Setelah menumpahkan tangisnya di pelukan flora,Akhirnya ferrel terlihat lebih semangat
"Maafyaa flo,baju kamu jadi sedikit basah"Ucap ferrel
"Gapapa ko relll,santai aja kali"Ucap flora sambil tersenyum ke arahku"Tapi jangan tiba-tiba meluk juga dong,kan siapa yang engga kaget,kalo tiba-tiba di peluk kaya gitu"Cicit flora sambil memainkan kedua jari telunjuknya.
Apa yang kau lakukan ferrel,lagi-lagi kau melalukan hal yang tidak sopan terhadap wanita,dasar ferrel bodoh!!
"E-eh maaf yaaa,sumpah aku ga bermaksud macem-macem,sumpah aku cuman pengen,e- anu,ah apa yaa pokoknya gitu deh"Ucap ferrel yang terlihat sangat gelagapan
"G-gapapa ko rell sumpah aku seneng ko di peluk kamu"Ucap flora,setelah mengucapkan itu wajahnya terlihat memerah,apakah dia sedang mencerna apa yang dia ucapkan tadi?.entahlah,hanya Tuhan,Flora,Dan author yang tau.
"Maksud a-Akuu ga gitu.Ma-maksudnya aku e-emang seneng bisa bantu kamu"Ucap flora yang sedang memperbaiki sedikit ucapan,yang sempat keluar dari mulutnya itu
"Hahahaha,Lucu amat sii kamuuu"Ucapku yang yang sedang mengacak-acak rambut flora sambil tertawa,Tak sampai di situ,aku pun mencubit gemas pipi wanita yang mungilnya,semungil botol Yakult ini
"IH FERREL SAKIT TAUUUUU"Ucap flora yang memasang muka marah,Bukan nya terlihat menyeramkan,tetapi dia terlihat sangat menggemaskan di mata ferrel
"Maafyaa nona tumbuhan"Ucapku sambil merapihkan rambut flora yang sudah ku acak-acak tadi,"Ih masa nona tumbuhan pipi nya merah gini siii,salting ya di giniin sama cowok sekeren gue?"Ucap ferrel memasang muka tengil nya itu
"EKHEM"Terdengar suara orang lelaki,ah sial dia pasti marah kepadaku,pasalnya ia ku tinggal di kantin di saat sedang memesan makanan dan minumanku dan flora
"Eh lucky ganteng,darimana aja si,sini makanan nya gua bantuin bawa"Ucapku yang bergegas membantu lucky,Flora?.dia masih diam mematung,entahlah apa yang membuat dia diam seribu bahasa itu,Tapi satu hal yang pasti,dia sedang di salbrut(SALTING BRUTAL)atas perlakuanku tadi,MWUHEHEHEHE
"Bagus ya Mplor,kamu mesra-mesraan sama ferrel sedangkan aku,beliin makanan buat kalian berdua"Ucap Lucky dengan wajah yang di buat-buat bersedih
"E-Engga ko,t-tadi aku cuman abis anu,eh pokoknya ga kaya yang kamu pikirin"Ucap flora,pipinya kembali memerah,menggemaskan
"Udah-udah,ayo makan dulu,takutnya jam istirahat nya habis"Ucap ferrel menengahi perdebatan dua teman nya ini
SKIP SESUDAH JAM PEMBELAJARAN BERAKHIR
"Makasih ya anak-anak untuk hari ini,untuk ferrel dan lucky,ikut ibu ya ke ruang kepala sekolah,ada yang mau di sampaikan kepada kepala sekolah"Ucap pak guru
SKIP SESAMPAINYA DI RUANG GURU
"Permisi buk"ucap pak guru yang mendampingi ku
"Silahkan masuk"Ucap wanita paruh baya,Dan dia adalah kepala sekolahku
"Bu,saya sudah membawa ferrel dan lucky,saya izin pamit ya bu"Ucap pak guru itu
"Makasih ya pak jabieb"Ucap kepala sekolah"Ferrel dan Lucky ya,Silahkan masuk"Ucap kepala sekolah
"Permisi bu"Ucap lucky dan Ferrel secara bersamaan
KAMU SEDANG MEMBACA
MATI RASA (END)
Teen FictionMengikhlaskan orang tersayang tidak cukup dengan waktu sebentar.Bahkan bagi sebagian orang,butuh waktu seumur hidup. -ferrel alicia tamara
