00

609 86 1
                                    

"I'm fine

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"I'm fine.. Am I .. Fine?"

.
.
.
.
.
.

Sudah 2 bulan berlalu semenjak kejadian dimana dia mulai gila. Hilang akal dan menjadi sosok orang yang paling dia benci.

Lucu bukan? Sho membenci orang itu, tapi dirinya malah menjadi seperti orang yang dia benci. Orang yang membuatnya mengalami rasa trauma yang berat. Rasa sakit yang begitu membekas yang tak kunjung sembuh. Perasaan selalu was-was di sekitar membuatnya tak dapat menjalani kehidupan dengan tenang.


Berkelahi..

Itulah satu-satunya cara untuk Sho merilekskan dirinya dari perasaan tak nyaman itu. Memukul orang yang menghalangi jalannya, siapa saja.. Pukul! Babat habis!..

Tapi dia masih tau batas. Tentu saja, karena Sho bukan dia.

Benarkah begitu kawan? Lantas.. Apakah perbuatan Sho memukul seorang wanita.. Itu adalah perbuatan yang benar? Tidak.. Sho tidak dapat membenarkan perbuatan nya. Tapi disatu sisi dia merasa dirinya telah jatuh ke lubang yang paling dalam.

Pergi ke Psikiater bukanlah obat dari semua masalahnya. Memang benar dia merasa sedikit lebih baik, tapi pada akhirnya.. Dia malah semakin sakit. Semakin tenggelam pada dasar yang paling dalam. Seperti dasar lautan..

Psikiater cantik yang membuatnya jatuh cinta.. Juga yang membuatnya gila. Gila sampai tak dapat mengendalikan dirinya sendiri.

Sho merasa dikhianati. Psikiater itu.. Alea.. Dia bukanlah wanita yang Sho harapkan. Wanita yang dia anggap sebagai Obat. Mungkin julukan yang tepat itu Obat ganja haha..

Karena setelah wanita itu berniat meninggalkannya, dia lepas kendali. Akal sehatnya benar-benar berantakan. Dirinya berantakan.

Sakit..

Sangat sakit..

Sampai-sampai Sho ingin memusnahkan wanita itu.

Sesak.. Dadanya sesak. Seolah-olah dia kehilangan pasokan udara yang menjadi alasannya untuk tetap hidup.

Itu adalah kejadian 2 bulan yang lalu. Hari-hari yang menyiksa, ia lewati dengan sangat berat. Tapi hei.. Setidaknya dia sudah mencoba kan? Dan dia berhasil... Benarkah begitu?.

Jika ditanya "Apakah Sho baik-baik saja?"

Sepertinya kau harus melihatnya lebih jelas lagi. Apakah dia benar-benar baik-baik saja? Dia seperti orang yang habis mengkonsumsi obat-obatan terlarang.

OBAT💊 | WEE! x Reader OCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang