil melangkahkan kakinya untuk meninggalkan tempat ini namun tiba-tiba

"Mbak tunggu" ucap ayah mempelai pria membuat langkah kaki freen terhenti

"Pak bawa dia!" perintah ayah mempelai pria membuat freen ketakutan dan sedikit bingung, akhirnya dua satpam pun memegangi kedua tangan freen secara bersamaan

"Hahh?... Kok??.. kan udh minta maaf pak om" ucap freen panik namun dengan segera kedua satpam itu pun tetap membawa freen

"Bawa" ucap ayah mempelai pria

"Becky kamu ikut daddy sekarang!" Perintah sang daddy dengan tegas kepada sang anak yang di turuti oleh anak bernama becky itu

"Ehh pakk mas saya kan udah minta maaf kenapa harus di tahan sih" ucap freen khawatir karena di bawa di sebuah ruangan

"Dad, lagian ngapain sih dad bawa cewe setress ini disini, buat apaan?" Tanya becky bingung

"Gapapa deh disangka setres juga, tapi tolong dong lepasin yaa lepasin" ucap freen khawatir dan sedikit memohon, freen takut sekarang

"Mbak.. mbak tenang dulu, duduk dulu silahkan..." Ucap daddy becky membuat freen mengangguk lalu duduk di bangku yang udah ada

"Justru saya ingin membantu mbak untuk membalas pacar nya mbak" Daddy becky

"Hah maksudnya?" Tanya freen bingung dan sedikit ngebug

"Mbak ini kan ditinggal nikah?? Jadi, nikah aja sama anak saya becky" Daddy becky

"Hah? Nikah?? Dad, daddy apaansih becanda pasti ini, bercanda kan??" Kaget becky tak percaya

"Becky armstrong! Sekarang itu udah jam berapa? Kenapa calon nya belum datang juga?? Di telfon tapi ga diangkat-angkat, di jemput di rumah ga ada, daddy itu ga mau malu! Pokoknya sekarang kamu harus nikah sama gadis ini!" tegas daddy becky

"Tapi dad.." tolak becky tertahan

"Shtt, kamu harus nurut sama daddy kalau engga warisan buat kamu daddy takedon" ancam sang daddy membuat becky membulatkan matanya kaget

"Waduh warisan?? I--iya" pasrah becky karena mendengar kata warisan

"Ehmm mbak, mbak mau kan jadi mempelai wanita nya dan menikah resmi sama anak saya?" Tanya daddy becky dengan senyuman nya

"Pak.. bapak gausah ngada ngada deh, Gimana kabar orang tua saya ngedengar saya tiba tiba mau nikah yang ada pingsan pak" ucap freen tak terima

"Lebih baik kamu telfon orang tua kamu dulu" ucap daddy becky sambil memberikan hp nya. Mau tak mau freen pun menelfon orang tua nya dan menceritakan semuanya

Sementara itu, di lain tempat

Bunda nya freen yang mendapat kabar tiba tiba dari sang anak pun segera berlari untuk menemui suami nya

"Sayang gawat" panik rose sambil menghampiri suami nya

"Gawat kenapa?' tanya jisoo tak kalah panik

"Si freen anak kita dipaksa nikah sama orang sekarang dia ditawan di gedung tempat orang nikah nya" Ucap rose menceritakan

"Buset! Berani banget dia nawan anak kesayangan ku, sayang buruan kamu ke dalam ambil kunci motor kita kesana sekarang!" perintah sang suami yang diangguki sang istri. Setelah itu pasangan suami istri itu pun pergi menuju gedung yang udah di sharelok oleh freen.

next??