1

672 36 3
                                    


Pagi hari di Rumah Sakit Cipto terlihat seorang anak kecil yang ditubuhnya terlihat banyak selang dan dokter yang sedang melakukan operasi, dan terlihat diluar ruangan operasi ada keluarganya yang mengkhawatirkan anak kecil tersebut dan menunggu operasi tersebut selesai.

Dia adalah 'Alesxyander Roryandreas' atau yang kerap dipanggil Rory oleh keluarga dan orang sekitarnya, Rory mengidap penyakit langka yang mematikan karena diturunkan oleh keluarga ibunya yaitu penyakit Jantung Koroner.
Keluarga Rory sebenarnya sudah awas karena mommy Rory sudah mengalaminya dan tidak bisa diselamatkan, mereka selalu berharap dan berdoa agar Rory bisa bertahan lama.

"Abang percaya Rory pasti bisa bertahan, abang akan selalu ada untuk Rory." Ia adalah abang kedua Rory yang bernama 'Alesxyander Arterius' yang biasa dipanggil Arter. Ia sedari dulu sangat menyayangi adik bungsunya karena setelah ibunya melahirkan adiknya hanya adiknya lah orang yang mirip dengan ibunya, karena dikeluarganya hanya menurunkan wajah ayahnya saja yang berwajah datar dan tajam.

"Hm daddy yakin dia pasti bertahan, karena daddy telah memanggil dokter paling terbaik di dunia." Ia adalah daddy Rory yang bernama 'Alesxyander Awret' ia merupakan seorang Ceo ternama yang berada diperingkat ke-5, ia juga memiliki usaha tambang terbaik di Eropa.

"Sudahlah kita harus tetap menunggu waktunya, aku yakin Rory pasti sembuh karena itu dokter terbaik yang ada didunia." Yang berbicara itu adalah anak pertama Awret, ia bernama 'Alesxyander Outreus' atau yang terkadang dipanggil Reus oleh orang sekitarnya.

"Kenapa dokter sialan itu lama sekali, apakah dia benar benar melakukan pekerjaannya. Kita sudah menunggu 5 jam disini sialan." Awret marah karena dari tadi menunggu tapi belum ada tanda tanda operasi akan selesai, mereka sambil melihat dari kaca ruangan operasi apakah akan selesai apa tidak, karena setelah lama menunggu belum ada tanda tanda operasi selesai.

Tinggg

Tiba tiba terdengar bunyi pintu ruangan operasi, dan segera seorang dokter yang terlihat sudah berumur keluar dengan raut panik, sedih, takut bercampur aduk.

"Tua-nn" bahkan berucap pun terbata bata, ia sungguh ketakutan sekarang apalagi tatapan tajam dan dingin yang diberikan oleh 3 orang keluarga bocah itu.

"Hey berbicara yang benar sialan, apakah adikku baik baik saja." Terlihat Reus mulai emosi karena dokter yang tergagap.

Brakkk

"Dokter dokter, denyut jantung tuan muda kembali" ucap suster yang bergegas keluar dari ruangan operasi dan segera memberikan tahukan kepada dokter.



Terlihat seorang pemuda yang berada diatas brankar mencoba mengerjabkan matanya dan menyesuaikan cahaya diruangan putih tersebut.

"Eunghh"

"Loly ada imana"

Ceklekk

Terdengar suara pintu terbuka dan masuklah seseorang yang sepertinya adalah asisten.

"Tuan muda sudah sadar, bagaimana keadaan tuan muda, apa yang tuan muda inginkan, tuan muda baik baik saja kan" ucapan dari asisten pribadi tersebut membuat pemuda tersebut sakit kepala saja.

"Loli cakit pala engal bibi omong nya, bibi anya nya atu atu ya"

"Baik tuan muda, tuan muda apakah menginginkan sesuatu agar saya ambilkan" ucap asisten pribadi yang bisa kita panggil asisten rere/bi rere yang sebenarnya masih berumur 29.

"Loly ndak mau apa apa bibi, Loly mau anya aja ni Loly imana dan ehh- KOKK LOLY NDAK ICA OMONG ELL-L hikss" Loly tiba tiba menangis karena sebelumnya ditubuhnya yang lama ia bisa mengucapkan kata 'R' walau masih berumur 8 tahun.

"Eh tuan muda jangan menangis, saya jadi sedih. Biar saya jelaskan tuan muda kenapa cadel ya" bi rere mencoba menenangkan pemuda tersebut atau yang bisa kita panggil Rory.

"Tuan muda bernama 'Roryandries Athelstan hartmyn' dan tuan bisa cadel karena kekurangan nutrisi sedari kecil karena mommy tuan telah tiada setelah melahirkan tuan muda, setelah itu tuan muda tidak dianggap lagi dan menjadi kekurangan nutrisi"

"Tadi pagi tuan muda sempat bangun dan bertanya tanya tapi setelah itu tuan muda tidak sadarkan diri hingga malam ini, tadi saya telah bertanya pada dokter, dokter mengatakan bahwa ada kehilangan ingatan anda tuan muda" bi rere mengucapkan panjang lebar dan menjelaskan kepada Rory apa yang terjadi bahkan bi rere mencoba menahan air matanya karena sedih dengan apa yang dialami tuan mudanya.



Bersambungg

Hai, ini cerita pertama aku
Semoga sukaa yaaaa.

Rabu, 1 mei 2024.
12.59.

Rory Si Polos (hiatus, lupa alur)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang