Hunters

5.Dendam

Saat ini ke 5 Psikopat itu sedang berkumpul di sebuah meja makan
Mereka merencanakan langkah apa yang akan di ambil selanjutnya
Mereka pun sambil menonton di layar monitor bagaimana keadaan para calon makanan mereka

"Apa langkah selanjutnya yang akan kalian lakukan..?" Tanya Mr.H

"Kebetulan saudara ku berada di Kelompok yang berbeda,aku ingin sekali menghabisi mereka." Jawab Mr.L

"Bagaimana kalau kita culik saudara mu,lalu kau bebas untuk menghabisi mereka semua." Usul dari MR.T

"Bagus,siapa saja memang saudara mu..?" Tanya Mr.C

"Piko dan Feby." Jawab Mr.L

"Baiklah,Mr.C dan Miss R ...kalian bertugas membawa mereka ke distrik 2,sisanya... Kalian mendapat tugas untuk melanjutkan perburuan kalian." Perintah dari Mr.H

Mereka pun mengangguk dan mulai melakukan rencana mereka masing-masing.

Di sisi lain

Perburuan sedang di mulai tanpa di ketahui yang lain

Revan sebagai ketua kelompok pertama berjaga di depan Tempat tidur mereka bersama dengan Fatur dan juga Piko

Terlihat piko sedang merenung tanpa sebab

"Lu kenapa Pik..?" Tanya Fatur

"Entahlah,tiba-tiba gua inget ALM kakak gua." Jawab piko

"Kakak lu udah tenang pik,doakan saja." Timpal Revan

Mendengar itu Piko hanya terdiam dan kembali melamun

"Van,gua ke kamar dulu." Ucap Fatur yang langsung pergi meninggalkan mereka

"Gua juga mau buang air dulu, gak kuat." Sambung Revan kemudian buru-buru ia pergi ke toilet
Sekarang tinggal Piko seorang yang menjaga tempat itu.

Samar-samar ia mendengar suara langkah kaki di depannya

Piko pun terkejut dengan suara itu

"Apa itu..?" Gumam Piko
Piko pun mengacuhkannya
Namun lama kelamaan ia merasa terganggu dengan suara di balik semak itu

Ia pun memberanikan diri mengecek tempat itu
Saat mengecek,tiba-tiba seseorang memukul tengkuk Piko hingga Pingsan

Orang itu pun membawa Pico bersamanya dan pergi meninggalkan tempat itu.

Di tempat lain
Kini Miss R sedang menyeret tubuh seseorang yang dalam keadaan pingsan

"Feby.... Padahal kamu gadis yang baik,tapi maaf mungkin kamu akan melihat sesuatu yang tak akan pernah kamu lupakan." Gumam Miss R

Miss R pun membawa tubuh Feby bersamanya.

Skip

Piko saat ini terbaring di tengah lapangan yang luas
Ia memegang tengkuk nya karena rasa pegal yang muncul

"Sh*t.... Gua dimana..?" Gumam Piko
Ia pun melihat sekitarnya dan melihat sosok yang sedang berdiri di sebuah tempat seperti panggung

"Kau sudah bangun anak kecil..." Ucap sosok tersebut

Piko merasa familiar dengan suara sosok itu

"Si..siapa kau!!!!" Teriak piko

Sosok itu pun mendekat ke arah piko

"Kau masih saja seperti orang bodoh adik." Sapa Mr.L sambil membuka topengnya

Saat melihat wajah di balik topeng itu
Piko diam terpaku
Ia sangat terkejut karena di hadapannya adalah sang kakak yang telah lama mati