16

74 3 2
                                    

assalamualaikum✨

Hai hai haiii!!! Welcome back!!

So, tanpa berlama-lama kita langsung...

Enjoy this story
HAPPY READING ✨

💫💫💫

BRUM..BRUM

Suara mesin motor Ducati Alma, memenuhi ke seluruh garasi Markas Maesa

"Al! Ada apa?, kok bisa lebam gitu wajah lo?" Ucap Gabriel, ia menunggu Alma di teras sejak dari tadi

"Gapapa kok, tadi jatuh dari motor" ucap Alma tersenyum manis

"Al..Lo jangan bohong, kalo Lo jatuh dari motor, motor Lo lecet, tapi ini motor Lo baik baik aja" ucap Gabriel

"Riel...masuk yuk, panas disini" ajak Alma lalu mengandeng tangan mungil Gabriel

"Eza!!" Panggil Alma

"Ya? Kenapa manggil gue" ucap inti Genk Maesa- Eza adlio

"Lo nemuin dia lagi?" Tanya Eza

"Ya" singkat Alma, Eza paham betul dengan keadaan nya, ia langsung tahu bahwa lebam lebam di wajahnya karena ia dipukuli oleh Zaidan

"Ada masalah semenjak gue keluar?" Tanya Alma lalu menduduki dirinya di sofa tempat Eza terduduk, Gabriel menduduki dirinya Disamping Alma

"Aman Al, ga ada masalah, anak anak lain pun ga ada yang buat onar" ucap Eza menatap Alma

"Oh, gitu ya, yaudah" ucap Alma lalu menggandeng Gabriel lagi, kali ini ia membawa Gabriel ke luar

"Kenapa?" Tanya Gabriel

"Lo mau kemana?" Ucap Alma lalu menghidupkan motor nya

"Bawa aja kemana yang Lo mau" ucap Gabriel

"Oke, kita ke hotel ya" ucap Alma

"Gak!" Tegas Gabriel

"Gue bercanda, yaudah yok kita ke mall main permainan" ucap Alma lalu keluar dari pekarangan markas

"Ayukk!!!!" Semangat Gabriel

"Eh tapi, Al" ucap Gabriel sebelum menaiki motor Alma

"Hm?"

"Muka Lo begitu, Lo mau dianggap apa disana?, kita kerumah sakit papa gue ya, ngobatin luka Lo" ucap Gabriel

"Oke" singkat Alma lalu menjalankan motor nya

Sementara di tempat lain, Eza terduduk menatap foto Zhafira lekat, air matanya menetes

"Dek.. tunggu Abang ya..Abang bakal balas apa yang diperbuat Alma untuk adek, walaupun Abang ga dianggap lagi di keluarga" ucap Eza tersenyum miris, lalu mencium foto Zhafira

🕯️🕯️🕯️

Di kamar seorang gadis muda dan cantik bersama suaminya di kamar

ZAIDAN & ZHAFIRA (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang