Kisah ini menceritakan tentang seorang gadis SMK, ia merasa dirinya terjebak dalam kebingungan emosional yang tidak pernah ia duga sebelumnya. Di antara lautan wajah para siswa, ada satu sosok laki-laki menarik perhatiannya. laki-laki itu memiliki w...
Hati Bulan terasa lebih tenang setelah sholat. Ia pun bangkit dari tempat sujud dan kembali ke kasurnya.Bulan duduk di sudut kasurnya dan membuka whatsApp nya, ada beberapa pesan masuk dari sang ayah.
Ayahh
~Ayahh
Ayah hari ini plang malam
~Cwe canva
iyaa yah
Senyum kecil menghiasi wajah Bulan setelah menerima pesan dari ayahnya. Malam ini, ia harus makan malam sendirian. Tanpa ragu, ia membuka salah satu aplikasi di ponselnya dan mencari makanan ringan untuk dipesan. Roti bakar dan es coklat menjadi pilihannya malam ini.
Menunggu pesanan tiba, Bulan memilih duduk di halaman depan rumah. Matanya tertuju pada langit malam yang indah, dihiasi taburan bintang yang berkilauan. Saking asyiknya menikmati panorama malam, ia tak menyadari bahwa driver pengantar makanan sudah menanti di depan gerbang.
Bulan bergegas mengambil pesanannya. Aroma roti bakar yang menggoda langsung membangkitkan selera makannya. Ia kembali duduk di teras rumah dan melahap roti bakar dengan isian coklat yang lumer. Sesekali, ia teguk es coklat dinginnya untuk menyegarkan tenggorokan.
Waktu terasa begitu cepat berlalu. Jam di ponselnya menunjukkan pukul 21.00. Bulan pun memutuskan untuk masuk ke dalam rumah dan menuju kamarnya. Ia kembali duduk di atas kasur kesayangannya, membuka salah satu akun media sosialnya, dan mulai menjelajahinya.
Pikirannya tiba-tiba teralikan pada sosok laki-laki yang ia temui di perpustakaan dan mushola sekolah hari ini. Siapakah dia sebenarnya? Bulan berusaha mengingat apakah ia pernah melihatnya di luar sekolah. Tiba-tiba, ia teringat pertemuan singkat mereka di pantai beberapa hari yang lalu.
Bulan semakin penasaran. Ia bertanya-tanya pada dirinya sendiri, siapa nama laki-laki itu, kelas berapa, dan mengapa ia tak pernah bertemu dengannya sebelumnya.
Bulan mengambil buku catatannya yang berada di atas meja sebelahnya. Bulan mangambil posisi tengkurap dan mulai nulis apa yang ia rasakan hari ini di dalam buku itu tentang sok-sok laki-laki yangsudah 3kali bertemu dengan nya tanpa sengaja.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
