mengisahkan tentang seorang omega yang kerja kantoran pada awalnya hingga bertemu dengan alpha sebagai partner kerjanya tapi kok, lama-kelamaan si alpha ini diam-diam naruh perasaan? dan si alpha aneh banget bagi si omega???
Short story(sampai 15 ch...
"Ikiro. Mama khawatir banget pas kamu belum pulang, kenapa gak kasih tau mama?. Mama tuh khawatir sampai mama hampir panggil polisi buat cariin kamu loh ..."
"Emh... Maaf ma,maaf yah ma udah bikin mama khawatir. Aku tuh gak sempat kasih tau,ma.."
Ibu nya pun berjalan mendekati Ikiro dan membelai pipi anaknya sambil tersenyum sedikit,pemuda itu pun masih menatap kebawah merasa bersalah saat ia lupa mengasih tau Ibunya jika kemarin dia lembur.
"Mama udah maafin,mama cuman terlalu khawatir aja. Lain kali kasih tau,yah? Kalau misalnya sempat."
"Mmh. Iya ma."
Ibu pemuda itu berdiri dari kursinya lalu berjalan menuju ke dapur, sedangkan pemuda itu berdiri dari kursinya dan mulai berjalan menuju ke kamarnya,saat ia berada dikamar,dia tidak tau bahwa Kyoka menggunakan scent blocker yang lumayan kuat jadi saat mereka ngevve Ikiro tidak dapat mencium scent nya,pemuda itu pun baring dikasurnya lalu menyalakan handphone nya dan memainkan game didalam handphone nya atau pun nge scroll sosial media nya, sementara disisi Kyoka,saat pemuda berambut biru tua itu sudah kembali dimansion nya,ia terus tersenyum berasa senang karena ia baru saja mengambil keperawanan pemuda berambut hitam itu,Kyoka pun berjalan ke kamar mandinya dan menyalakan shower nya dengan air dingin.
Mandi sambil memikirkan pemuda berambut hitam itu,dia terus menerus memikirkan Ikiro,sesudah ia mandi,pemuda itu pun mematikan shower nya dan menggulung kan handuknya disekeliling pinggulnya,Kyoka berjalan ke kasurnya dan ia mengambil handphone nya,Kyoka pun menyalakan handphone nya dan membuka aplikasi yang mereka gunakan untuk chat,Kyoka pun mulai mengetik sesuatu untuk Ikiro.
"Ikiro,aku ingin ewe dengan mu lagi,kamu sangat ketat dan lucu,aku menyukai itu."
Ikiro pun melihat notifikasi chat dari Kyoka saat dia sedang memainkan game,dan tiba-tiba di chat Kyoka,lalu dia membaca chat itu dan terkejut,harus banget kayak gitu?,pemuda itu pun membalas chat pemuda lain itu dengan raut wajah marah.
"Enggak mau."
"Kenapa?"
"Sakit ege,vantat aku sakit."
"Oh. Tapi trobos kan bisa?"
Pemuda itu pun langsung menutup chat nya dengan Kyoka dan fokus ke game nya berusaha mengabaikan semua pesan dari Kyoka.
"(Enak banget trobos-trobos)"
Pikir Ikiro dengan marah,dia benci dengan Kyoka yang seenak jidatnya minta-minta kek gitu,saat Ikiro selesai memainkan gamenya,ia mematikan handphone nya dan berdiri dari kasurnya,berjalan menuju keluar dari kamarnya,saat ia keluar,pemuda itu juga pas-pasan dengan Ibunya yang baru selesai masak.
"Eh Ikiro,nah ayo makan dulu."
"Iya ma ayo."
Ikiro pun berjalan ke meja makan tersebut dan mereka mulai makan malam bersama,pemuda itu pun memiringkan kepalanya ke atas dan menatap Ibunya dengan bingung karena ia baru kepikiran sesuatu.
"Ibu itu omega kah?"
"Enggak,ibu dan ayah mu sebenarnya beta,dan itu mengejutkan Ibu pas tau kamu omega."
"Lah?"
"Emang kayak gitu kok nak🤗."
Ikiro pun menjadi bingung lalu daripada ia bingung terus sampai melamun lebih baik ia lanjut makan, Ibunya pun melanjut makan,sesudah makan Ibunya bersantai di sofa dan menyalakan TV,lalu Ikiro yang mencuci piring dan sesudah itu Ikiro pun menuju ke kamarnya lagi dan lanjut dengan memainkan game,tapi saat bermain game,pemuda lelaki ini bingung karena waktu itu saat ia di ewe Kyoka,dia merasa kan hal aneh dan juga dia mencium sedikit scent alpha entah darimana saat melakukan hubungan intim tetapi saat mereka dekat-dekatan Ikiro tidak mencium apa pun tapi saat berhubungan intim dia baru mencium scent itu,pemuda itu pun berhenti main gamenya dan mulai ke aplikasi g**gle,pemuda itu ngebrowse seperti apa yang dia bingung kan.
"(Hmm? Scent blocker? Aku belum pernah mendengar itu.?)"
Ikiro pun lanjut menggali lebih dalam tentang hal itu dan dia pun menyadari bahwa Kyoka adalah alpha,dan mereka sudah pernah melakukan sex!? Nanti jika Ikiro mulai mengandung anak Kyoka,bakal kah? Kyoka tanggung jawab atas ia yang lalukan,dan juga ... Kyoka kan pembunuh bayaran,pemuda itu terus memikirkan hal itu hingga ia berkeringat dingin jika benar-benar Kyoka tidak ingin tanggung jawab,pemuda itu pun membuka kontak Kyoka dan mulai mengetik pesan untuk Kyoka untuk menanyakan apakah Kyoka benar-benar alpha? atau hanya beta yang menggunakan parfum *scent* maskulin?,saat Ikiro menanyakan hal itu kepada pemuda itu,pemuda itu dengan jujur pun menjawab pesan itu.
"Yah,aku alpha."
"..."
"Kyoka... Kamu tau tidak.."
"Iya aku tau kau omega,jika kau mengandung keturunan ku. Aku berjanji akan tanggung jawab atas tindakan ku kepada mu.. aku gak tahan. Saat malam hari itu. Maaf."
"Sayang ... Aku memaafkan mu."
Ikiro pun mengetik pesan itu tapi ia ngerasa gak enakan/nyaman diwaktu yang sama,takut jika Kyoka gak nyaman dengan pesan itu udah langsung sayang-sayangan padahal belum jadian,hanya teman sekantor,dengan cepat pemuda itu menghapus pesannya dengan wajah memerah,tetapi Kyoka sudah membacanya duluan sebelum Ikiro menghapus pesan tadi,pemuda dingin itu terkekeh melihat pesan Ikiro lalu tersenyum lebar.
"(Ikiroo~ Udah mau ayang-ayangan yah? Hmm.. Tapi itu terlalu cepat, mungkin saat waktu yang tepat saja deh.)"
Kyoka keluar dari aplikasi chat mereka lalu masuk ke aplikasi gr*b dan ia mencoba tebak makanan favorit Ikiro,dia lumayan sering melihat Ikiro memakan coklat dan vanilla dari minuman,makanan, hingga makanan ringan yang manis,Kyoka pun memutuskan untuk memesan macaron saja karna ia bingung harus makanan apa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
cr:pin.
Kyoka pun mengambil fotonya dan kirimkan ke Ikiro.
"Ikiro aku memesankan macaron untuk mu."
"Eh? Ini ... Tidak kemahalan atau gimana? Nanti aku bakal bayarin."
"Enggak ini emang buat kamu,jangan lupa bagi-bagi sama mama mu,siapa tau dia juga suka,kamu kan suka variasi coklat dan vanilla aku jadi pilih yang itu buat mu."
"Maaci Kyoka atas macaron nya :3."
Wajah Ikiro memerah saat ia tau Kyoka mengetahui hal yang disukai nya,pemuda itu pun meneguk ludah nya dengan kasar dan jantungnya berdebar,benar-benar rasa sukanya pada Kyoka semakin bertambah,Ikiro sudah tidak tau ini sudah ke berapa kalinya Kyoka membelikan ia makanan.
