d e l a p a n b e l a s

2.7K 12 0
                                    

"Kok lo jadi bodoh gitu sih Bin" ucap Bima.

"Bangsat lo!!" umpat Bintang yang tidak terima dikatain bodoh.

"Udah lah buru cepat lihat videonya, gw penasaran juga nih" ucap Bima.

"Nanti aja anying ini kita lagi di kantor kalau lo lupa" geram Bintang.

"Oh iya gw lupa" gumam Bima.

"Pikun!!"

—————

"Sayang aku pengen" bisik Langit.

"Tahan dulu ih, kamu gak lupa kan kalau aku habis operasi pasti masih sakit" balas Rembulan ikut berbisik sebab masih ada dokter Alvin di ruangannya.

"Aku gak bisa tahan lagi" bisik Langit.

"Kenapa mas?" tanya dokter Alvin yang merasa bingung karena pasien di depannya bisik bisik.

"Ah enggak, gak papa dok" balas Langit gugup.

"Saya kira kenapa"

"Oh iya saya lupa nanya dari kemarin, maaf kalau saya lancang tapi mas ini suaminya ibu Rembulan ya?" tanya dokter Alvin.

"Suami?, bukan dok"

"Saya mah anaknya yang suka ewe sama dia yang notabenenya ibu kandung gw sendiri" batin Langit.

"Kalau bukan suami terus anaknya?"

Langit sempat melirik Rembulan untuk meminta jawaban namun Rembulan hanya menggeleng kepalanya. "Bukan dok, saya ini kekasihnya" balas Langit.

"Anjing!! sepasang kekasih?. Yang benar aja gila brutal banget kalau gitu, ewe setiap hari ya makanya memeknya jadi longgar pake banget udah kayak roda sepeda anak kecil itu lobang memeknya" batin Alvin yang terkejut akan fakta yang ia dapat, ia kira pasien di depannya itu suami istri.

"O-oh sepasang kekasih ya?" ucap Alvin yang masih tidak percaya.

"Iya dok, emangnya kenapa ya?" tanya Langit.

"Oh enggak gak papa mas, saya kira tadinya mas sama mbaknya itu suami istri hehe"

"Ya udah kalau gitu saya keluar dulu mas mbak ada pasien lain" ucap Alvin yang langsung pergi dari sana.

"Padahal mah benar dia ibu kandung gw" gumam Langit.

"Sayang, aku pengen" rengek Langit kepada Rembulan.

"Tahan dulu ya sayang" ucap Rembulan.

"Kalau gak kamu solo aja di sana kamar mandi"

"Iya deh nyolo aja"

—————

"Anying lah pake sange segala mana si bulan baru selesai operasi lagi" gerutu Langit.

"Terpaksa deh gw coli"

"Ini dimana lagi anjing kamar mandinya"

"Shit lah kontol bangke lo jangan tegang anjing gw kesusahan ini jalannya mana harus nutupin lo lagi"

Setelah keliling mencari kamar mandi akhirnya Langit menemukan kamar mandi yang lumayan sepi di dalamnya hanya ada dirinya.

"Akhirnya bisa ngocok juga gw" gumam Langit dan segera melepaskan celananya tak lupa juga sempaknya.

"Ahhh shitt ouhhh anjing kurang enak bangke ahhh ouhh emhhh" desah Langit disela kegiatannya.

"Ouhh yess emhhh bangke ahhh gw pengen sodok memek anjing ahhh"

"Ouhh yess emhhh kontol anjing kenapa pengen sodok memek terus si bangke ahhh shitt emhhh"

"Ahhh yess emhhh rugi banget anying kontol gede gede gini gak sodok memek cewek ouhh yess"

Ibuku Adalah Pacarku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang