BAB 6.3 (END S1)

773 73 16
                                    

Bagian awal dari hari datang, seluruh pasukan peleton dua berkumpul di perpustakaan guna menyusun rencana lanjutan untuk misi pemusnahan bola

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagian awal dari hari datang, seluruh pasukan peleton dua berkumpul di perpustakaan guna menyusun rencana lanjutan untuk misi pemusnahan bola.

"Perhatian."

"Bola-bola itu tersebar di dekat lingkungan ini, terlalu berbahaya untuk mencari dan membunuhnya satu per satu."

"Benar."

"Jadi, kita akan mengumpulkan semua bola di Universitas Kota Maesong dan menyingkirkan mereka sekaligus."

Ucapan letnan Lee jelas membuat anak-anak bingung. Bagaimana caranya mereka memusnahkan semua bola sekaligus? Untuk membunuhnya satu persatu saja sudah sangat berbahaya.

"Apa? Bagaimana?"

"Bagaimana caranya?"

"Sekaligus?"

"Memangnya mungkin?"

"Mulai sekarang, dengarkan baik-baik perkataan ku," lanjut letnan Lee.

"Mulai sekarang, dengarkan baik-baik perkataan ku," lanjut letnan Lee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Soyoon, Bora, dan Haerak pergi ke Gedung Seolbong. Mereka bertiga memasuki sebuah ruangan dan mencari sesuatu di sana.

"Oh, itu dia!" seru Soyoon. Ia kemudian melangkah mendekati sekotak dinamit.

"Ada apa?"

Haerak dan Bo Ra menghampiri Soyoon yang tengah membuka kotak itu. Senyum mereka mengembang, mereka berhasil menemukan apa yang mereka cari.

"Benar ini, bukan?"

"Ya, kurasa begitu."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DAS : VIVA LA VIDATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang