Happy reading🌝😇
•
☆
•
"Udah dong mas. Jangan bikin bujang-bujang ku pada takut." ucap mbak Mirna kepada pacar nya.
"Yaudah. Kalian semua balik ke sekolah, mau jadi apa penerus bangsa kalo kalian kayak gini. Inget, orang tua kalian yang mau kalian ini jadi sukses suatu hari. Banyak harapan yang orang tua inginkan dari kalian. Jangan diulangi lagi, kalo saya liat lagi kalian keluyuran waktu masih jam sekolah, saya gak segan-segan buat tangkep." kata pacar mbak Mirna.
Semua nya mendengarkan apa yang dibilang oleh pacar mbak Mirna. Setelah nya Heeseung memulai untuk bersaliman kepada pacar mbak Mirna dan salah satu anggota polisi lagi.
"Kalo gitu saya sama temen saya duluan om. Permisi." ucap Heeseung sopan lalu keluar dari warung mbak Mirna menuju ke pagar belakang sekolah untuk kembali ke dalam sekolah.
"Gue kek dapet pencerahan gitu jir sama yang dibilag sama pacar mbak Mirna." celetuk Riki.
"Helleh. Sekarang pasti lo lakuin tuh ucapan pacar nya mbak Mirna, tapi setelah nya enggak. Gak usah sok suci lo. Najiss." sinis Sunoo sembari bombastic side eyes andalan nya.
"Ini beneran mau balik lagi kita? habis ini juga pulang jir." tanya Sunghoon.
"Terus lo mau balik pake apa pe'a. Mobil gue masih disana yeah." kata Jay lalu menoyor kepala Sunghoon.
"Yaudah lah."
Mereka pun langsung memanjat pagar belakang sekolah. Untung saja rapat belum selesai, jadi lah tidak ketahuan oleh guru killer.
•
☆
•
"Mau nonton apa nih?" tanya Heeseung yang sudah menyalakan televisi.
"Duo tuyul aja bang!" balas Riki lantang.
"Tuyul mulu yang ada di pikiran lo. Skip lah, bosen nontonin tuyul gak gede-gede itu." saut Jake bosen menonton duo tuyul.
"Dora bantet ama ketek nya aja bang." ujar Jungwon mengusulkan.
"Kartun mulu, apaan gitu kek." kata Sunoo.
"GUE TAUU!" seru Sunghoon heboh.
"Apaan, cepet."
"Nonton boke-- EH WOI, WOII. LEPASIN!!"
"NYEBUT JING, NYEBUT, ASTAGFIRULLAH BUDAK!" Jay langsung mendekep Sunghoon di ketek nya dan meraup beberapa kali wajah Sunghoon.
"HEH SAT. TANGAN LO BAU! ARGHH--MFTHH."
"AMBILIN AIR WOI!!" Jake dengan cepat langsung memberikan air yang berada di meja.
Byur
"JAY BAJING. MUKA GUE SAT!" teriak Sunghoon sembari membersihkan air yang berada di wajah nya dengan tisu.
"Alhamdulillah udah sadar."
"Lo nonis ya pe'a." ujar Heeseung menonyor kepala Jay.
"Berisik lo pada. Nonton setan aja udah." ucap Heeseung lalu mulai mengutak-atik remot di tangan nya.
"Lah jir. Jangan setan lah." kata Jay yang sudah takut.
"Gapapa kali bang, palingan nanti cuma muncul di kamar lo doang." ujar Riki santai sambil menyomot rengginang dari wadah yang dipegang Jungwon.
"Terus nekek lo doang sampe mati." lanjut Jungwon lalu ber-tos ria bersama Riki.
"Maknae dakjal ye kelen, gak asik banget. Ayolah bang Hee gak usah nonton itu." ucap Jay berusaha membujuk Heeseung.
"Telat, udah keputer juga." kata Heeseung mulai memutar pengabdi setan 2. Udah lama sih, tapi mereka belum pada nonton.
"Aelah, gak asik kelen." Jay mulai menutupi wajah nya dengan bantal sofa.
Mereka pun mulai menonton dengan khidmat. Sesekali mengambil rengginang di wadah yang dipegang Jungwon.
"Ganti lah nying, kaga ada ser- AAA ANJING, KEGEPREK!" seru Sunoo lalu langsung menutup mata nya.
Tok
Tok
Tok
Mereke semua langsung saling menatap satu sama lain saat mendengar ketukan pelan di pintu kost mereka.
"Plis lah sat. Kaga lucu yeah." ucap Jay yang masih menutupi wajah nya.
"Jay, Jay." Jay langsung menolehkan kepala nya ke belakang
"ARGH!" pekik nya heboh saat melihat Sunghoon dengan mata melotot dan tisu yang ditaruh di lubang hidung nya. Tak lupa senter di handphone nya ia nyalakan.
"YYAK! BAJINGAN LO PARK SUNGHOON!"
"Udah lah jan teriak-teriak, dah malem yeah. Palingan yang tadi juga cuma kucing." kata Heeseung lalu mulai fokus kembali ke film yang terputar.
"Eh weh-weh, banjir woi!" seru Sunoo lalu mulai berdiri.
"Kok bau nya pesing sih jir!" ujar Sunoo setelah mengendus-mengendus celana nya.
"GUE KAGAK NGOMPOL YEAH! KAGAK LAGI DAH!" heboh Sunoo saat melihat wajah maknae yang hendak meledek.
"EH ANJIR. BANJIR BENERAN COK!" heboh Jake saat merasakan celana nya juga basah.
Sontak, semua nya menoleh ke arah Jay yang masih menutupi wajah nya. Lalu terlihat celana Jay yang ternyata basah.
"IH BANG JAY NGOMPOL!" heboh para maknae.
"Gue kaga ngompol yeah, gue kelepasan."
"IH JIJIK. JAY NGOMPOL!" kompor Sunghoon.
"Kelen sih nyaranin nonton set- AAA MOMMY!! SETAN NYA MUNCUL!" seru Jay langsung menutup matanya lagi. Begitu pun dengan yang lain.
Tok
Tok
Tok
"B-bang. Coba buka." saut Jake menyuruh Heeseung membuka pintu karena terdengar suara ketukan lagi.
"Napa gue jir."
"Udah lah bang, tinggal buka juga." kata Riki santai masih nyemil rengginang.
"Heh semprul, coba lo aja yang buka. Gak bakal berani kan?" sinis Heeseung saat melihat cengiran lebar dari Riki.
"Udah lah bang, buka aja. Daripada takut gini, mending liat siapa yang buka." ucap Sunoo.
"Masalah nya kalo tuh ternyata setan malah bikin tambah takut Sunoo."
"Sini biar gue aja yang bu-- AAAAA! MAK! SETAN DEMPUL!!" heboh Sunghoon saat sudah membuka pintu.
•
☆
•
Hmzzz😇🤏🏼
Ditunggu bab selanjutnya.
Salam, pacar ni-ki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak sekolahan • Enhypen
AcakMenceritakan tentang tujuh anak sekolahan yang tinggal di kost bersama. Damai dan tentram tidak menjadi identitas mereka. "SUNGHOON SIALAN! BALIKIN BOXER GUE BAJING!!" "LEPASIN GUE ANJENG! KETEK LO BAU!! BANG HEE! TOLONGIN GUEE!" "AAAAA. MAMA, JAK...
