Berunsur kerajaan dan perkelahian yang menyebabkan kemati**
.... 3 tokoh doang
Selama beberapa bulan gem gem dan pengawalnya halilintar tinggal di Kerajaan yang amat megah
Saat gempa lagi minum teh dengan beberapa camilan ia teringat tentang pusaka(panci) yang di titipkan pada taufan, pengawalnya yang menjaga pusaka(panci) di pulau rintis
Untuk mengambil pusaka(panci) itu ia menyuruh pengawalnya halilintar untuk mengambilnya
"Halilintar!! " pangil gempa
"Ya ada apa tuan gempa! " tanya hali
"Ambilah pusaka(panci) ku yang ada di pulau rintis" suruh gempa
"Baiklah kapan saya akan berangkat" tanya hali
"Besok pagi" jawab gempa
Pagi hari kemudian halilintar pergi ke pulau rintis
"Saya pergi dlu tuan" ucap hali
"Hali kamu jangan pulang kalo belum mendapatkan pusaka(panci) ku!! " ucap gempa
"Baiklah tuan" jawab hali
Hali pergi ke pulau rintis untuk mengambil pusaka itu
Sesampainya di sana ia kaget karna taufan Menolak
"Hah kenapa? " tanya halilintar bingung
"Tuan gempa mengatakan jangan memeberikan pusaka(panci) kepada siapapun kecuali ia sendiri yang datang mengambilnya" jawab taufan
"Uh bukan kah sudah ku bilang tuan gempa menyuruh mengambilnya!! " jawab halilintar ngegas
"Anda kira saya akan percaya, tuan gempa sudah mengamanahi saya untuk jangan memberikan pusaka(panci) pada siapa pun !! " jawab taufan mengeyel
"Aku memberi mu dua pilihan pergi dari pintu itu dan berikan aku pusaka(panci) "
"Atau aku akan menyingkirkan mu" ucap halilintar ucap hali mengambil pose kelahi
"Benar sekali jika ingin mengambil pusaka maka lewati mayat ku dlu" jawab taufan dan mengambil pose kuda kuda kelaparan
Mereka berkelahi demi mempertaruhkan amanah yang di berikan kepada mereka
Perkelahian mereka sungguh brutal hingga membuat para warga panik
Dan berakhir jadi tontonan warga
Salah satu warga menelpon raja gempa
"Tuan gempa pengawal halilintar dan pengawal taufan berkelahi!! " ucapnya
Gempa sontak kaget dan menjawab"kenapa mereka berkelahi!? "Tanya gempa kebingungan
" mereka mempertaruhkan amanah anda"jawab orang itu
"Hah bagaimana? " tanya gempa bingung
"Pengawal halilintar di amanah kan untuk mengambil pusaka(panci)
" sedangkan pengawal taufan di amanah kan untuk menjaga pusaka (panci) sampai anda yang mengambilnya sendiri"
"Astaga aku lupa bilang ke taufan gitu" ucap gempa
Dia mematikan telfon nya dan bergegas menyuruh pengawal lainnya untuk bergegas mendatangi mereka
........
Sesampai nya di sana gempa kaget melihat mereka berdua sudah berlumuran darah
"WA astaga kenapa jadi genre angst"ucap salah satu warga
" telfon kan ambulan"suruh gempa pada pengawalnya yang lain
"Ba- baik tuan! " jawab pengawal 7 nya
.....
Sepuluh tahun telah berlalu tragedi tadi sudah jadi legenda
Untuk mengenang peristiwa itu gempa membuat 4 kata dari bahasa Banjar
Kalahi ,yang ,kada, baguna dalam bahasa indo di sebut"perkelahian yang gak berguna"
"Sumber: naga raksasa baru kelinting"
Author ngubah sebagian cerita nya biar gak sama kayak cerita orinyaa
Bye semua nya salam hangat dari istrinya duo dispenser
".... "←frostfire
"Kenapa? " tanya shoto
"Kamu gak berasa ada yang ngomongin kita? " tanya frostfire
" ....... "Bingung shoto
"..... ANJINK SIAPA LO KOK NYASAR KESINI!!!?!?!? " kaget frostfire
"Aku gatau kok aku di sini" bingung shoto
......
"Jika kamu memeberikan teman mu amanah menjaga barang mu , dan menyuruh nya jangan memberikan nya ke orang lain selain kamu maka kamu juga harus menepati perjanjian mu untuk mengambilnya sendiri"
Dah semua maaf pendek authornya lagi khawatir takut ga lulus 🎓
KAMU SEDANG MEMBACA
Herman Boel And Bofu(oneshot)
Historia Corta[open req and qna] kisah random para boel dan bofu bersaudara yang menguji kesabaran gempa dan glacier taufan:lo harus join ttm pan sopan:gamau taufan:kalo gamau kipas lo gw bakar sopan:glacier liat nih!! taufan :waduh!! /pergi sopan:mampus anj**...