Perih - Marsha Ft Ondah

abc

"Kak, tolongin Marsha ngerjain tugas boleh?" tanya marsha pada kakaknya bernama olla

"Sorry ga bisa, lagian kalo bisa juga gw ga mau nemenin lo, sana pergi" jawabnya dengan bentakan, hal itu membuat marsha terkejut sekaligus takut. Ia pun pergi meninggalkan olla dan menuju ke kamarnya

Ia mengambil handphone nya, dan mencoba mencari materinya sendiri, walaupun dia tidak mengerti karna materi baru.

"Susah banget.... " ucapnya sembari mendengarkan penjelasan materi itu dari handphone nya

Setelah 2 jam marsha belajar, ia pun mengerti dan mulai mengerjakan tugasnya dan pukul 00.39 dia selesai mengerjakan nya, tanpa membereskan semuanya dia langsung tertidur di atas tangannya dan bukunya.

Keesokan paginya, marsha terbangun dan melihat jam menunjukkan pukul 5 pagi, ia langsung bangun dan membersihkan dirinya, setelah itu bersiap memakai seragamnya, ia tahu jam sekolah masih lama masuk nya, tetapi dia ingin bersantai sebelum berangkat dan membereskan pekerjaannya semalam.

"Pusing banget kepala.... " ucapnya sembari memegang kepalanya yang terasa begitu sakit

"Apa ga usah sekolah aja ya? Tapi..... " ia teringat sesuatu...

Flashback on

"Kamu ga boleh izin mau sakit kek mau enggak, intinya lo harus sekolah" ucap seorang gadis bernama Lulu sedang berbicara kepada adiknya

"I.. Iya kak... "

Flashback off

"Iya... Gw ga boleh izin dari sekolah, oke gapapa nanti juga pusing nya hilang kok" ia pun menyiapkan semuanya dia siap siap berangkat

"Jujur laper.... Tapi pasti seperti biasa aku ga di bikinin sarapan, bikin saja tidak boleh.... Katanya hanya untuk Kathrina... "

"Sesayang itu mereka ya sama Kathrina di banding aku? Hehe iya, aku kan emang beban keluarga... "

"Oke marsha, sekarang berangkat sekolah aja. Kamu masih ada 60k buat serapan sama makan siang kamu"

Langsung menuju kebawah dan sudah memakai sepatu dari kamar, tenang aja sepatunya gw pakein plastik karna kebetulan di luar hujan

Aku tanpa peduli mengambil payung dan langsung pergi dari rumah itu.

"Makin sakit aja kepala ini... "

Sesampainya di sekolah marsha langsung duduk di kursi miliknya dan langsung menenggelamkan wajahnya di tumpukan tangannya. Temannya yang melihat hal itu pun menghampiri marsha

"Kenapa sha? Kamu sakit?" tanya temannya marsha bernama muthe

Marsha pun tersadar dan terbangun

"Ada guru? Eh muthe hehe, enggak ini aku cuma ngantuk aja keknya" ucap marsha bohong, sebenarnya dia lapar dan ingin sekali makan meski dia memiliki uang tetap saja sekolah akan segera di mulai

"Bohong kamu ya? Wajah kamu pucat banget sha... Sarapan dulu yuk? Biar kamu ga makin sakit? Atau mau di uks?" tanya muthe dan memegang pundak marsha sembari mengusapnya

Marsha menggelengkan kepalanya

"Tidak perlu muthe, aku gapapa kok ini cuma pusing biasa ga usah di pikirin"

"Marsha jangan gitu ih, aku ke uks aku temenin ya?"

"Ga ya muthe? Aku ga mau ngerepotin kamu"

Muthe yang sudah pasrah pun hanya mengangguk dan duduk di tempatnya, tepat belakang Marsha

"Kalo ada apa apa minta bantuan ke aku aja" bisik muthe dan Marsha mengangguk

Pelajaran pun di mulai, entah mengapa Marsha merasa kepala dia sangat sakit dan ia pun menundukkan kepalanya, sampai sang guru menyadari hal itu dan menghampirinya