MYBABY

[41]

"Apa aku harus memprogram asi?" Ucapan jennie membuat lisa melotot

"Mengapa dengan ekspresimu?" Tanya jennie pada lisa

"Aniya" geleng lisa

"Kau tak suka?" Tanya jennie selidik

"Suka sangat sangat suka" jawab lisa sangat antusias

"Bukankah menyenangkan eonnie? Aku bisa uyyu pada siapapun dan aku akan gemuk" ucap lisa sambil mengembungkan pipinya belaga seperti orang berisi

"Hahahahaa kau ini" jennie tertawa dengan tingkah laku lisa

"Tapi kurasa tidak dengan siapun itu melainkan hanya padaku! " Ucap jennie penuh penekanan

"Kemarilah" Jennie menyingkabkan kaosnya dan di dekati oleh lisa

"Kurasaa akibat sentuhanmu ia semakin membesar" Gumam jennie

Lisa tidak mempedulikan itu yang dia tunggu hanyalah ketika jennie melepaskan pembungkus yang menutupinya

"Tidur oke? " Ucap jennie dan lisa mengangguk

Setelah jennie selesai lisa dengan cepat melahapnya seperti tidak ingin ketingalan pesawat lisa melakukanya dengan tergesa gesa

"Pelanlah, ini milikmu" Ucap jennie

"Apakau akan seperti ini sampai tua nanti?" Tanya jennie sambil memainkan rambut lisa

Lisa mengangguk ngangguk saja sebagai jawaban

"Tapi sekarang umurmu sudah dewasa lisayah, kau tahu bahkan kau sudah haid... Bagaimana jika tua nanti kau menyusui anakmu apa yang kau katakan jika sampai skrng saja kau masih menyusu pada orang" Ucap jennie membuat lisa tertegun

"Jawngan biwlang" Jawab lisa

"Lalu? Mau sampai kapan? Kau akan selalu meminta ini padaku lisayah? Bagaimana jika aku nanti memiliki kekasih?"

Plupph...

Lisa melepaskanya dan menatap jennie tidak percaya apa maksud dari pembicaraan jennie.

Lisa mengalami childishnya yang tidak bisa orang lain hakimi! Meski umurnya yang sudah menginjak awal dewasa tapi dia tidak terima jika ada orang yang mengunjingnya.

"Jika aku dilahirkan sejak awal dengan adanya negoisasi pada tuhan mungkin aku tidak ingin di lahirkan seperti ini eonnie! Kau tahu? Apakah ini keinginanku?" Ucap lisa seraya bergeleng tidak percaya

"Maafkan aku aku hanya bertanya dan maaf jika itu menyinggungmu" Ucap jennie merasa tidak enak

"Aku meragukan itu, sekarang saja kau seperti ini! Aku meragukan dengan ucapanmu akan memberikanku kapanpun dan mengklaim bahwa ini miliku seperti yang kau ucapkan tadi! " Ucap lisa

Jennie sedikit terbawa suasana dia sedikit emosi saat lisa mengatakan itu..

"Mengapa kau berucap seperti itu?! "

"Ya ini hanya pemikiranku, lantas kau saja tadi berucap yang melukai hatiku eonnie" lisa berucap lalu membalikan tubuhnya

"Oke oke maafkan aku" Jennie mengalah kali ini dia tidak mau hal diluar dugaanya terjadi

"Apakah kau tidak ingin? " Jennie menggoda lisa dari belakang

"Ughh sangat disayangkan"

 Lisa masih dengan pendirianya marah pada jennie 

"Oke maafkan aku? Tadi aku hanya bertanya dan jikapun nantinya aku memiliki kekasih aku dengan sukarela memberikanya padamu kau percaya itu? Terserah jika kau tidak akan mempercayainya tapi akan aku buktikan! " Ucap jennie sambil memeluk lisa