8. kakak

54 11 13
                                    

Feby kini berjalan lunglai
Ia berjalan tak tentu arah
Ia terbayang-bayang akan kematian pira dan piko

Ia menangisi kepergian mereka
Saat sedang berjalan
Ia di hadang oleh Dion dan Jack

Feby terkejut dan terpaku
Ia berpikir apakan ini akhir dari hidupnya

"Hallo gadis kecil." Sapa Dion pada feby

Feby menatap benci terhadap mereka bedua

"KENAPA...!!! KENAPA KALIAN MELAKUKAN SEMUA INI..!!!" Bentak feby

"Hanya untuk bersenang-senang saja nona,Jack... Dia menjadi urusan mu." Ucap Dion

Jack pun mendekat ke arah adiknya tersebut

"Feby...." Ucap Jack

Namun feby menatap Jack dengan tatapan marah

"KENAPA LO BUNUH PIKO HAH..!!! KENAPA...?" Teriak Feby saat melihat kakaknya tersebut

"Ambilah pedang dan bertarung dengan kakak.." Ucap Jack sembari melemparkan sebuah Katana

Melihat itu
Feby yang sudah terbakar dendam pun mengambil katana itu

"GUA BENCI..!!!!" Teriak Feby sembari menyerang Jack
Katana saling beradu
Membuat tempat tersebut.

Dion hanya memperhatikan pertarungan mereka berdua

Sebenarnya ia benci harus melakukan ini namun,dia harus melakukan ini karena memang ini adalah pekerjaan dia sebagai seorang pembunuh bayaran

Pertarungan itu sangatlah sengit
Dimana mereka saling membalas serangan

Terlihat feby yang kelelahan

Namun Jack terus menyerang adiknya tersebut

Tiba-tiba di tengah pertarungan
Seseorang datang menendang Jack hingga membuat nya terpental

"Lawan lo harus gua..!!!" Ucap Orang itu yang ternyata Revan

Dion tersenyum sinis melihat itu

Dia datang bersama dengan Munza

"Wah... Semakin menarik saja." Ucap seseorang yang berjalan menghampiri mereka

Revan melihay itu sedikit siaga
"Lo siapa..?" Tanya Revan pada sosok yang menggunakan topeng Harimau itu

Sosok itu ada Mr.T

"Hooo kamu tidak mengenali ku ternyata." Ucap Mr.T

Mr.T pun membuka topeng nya dan menatap mereka

Revan terpaku saat melihat sosok di balik topeng tersebut

"Dek...!!!!" Ucap Revan yang tak percaya kalau sosok itu merupakan adiknya sendiri Yaitu Reski

"Hallo kakak yang bodoh...!!! Hebat sekali kamu bisa bertahan sampai sini." Ucap Reski sambil tersenyum sinis

"Aku juga ke sini membawa hadiah untuk mu kakak." Ucap Reski sembari melempar dua buah kepala ke arah Revan
Saat di lihat ternyata kepala dari Fatur dan juga Pika

Melihat itu Revan seketika tertegun

"Ayo kita selsaikan semua ini dengan bertarung kakak yang bodoh..!!!" Teriak Reski sambil menerjang Revan

Revan pun mau tak mau harus bertarung dengan adik yang ia sayangi.

Sementara itu

Munza tak hanya tinggal diam
Ia menatap ke arah Dion dan menantangnya satu lawan satu

"Kamu cukup berani anak kecil,baiklah aku akan bermain sedikit denganmu." Ucap Dion sembari melepas jas yang ia pakai

"GUA BAKAL KIRIM LO KE NERAKA..!!!" Teriak Munza sembar menyerang Dion

HuntersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang