Nona dan cerita yang telah diusaikan

Nona, cerita

Kali ini biarkan aku menceritakan serta menggambarkan perasaanku padamu, aku harap kau tidak akan bosan.

Jika laut yang pernah kita lewati dapat bicara, mungkin dia akan mengolok-olokku karna berkali-kali aku mematahkan egoku demi kata semu "mencintaimu".
Berapa kali aku melewatinya, mengabaikan segala resiko hanya demi "aku mencintaimu".

Jika jalan yang pernah kita lalui dapat bicara, mungkin mereka akan sangat berisik membicarakanku.
Bagaimana aku dengan tidak tau malu menunjukkan segala cintaku padamu. Pada setiap perjalanan kita, aku mencintaimu.

Jika air mataku dapat bicara, mungkin dia akan menertawakanku. Bagaimana tidak, aku yang selalu memaksa mereka keluar, aku yang membuat mereka mengalir, beserta segala kalimat menyerah yang pernah terucap. Aku tetap berakhir dengan, aku masih mencintaimu.

Nona, aku mencintaimu sebanyak tetes air laut yang pernah aku lewati.
Aku mencintaimu sepanjang tiap jengkal jalan yang pernah kita lewati.
Aku mencintaimu sebanyak langkah kaki yang selalu berakhir kembali memelukmu.

Iya Nona, aku mencintaimu.