Saat bunda berbicara seperti itu saya pun tak bisa menahan air mata saya, saat itu saya berfikir kalau bunda saya tidak ada siapa yang akan mengurus saya dan adik saya??
“Dek kamu harus do’a in bunda ya,,,,,supaya bunda bisa sehat lagi dan bisa ngurusin kita’’ ucap saya
“Iyaa kak” Jawab adik
Lalu saya pum memeluk adik saya dan melanjutkan mainnya agar dia tidak menangis karena bunda menginap di rumah sakit, saya sebagai sosok kakak harus bisa mengalihkan perhatian adik agar tidak kepikiran tentang bunda.
Setelah beberapa hari bunda dirawat, saya sempat ke rumah sakit bersama kakek nenek saya untuk menjenguk bunda. Tetapi saya sangat sedih karena anak sekecil saya tidak diperbolehkan untuk masuk ke ruangan pasien.
“kakak tunggu sini ya, karena anak sekecil kakak tidak diperbolehkan masuk ke dalam” ucap nenek
“kenapa gak boleh? Aku kan mau ketemu bunda”
“kalau kakak masuk, nanti kakak terjangkit virus”
“huh,,,tapi aku kangen sama bunda”
“nanti mimih suruh bunda temuin kaka disini, kaka tunggu aja ya’’
“yasudah”
“bun aku kangen, coba saja aku boleh masuk pasti aku langsung peluk bunda’’ ucap hati aqill
Tak lama kemudian saya mendengar seperti ada yang memanggil saya dari luar ruangan. Dan ternyata itu adalah suara……
“kak aqill” panggil bunda
“BUNDAAA” teriak aqil sambil berlari ke arahnya
//memeluk bunda//
“kakak laper gak??”
“laper sedikit”
“nih bunda bawa roti buat kakak”
“makasih bun” ucap saya “bunda kapan pulang ke rumah??’’
“kakak tunggu aja ya” jawab bunda
“kakak pokoknya harus doain bunda terus ya, supaya bunda bisa cepat-cepat sembuh dan kita bisa main bareng lagi”
“iya bun, aku pasti selalu do’ain bunda terus kok”
“yaudah bunda masuk lagi ya”
// lalu bunda berjalan ke kamar pasien//
“bun…….aku yakin bunda kuat, bunda hebat, bunda keren, bunda bisa lawan penykit itu!! AKU SAYANG BUNDAAAAAA”
“BUNDA JUGA SAYANG KAKAKKK”
//tersenyum//
“dadah kak”
“dadah”
Akhirnya saya bisa bertemu bunda walaupun hanya sebentar tetapi moment itu sangat berkesan di hidup saya, kenangan itu tak akan bisa saya lupakan.
Tak lama setelah itu, nenek kakek saya pun mengajak saya untuk pulang karena sudah larut malam.
Beberapa hari kemudian……saya mendapatkan kabar bahwa bunda saya harus di operasi dibagian kepala untuk mengambil tumor-tumor di dalam kepalanya.
Maaf kalau banyak typonya
Selamat menikmati
KAMU SEDANG MEMBACA
Ibuku Bidadariku
Historia CortaIbu adalah sosok yang bisa menerima baik dan buruknya anak dengan tulus, ikhlas dan sabar. Dengan segala keterbatasan yang ada dalam dirinya, ibu akan tetap memberikan yang terbaik untuk anaknya. Jika ingin doamu terkabul, mintalah restu ibumu. Ridh...
