CEO IS MY HUSBAND

19

Setelah kejadian itu Jimin menjadi murung, Lilian menghela nafas lalu mengusap bahu Jimin pelan.
"Ada apa nak, masih kepikiran omongan tante Amel tadi ya" kata Lilian
Jimin hanya diam dan tersenyum lembut, Lilian tahu Jimin pasti kepikiran omongan Amel.
"Jim sudah ya nak jangan di ambil hati omongan tante Amel, kami semua menyanyangi dan menerima tulus dirimu" ucap Lilian tersenyum lembut
"Iya ma" jawab Jimin tersenyum eyes smile
Lilian dan Jimin kini sudah sampai di kediaman Edward.
"Sebaiknya kamu istirahat, mama tahu kamu pasti capek" kata Lilian
"Ya udah ma, Jimin ke kamar dulu ya" ucap Jimin
"Iya sayang" jawab Lilian

Malam hari seperti biasa mereka makan malam bersama, tapi Jimin hanya memandang kosong makanan di depannya, kata kata Amel yang menyakitkan hati Jimin terngiang ngiang, Yoongi menatap Jimin bingung. Ada apa dengan istrinya?
"Sayang ada apa?" tanya Yoongi
Jimin terkejut lalu menggelengkan kepala, lalu dia kembali makan.
"Ada apa dengan Jimin" batin Yoongi
"Amel benar benar keterlaluan, aku tidak akan memaafkan nya" batin Lilian geram
Setelah makan malam mereka pun menuju kamarnya, Jimin melamun di balkon kamarnya.
"Sayang" panggil Yoongi
"Iya Sayang kenapa?" tanya Jimin
"Kamu kenapa sayang, dari tadi kau diam saja, ada yang mengganggu pikiran mu" jawab Yoongi
"Aku gak papa kok mas" ucap Jimin tersenyum
"Beneran kamu gak papa" kata Yoongi
"Iya mas, kita tidur yuk, aku ngantuk banget, aku juga kangen banget sama kamu hari ini" jawab Jimin
"Oke kita tidur" ucap Yoongi tersenyum gummy
Yoongi dan Jimin pun tidur.

Leonardo kini menanyakan sesuatu kepada Lilian apa yang terjadi dengan Jimin.
"Ma, Jimin kenapa?" tanya Leonardo
"Papa tahukan Amel temen mama yang dulu sempat mau menjodohkan Yoongi dengan Flora terus mama tolak" jawab Lilian
"Ah iya papa ingat itu, ada apa?" tanya Leonardo
"Dia tadi menghina Jimin dan membandingkan Jimin dengan Flora, ku rasa Jimin masih sakit hati karena ucapan Amel" jawab Lilian
Lilian pun menceritakan semuanya kepada Leonardo, Leonardo mengeraskan rahangnya dia benar benar marah seenaknya dia menghina menantu keluarga Edward.

Bersambung