13

86 3 2
                                    

Assalamualaikum

Gimana bab sebelumnya, bagus gak, aku yakin bab kali ini akan lebih seru maka dari itu, jangan lupa vote untuk bab bab seru lainnya

Ok

Enjoy this story!!

✨✨✨

"Bunny, dosa loh kamu gitu sama suami sendiri" ucap Zaidan merasa dirinya di permainkan

"Maaf ya, lagian kamu ninggalin aku sendirian dibelakang, aku kan takut" ucap Zhafira sambil memanyunkan bibirnya

"Maaf ya sayang, lain kali ga saya ulangi lagi" ucap Zaidan lalu mencium dahi Zhafira Lamat

"Tadi umma bilang apa sama kamu, kok nangis banget tadi" ucap Zhafira terkekeh pelan

"Tadi kata umma kamu amnesia karena benturan keras" ucap Zaidan seadanya

"Pasti ini ide kamu kan, ngerjain saya?" Tebak Zaidan

"Eh.. bukan kok, bukan aku" ucap Zhafira mengayun kan kedua telapak tangan nya menandakan bukan ia pelakunya

"Terus siapa?" Tanya Zaidan menautkan alisnya

Zhafira terkekeh geli "Jadi tadi...." Zhafira memulai ceritanya

Flashback on....

Saat Zhafira telah siuman, keluarga nya dipanggil oleh dokter yang merawat Zhafira tadi

"Atas nama keluarga Zhafira?" Ucap dokter Adiba tersenyum ramah

"Iya saya umma nya" ucap umma Tiara beranjak berdiri dari duduknya begitu pula dengan dengan abba fawwaz

"Zhafira sudah sadar, ibu dan bapak sudah bisa menjenguk Zhafira, kalo begitu saya permisi" ucap dokter Adiba lalu ingin berlalu, belum sempat dokter Adiba pergi ia terlebih dahulu dicegat oleh umma Tiara

"Dokter Adiba, suami Zhafira karena ada kejutan saat ia kemari" ucap umma tiara lalu terkekeh sinis

"Suami... Zhafira?" Ucap dokter Adiba bingung

"Zaidan" singkat umma Tiara

dokter Adiba paham lalu mengangguk "baik, kalau begitu saya permisi dulu" dokter Adiba pun pergi meninggalkan mereka

"Humaira..ga baik seperti itu" bisik abba fawwaz

"Gapapa abba, biar Zaidan kapok ninggalin istrinya sendiri" ucap umma Tiara lalu menarik pelan lengan abba Fawwaz untuk memasuki ruangan Zhafira tempati

Lalu abba fawwaz hanya pasrah dan mengangguk saja "semoga kamu baik baik saja setelah ini, Zaidan"gumam  abba Fawwaz dengan hati tak enak

"Assalamualaikum, anak umma"ucap pelan umma Tiara

"Waalaikumussalam umma" ada ucap Zhafira lirih

"Gimana kata dokter nak?" Tanya abba fawwaz

"Kata dokter, tulang Zhafira ga patah cuma tergeser tapi harus-" ucapan Zhafira terpotong ketika umma Tiara menyela ucapannya

"Cuma kata kamu? Cuma? Nak itu sembuh nya lama" ucap umma Tiara dengan raut wajah yang sangat khawatir

"Dengerin penjelasan Zhafira dulu Humaira" ucap abba Fawwaz mengelus bahu umma Tiara untuk menenangkan nya

ZAIDAN & ZHAFIRA (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang