WH - 04 : Wedding Day

242 40 4
                                    

Sorry for typo-!

Hari yang sangat indah bagi Minji, karena hari ini adalah hari keberlangsungan pernikahan Minji dan Hanni.

Ia tengah bersiap ditemani oleh papanya dan daddy Hanni. "Gak kerasa, ya, sekarang anak papa udah nikah aja." ujar papa Minji.

Minji tersipu, "Iya, pah." ucap nya.

"Minji, tolong jaga anak saya. Kalau Hanni-nya gak bisa diatur marahin aja, tapi jangan sampai KDRT. Hanni anaknya emang bandel, kalau pun kamu gak tahan sama kelakuan dia, kembalikan dia ke saya. Jangan sampai kamu sakiti anak saya." ucap Daddy Hanni.

Minji mengangguk paham, ia mengerti mengapa Daddy Hanni berbicara seperti itu, karena Hanni adalah anak perempuan satu-satu nya dikeluarga mereka, dia tidak ingin anaknya tersakiti.

"Saya janji akan menjaga anak anda sebisa saya."

****

"Hwaaa.... Hanni... Jangan pergi...." ucap Wonyoung sambil menangis. Hanni memutar bola mata nya malas, "Gue cuma mau nikah ya, bukan mati! Jangan lebay deh!" ucap Hanni.

"Ny, gue udah muak denger tangisan lo selama satu jam! JANGAN SAMPE HEELS GUE MELAYANG KE KEPALA LO!" ucap Chaewon habis kesabaran.

Sementara Haerin hanya diam saja, memang kebiasaan manusia kucing itu.

"Tapii... Gue sedih..." ucap Wonyoung menangis sejadi-jadi nya. "Chae, telpon lakiknya dek, sumpek gue lama-lama." ucap Hanni.

Kedua orang-tua yang ada disana hanya tersenyum melihat tingkah laku mereka, "Pusing saya, mbak. Tiap hari mereka gini terus, engga ada bosennya." ucap Mommy Hanni

"Haha, tapi kok Haerin diem aja, ya? Gak join juga gitu?" tanya mama Minji diselingi candaan.

"Biasa, mba. Haerin tuh introvert, mana mau dia join ribut gitu, kata nya ribet. Tapi kalo Haerin kelakuan nya sama kayak mereka, udah saya angkat tangan aja, haha." Mama Minji tertawa mendengar ucapan Mommy Hanni.

****

Setelah melewat kan sesi acara pernikahan, pasangan bbangsaz tengah duduk dimeja khusus yang telah disediakan.

"Mau aku ambilkan ice cream? Sepertinya ice cream disana terlihat enak." ucap Minji menawarkan.

"Boleh deh, rasa strawberry ya!" Minji mengangguk meng-iyakan.

Saat sedang menunggu Minji dengan ice cream nya, "Hanni ..." ucap seorang pria yang menghampiri Hanni.

"J-junghwan?! Apa kabar .. ?" tanya Hanni sambil memeluk Junghwan dengan erat.

Yang dipeluk hanya tersenyum dan membalas pelukan tersebut, "Aku baik, Han." ucap Junghwan

"Kamu kapan balik dari jepang, nya? Aku kangen banget sama kamu, Hwan!" ucap Hanni hampir saja menangis.

Junghwan melepaskan pelukan nya dan tersenyum manis menatap Hanni, "Aku udah dari sebulan yang lalu disini, maaf ya gak bisa ngabarin kamu." ucap Junghwan.

"Kamu tega banget, Jung! Masa gak ngabarin aku sih!" ucap Hanni mengerucutkan bibir nya.

"Maafin aku, Hanni ... Aku pikir kamu udah lupa sama aku, dan kita pernah lost contact 'kan?" tanya Junghwan.

welcome, hell! • bbangsazTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang