Juan Karisma 1

109 10 1
                                    

Juan!!!!!!!

Tok tok tok

Juan!!!!!

"Iya bu" Jawabku saat ibu memanggilku dengan nada khasnya.

"Bangun dong, udah siang. Kamu mau kuliah apa mau jadi kebo!!!!"

"Iyah ini udah bangun bu" Dengan setengah kesadaranku aku memutuskan untuk bangun dan pergi ke kamar mandi.

Dengan langkah gontai, aku menuju ke kamar mandi yang letaknya di antara kamarku dan kamar karina.

"Mas juan!!!! Aku duluan" Teriak karina yang langsung menerosol masuk sebelum aku benar benar membuka pintu kamar mandi.

"Yah!!!!! Mbajor!!!"
(Mbajor : tidak sopan dalam bahasa jawa)

"Ya maaf mas, aku juga telat nih" Teriak karina dari dalam kamar mandi.

Aku langsung turun ke lantai bawah untuk mandi di kamar mandi dekat dapur. Terlihat ibu yang sedang membuat sarapan untuk kami.

"Kebiasaan banget toh. Suka rebutan kamar mandi" Sindir ibu sambil membolak balik nasi goreng.

"Ya ginilah anak-anakmu bu" Jawabku sebelum masuk kamar mandi.

Setelah selesai dengan urusan bersih bersih, aku langsung menuju dapur untuk sarapan. Aku memgambi beberapa centong nasi goreng ke atas piringku dan menuangkan teh hangat di gelas kosong miliku.

"Mas!!!! Ssttt sssttt" Karina.

"Karin!!!! Mbok yang sopan toh manggil mas-mu" Omel ibu.

"Hehehehe ngampunten bu" Karina
(Ngampunten : maaf)

"Tau lu, kaya manggil meong" Jawabku.

"Maaf mas. Mas wonten kuliah sampe jam pinten nggeh?" Karina
(Wonten : ada, pinten : berapa)

"Sampai jam 1, kenapa?" Tanyaku

"Tolong anterin ke rumah temen mas" Karina.

"Siapa?"

"Ke rumah weni mas. Kebetulan ada kerja kelompok, rumahnya tuh jauh banget mas. Boleh yah mas juan yang ganteng poll" Karina

"Alah!!!! Kalau ada maunya lah apik kalih mas-mu" Jawabku.
(Apik : baik, kalih mas : sama kakak laki laki)

"Ya pripun malih, tolong ya mas" Karina

"Nggih, nggih. Nanti tak jemput"

"Yes!!!! Matur suwun nggh mas juan" Karina.
(Matur suwun : terima kasih)

"Ibu seneng liat kalian akur gini. Mbok ya setiap hari toh, biar ibu nggak teriak teriak terus" Ibu.

"Kalau kami akur yang ada rumah sepi bu" Jawabku.

"Iya juga" Ibu.

"Juan pamit bu, udah siang" Aku bangkit dari kursiku dan salim sama ibu di ikuti karina yang memang harus berangkat bersamaku.

"Karin juga pamit bu" Karina.

"Hati hati di jalan yah. Jangan ngebut ngebut bawa mobilnya" Ibu.

Aku mengantarkan karina ke sekolahnya dulu yang untungnya masih satu jurusan. Sesampainya di depan sekolahnya terlihat banyak keramaian di depan sekolahnya.

"Ada apa nih"

"Nggak tau mas" Karina.

"Mending liat ajah dari pada kepo mas"

Aku dan karina memutuskan untuk turun dari mobil untuk melihat keributan apa yang membuat orang - orang berkerumun.

"Gaes ada apaan?" Tanya karina pada salah satu cowo yang berseragam sama denganya.

Ekstrovert & Introvert (Season 1 END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang