3

275 26 0
                                    

Jimin terkejut saat jus yang di bawa jatuh mengenai baju seseorang yang tengah duduk. Seseorang pun terkejut ketika baju nya terkena jus.
"Shit" umpatnya
Jimin pun berdiri lalu membersihkan bajunya"tolong maafkan saya , saya tidak sengaja sini biar ku bersihkan"ucap Jimin membersihkan baju orang itu
Jimin pun membersihkan baju hingga mata pria itu menatap penuh arti pada Jimin.
"Cantik" batinnya
Seokjin pun menghampiri Jimin dan terkejut mendapati baju pria itu terkena jus.
"Jimin apa yang kau lakukan?" tanya Seokjin.
"Tolong jangan marahi dia, dia tadi tak sengaja, saya tidak papa" jawab pria itu
"Tapi tuan baju mu kotor" ucapnya
"Tidak papa aku akan membersihkan" katanya lalu meninggalkan meja itu.
"Jimin ikut kakak ke ruangan" ucap Seokjin
"Iya kak" jawab Jimin
Jimin benar benar takut di pecat oleh Seokjin. Sesampai di ruangan Seokjin, Jimin hanya menunduk.
"Jim ada apa, apa kau ada masalah?" tanya Seokjin lembut
"Maafkan aku kak, aku yang ceroboh jangan pecat aku" jawab Jimin menunduk
"Jim kakak sudah bilang kan kalau ada masalah cerita saja, " ucap Seokjin
"Aku tidak ada masalah apa apa kok kak" jawab Jimin
"Kamu yakin?" tanya Seokjin
"Iya kak" jawab Jimin
"Baiklah, kalau ada masalah cerita sama kakak ya, kamu itu udah kakak anggap adik kakak sendiri'kata  Seokjin
" iya kak, sekali lagi aku minta maaf kak"jawab Jimin
"Baiklah kau boleh bekerja lagi" ucap Seokjin
Jimin pun keluar dari ruangan Seokjin, lalu kembali bekerja.


Yoongi terus memperhatikan Jimin hingga membuat Namjon heran.
"Bang ada apa kok ngeliatin cewek gitu banget?" tanya Namjon
"Gak papa" jawab Yoongi
"Kau menyukai nya ?" tanya Namjon
"Mungkin" jawab Yoongi masih terus memperhatikan Jimin
"Aku ingin sekali mengenalnya" batin Yoongi
Hingga Yoongi dan Namjon pun memutuskan untuk meninggalkan cafe Seokjin.


Malam hari Jimin lembur, dia baru pulang pukul 22.00. Jimin pun menunggu bis tapi bis yang di tunggu Jimin tidak kunjung datang, hingga sebuah mobil mewah berhenti di depannya membuat Jimin terkejut.
"Hai" sapa Yoongi
",eh tuan yang tadi siang, maafkan saya tuan, tadi saya benar benar tidak sengaja"jawab Jimin
" tidak papa kau ingin pulang?"tanya Yoongi
"Iya tuan saya sedang menunggu bis" jawab Jimin
"Masuk aku akan mengantarmu pulang" ucap.Yoongi
"Tidak tuan terima kasih saya akan menunggu bis" ucap Jimin
"Ini sudah terlalu malam tidak ada bis yang lewat, sebaiknya ku antar pulang, ini sudah larut malam tidak baik untuk seorang gadis" jawab Yoongi
"Baiklah, tidak ada pilihan" ucap Jimin memasuki mobil Yoongi
Yoongi dan Jimin tidak ada pembicaraan dan itu membuat Jimin canggung.
"Di mana alamat mu" tanya Yoongi
"Jalan xxx" jawab Jimin
"Baiklah" ucap Yoongi
Sesampai di apartemen Jimin pun turun dari mobil Yoongi.
"Terima kasih tuan sudah mengantar saya pulang", kata Jimin
" tunggu siapa nama mu?"tanya Yoongi menyodorkan tangannya
"Saya Jimin tuan" jawab Jimin meraih tangan Yoongi
"Saya Yoongi" ucap Yoongi tersenyum manis
Jimin yang melihat senyum manis Yoongi membuat jantungnya berdetak lebih cepat.
"Ah iya m...mas Yoongi" jawab Jimin gugup
"Baiklah saya pulang dulu selamat istirahat" ucap Yoongi
"Iya" jawab Jimin
Yoongi pun meninggalkan apartemen Jimin. Jimin pun memasuki apartemen nya. Di dalam mobil Yoongi tersenyum sendiri.
"Menggemaskan" gumam Yoongi tersenyum


Bersambung

CEO IS MY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang