Keesokan harinya Aditya melihat, Rendy yang sedang pergi keluar rumah, ia pun menghampirinya,
Aditya: kak kamu mau kemana?
Rendy: aku mau ke rumah Pratama sudah telat ini,
Aditya: mau ngapain emang nya?
Rendy: Friska ulang tahun, ini dia sudah di iket tinggal dirayain aja, lu mau ikut ga?
Aditya: mau sayang?
Rendy: ayo
Mereka berdua pun berangkat pergi kerumah Pratama, sesampainya disana ia sudah melihat Friska yang yang di ikat oleh Pratama dan yogha,
Yogha: lama banget lu dateng nya, kasihan ni Friska dari tadi terikat
Rendy: iya sory bro,
Pratama: kok kamu ngajak orang lain? Kan sudah janji kita rayain berempat aja,( dengan nada sinis)
Rendy: Aditya mau ikut, ga papa lah nanti jadi kang poto kita hehe,
Mereka ber tiga pun kini menggunting baju Friska, sedangkan Aditya hanya tukang bagian mengodokumentasikan saja,
Kini baju friska sudah terlepas, ia hanya menggunakan boxer nya saja,
Yogha melempar dua butir telur ke friska, begitu juga dengan Pratama yang melempar tepung ke arah friska yang terikat tak dapat melawan, Rendy mencubit puting friska bercanda saja tetapi friska malah mendesah,
Aditya yang melihat itu tentu sangat horny, tubuh kekar friska kini sudah memutih akibat tepung dan telur, mereka bertiga pun memopong tubuh friska keluar rumah kemudian mereka menyiram tubuh friska yang masi terikat menggunakan air sehingga kini tubuh friska kembali bersih,
Mereka bertiga pun kembali mengikat Friska di dalam rumah Pratama, yogha menutup mata Friska karna ia akan menunjukan surprise untuk nya, tetapi kue yang mereka pesan belum datang juga, yogha mengajak Pratama untuk mendatangi toko kue tersebut, bukan cuma yogha dan Pratama, Rendy pun juga ikut dengan mereka,
Kesempatan tersebut di manfaatkan oleh Aditya, dirumah yang sepi dan hanya ada dirinya bersama Friska yang sedang terikat, apa lagi Friska tak menggunakan pakaian dan mata nya tertutup, Aditya tak mau menyia nyiakan kesempatan ini,
Friska: hey kemana kalian semua kenapa tidak ada suara sama sekali? Kenapa semua nya menjadi sepi"
"Apakah tidak ada orang?"
"Kalian semua ninggalin aku sendirian ya"
"Ahhh, ehh"
Friska tak sengaja mendesah saat ia merasakan jika ada seseorang yang menjilat gundukan kontol di celana nya, siapa yang menjilat nya? Apakah Pratama, Rendy atau yogha, ia tak tahu jika seseorang yang menjilat kontol tersebut adalah Aditya,
Aditya mengendorkan ikatan di tangan Friska, ia merubah ikatan pada Friska sehingga kini tangan Friska di angkat keatas, memperlihatkan ketiaknya,
"Ah gada bulu nya" keluh Aditya didalam hatinya, ia pun kini melorotkan celana Friska, dan terlihat lah kontol Friska yang sedang loyo,
"Kulup" Aditya sangat menyukai itu, karna ini pertama kali nya ia melihat kontol pria yang belum di sunat, sebelum sebelum nya ia hanya melihat nya di dalam video,
Aditya menggigit kulup Friska sehingga membuat nya mengerang,
"Arghh sakit"
"Woy anjing, Pratama jangan gigit kontol gue"
"Ahh pliss tam, gue tahu lu maho, tapi jangan sama gue"
"Ahh sakit argh tam"
"Ini udah pasti lu, ga mungkin yogha/Rendy, straight ga mungkin ngelakuin ini"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mahoo Bodyguard
Fanfictionini bukan cerita legenda/dongeng cerita rakyat ,tetapi ini cerita fiksi yang saya buat untuk +21, harap bijak dalam membaca