The day I lost my smile.
Hari hari terus berlanjut dengan damai dan penuh kebahagiaan. Terutama pada Lisa dan rosé. Mereka berdua sudah di perbolehkan untuk pulang ke rumah
Sampai pada akhirnya pada suatu hari...
"Lisa! Aku mau ke party boleh ya?? " ucap rosé ke Lisa yang sedang memeluknya
"Dimana partynya? " ucap Lisa
"Di bar deket alun alun ituu" ucap rosé yang langsung membuat Lisa menggeleng kan kepalanya
"Gaboleh! Pokonya ga ya chaeng! Kamu gaboleh ke bar!! " ucap Lisa
"Kenapa lisa? " ucap rosé memprotes
"Kamu tau kan bar itu isinya orang mabuk semua? " ucap Lisa khawatir dengan rosé
"Lisaa aku janji aku ga bakal minum kok" ucap rosé
"Gak! Kalo kamu di apa apain orang gimana chaeng? " ucap Lisa
"Aku bakal hati hati lis! " ucap rosé berusaha membujuk Lisa
"Gimana caranya kamu ngelawan cowo yang mabuk hah? " ucap Lisa yang membuat rosé terdiam
"Ga bisa jawab kan? Udah gausah macem macem kamu. " ucap Lisa membuat rosé bete
Berjam jam kemudian jam 10 malam setelah Lisa tidur rosé pun diam diam pergi ke party tersebut yang terletak di bar.
Disana rosé bersenang senang. Dan dia bertemu joy. Joy adalah teman sekelas rosé di kampus tapi mereka memang tidak dekat. Tanpa terasa rosé sudah mabuk dan dia pun dibawa dengan joy ke kamar VIP tanpa disadari.. Rosé ternyata dijebak. Perlahan lahan joy membuka baju rosé lalu berpose seolah olah sedang berhubungan dan mengambil foto.
Setelah itu joy pun mengirim foto tersebut ke email Lisa lalu memakaikan kembali baju rosé
"Hm.. Rasakan itu rosé... Jika unnie ku tidak bisa memiliki Lisa maka tidak ada yang boleh memilikinya juga" ucap joy dengan senyum liciknya memperhatikan rosé dalam kondisi tidur dengan keadaan mabuk
Besokannya
Rosé bangun dengan keadaan mual karna dia minum terlalu banyak lalu kebingungan kenapa dia ada ruangan VIP setelah itu rosé pun panik karna dia malah mabuk dan tidak pulang. Bisa bisa Lisa akan memarahi dia. Rosé pun segera pulang ke rumah dengan tergesa gesa
Saat sampai rumah rosé kebingungan kenapa Lisa tidak ada di ruang tamu lalu ternyata setelah ke kamar dia pun menemukan Lisa yang sedang menghancurkan semua barang di kamarnya
"L-lisa! Apa yang kamu lakukan?! " ucap rosé membuat Lisa menatapinya tajam
"Jelaskan maksud ini Roseanne park" ucap Lisa sambil memberikan foto yang dikirim oleh joy
"A-apa k-kenapa aku bisa di dalam foto ini..? " ucap rosé kebingungan karna dia tidak mengingat kalau dia melakukan hal itu
"Tak usah berpura pura bodoh Roseanne park!! Jelaskan ke aku mengapa kamu lakukan ini ke aku hah!? Kurang baik apa aku sama kamu?? " ucap Lisa yang emosinya semakin bertumbuh dalam dirinya
"L-lisa.. Aku bersumpah.. Aku tidak melakukan itu Lisa.. "Ucap rosé
"bagaimana kau mau mengingat nya!?? Kau saja mabuk iya kan!? " ucap Lisa
"Lisa.... Maaf!! Itu semua salah paham! " ucap rosé dengan air mata yang terus mengalir
"Cukup chaeng!!! Apa yang mau kau jelaskan lagi!? Sudah jelas jelas di situ! Tidak ada yang perlu kau jelaskan lagi chaeng!! Aku kecewa chaeng! Aku tidak menyangka kau akan lakukan hal ini kepadaku chaeng. " ucap Lisa dengan mata berairnya
"Aku berani bersumpah Lisa hikss hikss aku tidak melakukan itu.. " ucap rosé makin sesegukan dan memohon kepada Lisa
Tiba tiba jisoo pun datang karna sebelum rosé datang jisoo mendapatkan telfon dari Lisa untuk datang ke rumah nya dan Lisa pun sudah menjelaskan semua permasalahan nya di telfon
"CUKUP ROSÉ!!! AKU SUDAH MUAK DENGANMU JANGAN COBA COBA KAU TEMUI LISA LAGI!! AKU KECEWA DENGAN MU" ucap jisoo sambil menampar rosé
"U-unnie.. Aku bersumpah aku tidak melakukannya! " ucap rosé terus menatap Lisa dengan mata memohon
"Aku kecewa dengan mu rosé. Aku tidak sangka kau akan berbuat seperti itu. Aku kira kau gadis baik yang dapat menjaga hati Lisa. Aku sudah menganggap Lisa sebagai adik ku sendiri kau tau rosé? Dan Aku tidak akan membiarkan adikku di sakiti oleh orang lain" ucap jisoo penuh penekanan
"Lisa.. Tolong percaya dengan ku li.. " ucap rosé memegang tangan Lisa sambil menangis
"Chaeng... Kau tau? Aku sejujurnya mencintai mu lebih dari apapun tetapi mengapa kah malah menyia nyiakan nya? Aku kecewa chaeng.. Kau sudah tak perlu menjelaskan apapun lagi. Sudah jelas disitu, dan aku tidak membutuhkan penjelasan mu lagi" ucap Lisa dengan matanya yang semakin berair namun di tenangi oleh jisoo
"L-lisa.. " ucap rosé masih tidak menyerah memohon kepada Lisa untuk mempercayai nya
"Aku mohon pergi rosé.. Aku tidak mau kamu memikirkan ku. Begitu sebaliknya" ucap Lisa yang langsung membuat rosé seperti ditusuk ribuan pedang.
"B-baiklah Lisa jika itu mau mu.. Tapi tolong ingat bahwa aku mencintaimu dan aku tidak melakukan itu lis. " ucap rosé lalu melepas cincin yang ada di jari manis nya dan lalu memberi kembali cincin itu ke Lisa
Lisa yang melihat rosé melepas cincin yang diberikan nya dan di kembalikan lagi kepadanya pun merasa sakit yang teramat dalam. Dia tidak menyangka bahwa kisah cintanya antara rosé akan berakhir seperti ini
Rosé pun mencium bibir Lisa untuk terakhir kalinya
"Aku mencintai mu Lisa.. Semoga kamu menemukan sosok yang lebih baik dariku.. Terima kasih telah menjadikan ku orang yang paling beruntung di dunia ini.. Aku merasa beruntung pernah memiliki pasangan seperti mu li.. Tetapi berapa bodohnya aku yang membuat aku kehilangan dirimu li..? Selamat tinggal Lisa.. Sekali lagi.. Aku mencintai mu" ucap rosé lalu pergi dari mansion Lisa dengan kondisi di luar hujan deras.
Setelah rosé pergi Lisa pun menjawab rosé dengan suara lirihnya...
"Aku juga mencintaimu chaeng.."Ucap Lisa sambil melihat rosé berjalan di tengah hujan deras menjauh dari mansion lisa
"sudah Lisa jangan bersedih. Dia memang tidak pantas untuk mu li" ucap jisoo sambil memeluk Lisa
"Terima kasih eonnie.. " ucap Lisa
Sementara dengan rosé.. Rosé pergi menuju ke rumah Jennie . Rosé sudah tidak tahu mau kemana selain ke rumah Jennie
Sesampainya di rumah Jennie. Jennie pun membuka pintu rumahnya dengan keadaan shock melihat rosé basah kuyup kedinginan di luar
"Astaga jeh! Kamu kenapa bisa basah begini! Lisa dimana? Ayo masuk dulu" ucap jennie sambil buru buru mengambil baju ganti untuk rosé dan juga coklat panas
"Oke jeh.. Coba jelasin ke eonnie kenapa kamu bisa basah kuyup begini" rosé pun menjelaskan semua masalah nya dengan Lisa
"Astaga.. Tenang kamu jangan merasa sendiri ya jeh? Eonni percaya kamu gabakal ngelakuin hal kayak gitu.. " ucap Jennie memeluk rosé. Dia percaya bahwa rosé tidak akan melakukan hal seperti itu karna dia tau betapa besar cinta rosé kepada Lisa
BERSAMBUNG...
JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN!!
GIMANA GIMANA? SENENG GA AUTHOR AKHIRNYA SETELAH SEKIAN LAMA AKHIRNYA UPDATE!? HEHE UDAH ADA YANG BISA NEBAK BELOM BAB SELANJUTNYA BAKAL JADI APA TERUS CERITA INI BAKAL SAD ENDING OR HAPPY ENDING?