07.I WANT IT,I GOT IT

7 6 0
                                    

Cekidott

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cekidott

Galexa Tengah berada di kantin,dengan earphone di kuping nya,memakai jacket tebal menyeluruh ke kepala nya.

Ia tampak memakan Mie Goreng hasil pesanan nya,tak lama Waktu makan nya terganggu.

Helena datang ke Depan nya dan duduk sembarangan, bersebrang arah dengan Helena yang tengah makan.

Tak lama Helena Membuka suara "Aku baru lihat,Nilai Ujian Seni kamu lumayan,bahkan Top no 1,seangkatan kita,Aku baru lihat ada yang Berani ke depan posisi nilai aku?!" Ucap Helena,sembari menyeruput Minuman Mentimun itu.

Galexa hanya Acuh tak acuh,dia bahkan tidak mendengar apa yang di katakan gadis itu,Galexa tau dia sedang berbicara,karena pergerakan bibir nya,namun Galexa Tak memperdulikan keberadaan Gadis yang di depan nya itu.

"Gue gak tau,Lo yang nekat atau hanya iseng doang masuk ke dalam permainan gue,tapi inti nya Lo masuk blacklist gue." Ucap Helena dan pergi meninggalkan Galexa.

Sial Galexa mendengar perkataan tersebut,Playlist Lagu nya tepat berganti lagi,membuat suara hening di earphone nya untuk beberapa waktu.

Galexa lalu membuka Earphone nya,mencerna perkataan Helena barusan,ia lalu melihat kebelakang,melihat bahu dan langkah Helena mulai menjauh.

Dari Arah yang Jauh Galexa melihat Helena bergandengan tangan dengan Sang Sahabat nya,yang memang sudah di akui satu Sekolah.

Dia Dara Afeline Delvania sosok,putri tunggal Direktur Sekolah Muliaritma,Gadis itu memiliki julukan Seorang Atlet jenius,dia adalah Atlet Anggar,yang berhasil masuk timnas Indonesia,dan memenangkan Pertandingan Asia di tahun 2020.

Setelah lama,menatap kedua gadis itu,Galexa kembali Memakan makanan nya,yang belum habis itu,dan memasang earphone nya kembali,sial nya Vilona datang dengan kegirangan,membuat selera makan Galexa menurun,sehingga Galexa pergi dari kantin itu saja.

Di koridor sekolah ia Sedang melangkah sembari memperhatikan sekeliling nya,ia tak mau bertemu dengan Lelaki kejam yang mengurung diri nya semalam rumah nya.

Dan...

Brakkkkkkk

Galexa menabrak Ibu Seniya,selaku guru seni di sekolah Muliaritma

"Ehh,maaf Bu" Ucap Galexa,ia langsung bergegas mengambil barang Ibu Seniya yang berjatuhan.

"Antar barang itu keruangan saya,ikuti saja saya" Ucap Guru Seniya tersebut.

G

alexa hanya bisa patuh terhadap suruhan Guru itu,dan mulai mengikuti langkah Guru Seniya sembari mengangkat barang-barang yang terjatuh tadi.

Sesampai nya Galexa dan Guru Seniya di ruangan Music, sekaligus Ruangan Guru Seniya.

"Duduk lah ada yang mau saya katakan padamu" Ucap Ibu Seniya

Galexa lalu terduduk di kursi tepat di hadapan meja Guru Seniya.

"Kamu pasti sudah dengar,nilai Seni kamu gimana kan?" Tanya Ibu Seniya

"Iya Bu,kenapa ya? Ada yang salah?" Tanya Galexa

"Tidak,saya hanya Heran,baru kali ini ada seseorang berada di top one selain Helena." Ucap Guru Seniya

"Terus buk?"

"Band or Balet?" Tanya Guru Seniya

"Maksut nya Bu?" Tanya Galexa mencerna apa perkataan Ibu Seniya pada nya

"Ekskul yang menjadi kebanggan Sekolah selain Olahraga Anggar dan Olahraga Futsal kan?"  Ucap Guru Seniya

"Saya tidak niat buk" Ucap Galexa

"Nilai kamu terasa terancam jika kamu menolak,kamu bisa menjadi bahan perbincangan Murid lain nya,jika tiba-tiba mendapatkan Nilai yang menarik,dan sebelum nya dirimu juga tak pernah terlihat" Ucap Guru Seniya

"Band" Tak Mau memperpanjang,Galexa langsung mengambil keputusan,Awal nya ingin Balet,tapi Ia sadar The Queen of Balet adalah Helena,dia malas masuk ke dalam Dunia Helena.

"Good,kamu bisa pergi,setelah kamu memberi nomor WhatsApp mu" Ucap Ibu Seniya

Tak mau berbasa-basi Galexa lalu menulis di kertas kecil dan pergi begitu saja.

Melihat Tingkah Galexa Guru Seniya hanya bisa tersenyum tipis.

Kelas 11MIA7 sedang jamkos,guru nya izin tak hadir karena harus mendatangi kondangan saudara dari ibu tiri nya yang tengah mengandung.

Di tengah keramaian Nya kelas,Galexa hanya bisa tertidur di meja sudut paling belakang,kesan nya tak terlihat seperti tidur namun menikmati terik nya matahari dari jendela kelas itu.

"Ehh lu tau gak,Pak Rono buat member baru Buat ekskul Anggar,katanya 2 bulan lagi,Ada Pertandingan anggar,menuju Menjadi member Timnas anggar"

"Masa sih? Kalaupun iya,yakin bisa nyaingi the Queen of Anggar,yaitu Dara?!"

"Ya mustahil juga sih,Gue lihat belakangan ini Dara letih banget,latihan sampai malam,di Ruang latihan ekskul Anggar,kasian banget segitu nya mempertahankan posisi nya"

"Ya sampai di posisi itu berat sih,gue salut sama dia,pasti dia gak mau tergeser untuk mewakili Indonesia di Olahraga Asia Di 4 bulan depan mendatang"

"Hadiah tahun ini cukup menarik ya,Dapat Uang seharga 300 juta,dan Medali emas nya buat pemenang"

"Emang sebelum-sebelum nya gimana?"

"Sebelum nya hanya 50 juta atau 70 juta dengan medali emas"

"Wihh,semoga Dara menangin pertandingan nya deh,biar harumin nama sekolah kita juga"

"Iyakan"

Perbincangan teman sekelas Galexa cukup hangat,dan Galexa mencerna semua perkataan itu.

Lama berpikir Akhir nya Galexa berpikir bahwa dia tertarik dengan Anggar.

Galexa lalu berdiri mengunjungi teman-teman nya tadi

"Dara kelas berapa?" Tanya Galexa

Teman sekelasnya bingung,dengan kedatangan Galexa dan pertanyaan Galexa,tak biasanya anak ini bersosialisasi dengan teman sekelas nya

"Ouhh itu dia kelas 11PIS5 anak IPS dia"

"Emang kenapa kok tiba nanya gitu?"

"Engga thanks,ya."

Galexa lalu meninggalkan kelas dan melangkah ke arah menjalani koridor sekolah, mengumpulkan nekat yang begitu kuat biasanya

"I want it,i got it" Ucap Batin nya

Brakkkkkkk

Kaki nya memijak tali sepatu nya,dan menyebabkan Kesenandung

Malu rasa nya,ketika ia berdiri ia sudah melihat Galeo tepat di hadapan nya.

Sampai sini dulu yaaaa
Jangan lupa beri vote
Terimakasih

Kecil Bagi GalexaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang