10

116 10 0
                                    


"mah....pah,yonggi berangkat dulu ya"yonggi menyalami kedua punggung telapak tangan kedua orangtuanya

"hati-hati.ini bekalnya jangan lupa di bawa"mamah min menyerahkan kotak bekal berwarna pink bergambar wajah kucing

yonggi bergidik ngeri,menatap kotak bekal itu "harus banget ya warna pink"

"itu salah satu kewajiban.udah sana! nanti ke buru telat"mamah min memasukkan kotak bekal itu ke dalam tas ransel yonggi lalu mendorong tubuh anaknya pelan

yonggi mendengus sebal lalu ia mulai memakaikan helm di atas kepalanya.setelahnya ia pergi dari sana

selepas kepergian anaknya mamah min berkacak pinggang lalu menatap tajam sang papah "mandi sana! keburu telat ke kantornya!"omel mamah min

"dingin mah....ntar aja mandinya"ucap papah min dengan sedikit memelas,wajahnya ia imut-imutkan agar mamah min luluh padanya

namun itu semua tidak berlaku pada mamah min,semua orang harus tunduk padanya "gak gak gak! buru mandi! mau sendok sayur ini bersarang di kepala papah,hah?! mau?!!!!"mamah min berkata seraya mengangkat sendok sayur yang dia bawa dari dapur tinggi-tinggi mengarahkan tepat di depan wajah sang papah

papah min cepat-cepat menggeleng,ia tidak ingin hal itu terjadi "oke-oke papah mandi"

"...padahal aku kan bosnya,kenapa di suruh mandi pagi sih!"decak papah min kesal

"mamah denger lo!!!!"

"iya mah!!! maaf!!!"

........

yonggi memarkirkan motor nya paling belakang,karena depan sudah penuh dengan motor lain.dia juga sedikit bersyukur sih motornya paling belakang soalnya nanti tidak perlu susah-susah buat ngeluarinnya

"anyeong yonggi-ya~~~~"

yonggi melihat park jimin sahabat boncelnya yang tengah melambai kearahnya bersamaan dengan kedua sahabatnya—jin dan hoseok yang lagi nebar senyuman yang mana bikin semua orang mimisan di tempat

"yonggi!!!"hoseok menghamburkan dirinya untuk memeluk sang gula manis kesayangannya tanpa mengindahkan tatapan malas yonggi

"tumben kalian nyamperin gue,biasanya cuman hoseok yang ke sini"

iya.dulu emang hoseok yang sering nyapa dia dan sekarang kenapa jin dan jimin juga datang ke sini,jarang-jarang loh mereka kaya gini dan biasanya mereka sama pacar ogebnya setiap hari

"kita ke sini salah,gak ke sini juga salah.kenapa sih kita salah mulu! syebel deh!"jimin mengerucutkan bibirnya ke depan dengan tangan bersilang dada

"ya aneh aja gitu....biasanya kan kalian berdua sama pacar kalian tuh"

jin ngela napas pendek "mereka lagi sibuk buat acara osis nanti,dan lu—"

jin menepuk pipi bulat yonggi —sebagai ketua osis masa baru datang! udah tau anggota lu lagi repot malah datangnya paling akhir.apakabar tuh akhir~"

oh iya dia kan ketua osis di sini!

yonggi hanya menggaruk tengkuknya yang tak gatal,dia kan memang sering lupa sama keadaan "hehe....maafin lah,gue juga lupa kalo gue ini ketuanya ehe."

"haha hehe haha hehe"jimin mencibir

"ayo buru! kita bantuin mereka"hoseok berkata seraya melompat dengan girang.kalau ada orang yang lagi sibuk dia paling suka ngebantuin

"iya-iya,yoon ayo!"seru jin setengah sabar

yonggi menaruh helmnya di atas motornya lalu mengikuti langkah jin dan hoseok di depan

kookgaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang