Rioncaine & TNF

Jaki Chan back [Krojaki] #1

🍆 DISCLAIMER JANGAN BAPER 🍆
CERITA YANG TERONG BUAT GAK ADA SANGKUT PAUT DENGAN KEHIDUPAN ASLI SANG TOKOH, TERONG BUAT BERITA HANYA UNTUK SENANG SENANGAN PENUMPANG KAPAL RIONCAINE, ENJOY YAA!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Krow berjalan ke arah lemari baju dan mengambil sebuah baju kemeja berwarna abu abu dengan perpaduan celana jeans ketat hitam.

Ia membuka sedikit bagian dada kemejanya, memakai sepatu dan memakai kacamata hitam andalannya.

Ia mengambil kunci mobil dan berjalan menuju mobil nya.

Menyalakan mobil dan menjalankan mobil menuju airport tempat ia akan bertemu seseorang.

.
.
.

Sesampainya di airport ia turun dan sedikit merapikan penampilan nya.

Ia menunggu di sebuah ruang tunggu pesawat landing.

Sembari menunggu ia memainkan handphone nya tetapi tak berselang lama karena ia sudah tidak sabar bertemu seseorang itu.

30 menit kemudian....

Krow mendengar sudah ada pemberitahuan pesawat landing yang mana orang yang ia tunggu pun sudah tiba.

Ia berdiri dari duduknya dan menunggu kedatangan orang tersebut.

Tak lama nampak lah sosok berambut pink yang sangat ia rindukan, kemudian si rambut pink itu berlari ke arah krow dan krow sendiri juga ikut lari mengejar si rambut pink itu.

Menangkap dan menggendong koala tubuh kecil itu dengan sangat erat, krow sangat merindukan pujaan hati nya yang tersayang, ya siapa lagi kalau bukan 'jaki Chan'.

Jaki sendiri melingkari kaki nya di pinggang krow dan memeluk erat leher lelaki tampan itu.

Mengabaikan tatapan aneh dari orang orang sekitar mereka, krow akhirnya menurunkan jaki dari gendongannya dan mencium kening nya.

Krow: i Miss you

Jaki:i Miss you too"mereka kembali berpelukan menyalurkan rindu yang tak tertandingi.

Krow: let's go home"krow menggandeng tangan jaki dan sebelah tangan nya menyeret koper yang di bawa jaki.

Jaki mengikuti langkah krow dengan melingkari tangannya di lengan krow.

.
.
.
.

Mobil krow memasuki halaman rumah dengan rapi, ia membuka kan pintu untuk kekasih manis nya dan membawa koper jaki.

Krow dan jaki memasuki rumah yang sudah menjadi tempat tinggal mereka selama ini, 5 bulan lamanya jaki tidak menapaki kaki nya di rumah anomali ini.

Ia memandangi setiap sudut rumah, tidak ada yang berubah, hanya ada yang berbeda, rumah yang dulu nya rame karna tingkah setiap anggota sekarang hanya menjadi rumah biasa tanpa suara.

Kebetulan yang lain lagi ada urusan keluar jadi hanya ada mereka berdua saat ini.

Jaki pergi ke ruang tengah tempat mereka biasa kumpul, ia memandangi setiap sudut ruang tengah dengan tatapan ingin menangis.

Krow menghampiri jaki dan memeluk nya dari belakang, memejamkan mata sambil merasakan sedih yang jaki rasakan.

Jaki:dulu disini kita selalu kumpul, papi bakal berdiri tengah sana trus dengan mami di samping dia"krow makin mengeratkan pelukannya pada jaki karna tak ingin jaki menjadi sedih.