Hari ini sudah pukul 08.45 cahaya matahari yang hangat sudah berhasil menembus kedalam kamar Afan serta Rakha..
Rasa hangat cahaya matahari berhasil membangunkan afan, ia segera turun ke lantai bawah mencari sang mama..
"Hai mama" sapaan hangat dari afan
"Eh anak mamah udah bangun, sana mandi gih" jawab sang ibu
"Iya mah, aku mandi di kamar Abang aja soalnya di kamar mandi bawah ada ayah" jawab Afan.
"Oh baiklah sayang, nanti jangan lupa bangunin abangmu suruh mandi juga, kalo bisa mandi bareng Sono" ucap ibunya.
"Mandi bareng??!!. Malu ah mah" jawab Afan.
"Ngapain malu? Kalian kan sama sama cowok" jawab sang ibu sembari sedikit cengengesan
Afan hanya menggelengkan kepalanya dan segera menuju kamar abangnya, ia sempat memilih baju di lemari dan bergegas pergi ke kamar mandi.
Afan segera membuka semua pakaiannya dan menceburkan diri ke dalam bathtub yang berisikan air hangat.
*POV RAKHA
Rakha mulai terbangun dari tidurnya, dia sedikit mengucek matanya, saat ini Rakha sedang kebelet pipis dia segera berlari menerobos kamar mandi.
Rakha sempat melihat afan yang sedang di dalam bathtub dia merasa kaget begitupula dengan adiknya tersebut, namun karena benar benar kebelet dia tidak memperdulikan nya.
Rakha segera mengeluarkan penisnya dari celananya dia mulai mengeluarkan hal yang sedari tadi membuat dia merasa tak nyaman.
Setelah menuntaskan nya Rakha segera menghampiri adiknya yang ada di bathtub dia duduk di pinggir bathup sembari mengacak-acak rambut adiknya seperti biasanya.
"Kamu udah bangun daritadi dek?" Ucap Rakha memberhentikan aktifitas nya
"Udah kak, tadi baru banget masuk kamar mandi, eh kakak datang. Bikin kaget aja" jawab Afan
"Hahahaha maaf ya, tadi kebelet" jawab Rakha
"Kak Rakha mau mandi juga? Sini aja mandi bareng sama adek" jawab Afan.
"Hmm boleh" jawab Rakha yang di anggukan oleh afan. Rakha segera menuju pintu kamar mandi dan menguncinya dari dalam. Rakha segera membuka bajunya serta menggantungkan bajunya di gantungan yang sudah di sediakan.
"Kakak ga buka celana?" Ucap afan polos
"Hahahaha kalo buka celana nanti kamu kepengen lagi" jawab Rakha sambil tertawa
"Ga lah!!" Ucap afan
Rakha hanya mengangguk ia mulai membuka seluruh celananya saat ini penis besarnya sudah terlihat oleh afan . Rakha segera melompat ke arah bathup mengisengi adiknya tersebut.
"Gede ga punya kakak" tanya Rakha
"Gede" jawab Afan singkat sembari memainkan mainan bebek yang mengapung di air.
"Mau megang ga?" Ucap Rakha sembari tersenyum miring.
Afan dengan reflek menggeleng sembari sedikit menoyor kepala kakaknya tersebut.
/Cup
Kecupan kecil tepat mengenai bibir lembut milik afan. Afan sedikit kaget dengan sikap Rakha tapi dia bodo amat dan tetap memainkan bebek bebeknya.
"Adek" ucap Rakha
"Apa?" Jawab Afan menoleh ke arah kakaknya tersebut.
"Boleh ga gua cium lo" jawab Rakha kembali.
"Tadi udah" ucap Afan
"Yakan yang tadi kurang, gua pengen nyobain bibir lo" ucap rakha kembali
Rakha terus merayu adiknya tersebut, dengan terpaksa afan mengiyakan.
Rakha mulan mendekati tubuhnya dengan tubuh afan dia mulai mengecup bibir afan yang berubah menjadi lumatan, afan hanya membuka mulutnya pasrah membiarkan kakaknya menelusuri seluruh gigi giginya..
Afan mengalungkan tangannya di leher Rakha. Sedangkan Rakha masih terus bermain lidahnya di dalam sana.
Beberapa lama Rakha melepaskan ciumannya terlihat benang Saliva yang menjulur panjang.
"Makasih adek" ucap Rakha tersenyum kepada afan
"Iya" jawab Afan
"Nanti minta lebih ya" ucap Rakha.
Afan segera menoyor kepala Rakha "di kasih hati minta jantung kakak mah" ucap afan
Saat ini mereka sudah turun dari bathup dan sudah memakai bajunya , afan serta Rakha mulai turun ke lantai bawah menghampiri orang tuanya. Rakha masih saja cengengesan akibat ciumannya tadi di kamar mandi..
bibir afan cakep banget ya? Gua authornya aja pengen banget kokop dia ahahahaha 😋😋
KAMU SEDANG MEMBACA
RAKHFAN { BL } { ✓}
Novela Juvenilhallo ini hanya sekedar fiksi ya , mohon maaf bila ada salah kata dan ini bl/gay jadi untuk yang homophobia silahkan skip gausah di baca. terimakasih.